nanajaem ;) is calling..
sialan.
{ d i v i s i o n }
diharapkan untuk semua siswa kelas 10, 11, 12, dan para guru berkumpul di aula. sekali lagi, diharapkan untuk semua siswa kelas 10, 11, 12, dan para guru berkumpul di aula, terimakasih.
suara itu berasal dari speaker sekolah, yang membuat siapapun di sekolah bisa dengar. dan, yang barusan itu pak jaehyun.
"siap?" - pak jaehyun
"siap." - leanaleana berjalan ke podium di aula, dan sudah banyak orang yang berkumpul di aula. mereka bertanya-tanya, bahkan guru pun ikut kumpul. melihat leana ingin menaiki podium, suaranya makin bising.
siapa itu?
osis, ya?
kok cewek? biasanya kepsek?
namanya siapa, ya? lumayan cantik dialeana berdiri di atas podium sekolah. keringat dingin keluar dari kepala dan badannya. bahkan, osis aja nggak tahu kalau dia bakal ngomong di podium. baru jaemin a.k.a nana doang yang tahu.
"selamat pagi semuanya. saya, leana, ingin menyampaikan beberapa informasi mengenai beberapa hal yang akan diterapkan di sekolah ini," - leana
sebelum itu, leana mengambil nafas dan melanjutkannya. dan benar aja, mereka langsung berisik dan sibuk sendiri mendengarnya. leana berusaha menenangkan mereka. dan, ya, leana menyampaikan dengan baik, sesuai yang diharapkan. para osis sampai melongo melihat leana yang berani dan lancar diatas podium, karena belum ada salah satu dari mereka yang berbicara diatas podium kecuali kepsek dan beberapa guru. bahkan mark, si ketua osis, aja belum pernah.
di akhir penyampaian, leana menutupnya dengan baik dan sopan. setelah leana selesai, hampir semua belum bubar karena ingin melihat sosok leana yang menjadi murid pertama yang pernah berbicara di atas podium.
pak jaehyun memberi jempol dari jauh, dibalas senyuman oleh leana. tiba-tiba, heejin merangkul leana, disusul osis-osis lain.
"wih, huebat banget lo! kok bisa lo ngomong disitu? gue aja belum pernah, njay!" - heejin
"english," - leana
"oh, sorry, sis! haha," - heejin
"YOU'RE DOING GREAT!" - somi
"oh my god!" - chenle
"that's good!" - markdan mereka terus memuji leana, yang hanya dibalas senyuman dan terimakasih. tiba-tiba, jaemin datang menghampiri leana, disusul jeno dan renjun. dan jaemin memasang senyuman yang.. membuat leana mau mati di tempat aja rasanya.
-
"that's cool, le!" puji pak jaehyun. sekarang mereka ada di ruangan guru, biasa si bapak mau nyuruh apa-apa lagi ke anaknya. "thanks," jawab leana singkat dan menundukkan kepalanya karena malu. dan tiba-tiba pak taeyong masuk dan memberi sapaan hangat tapi berisik. "hey siapa tadi yang ngomong di podium? hiya!" ujar pak taeyong lucu sambil membawa berkas-berkas di tangannya. "apa sih, pak! duh," dan hanya di haha-hehe sama pak taeyong.
"nah, habis ini saya akan ngasih kamu kertas, kamu gambar, ya," - pak jaehyun
njir, hidup gue emang nggak lepas dari kertas. - leana
"gambar apaan, nih, pak?" - leana
"gambar masa depan saya sama kamu," - pak jaehyun
"kya!" - pak taeyongya, taulah, pak jaehyun itu bucin banget orangnya. tapi, nggak pernah kayak gitu sama murid-murid lain. mereka ngira pantes pak jaehyun jomblo soalnya dingin, cuek, dan kadang galak. tapi sama leana, leleh udah es yang ada di pak jaehyun.
KAMU SEDANG MEMBACA
division, osis. [nct dream]
Fiksi Penggemar"what would i do?" "you'll always have me here." but actually, you're not. but him.