Chapter 8

3.5K 86 2
                                    

"SELAMAT MEMBACA"

 
🐣🐣🐣🐣

 
\malam harinya
 

kaisa dan keluarganya saat ini tengah duduk di salah satu kursi yg sengaja sudah disiapkan oleh pihak Resturan khusus untuk malam yg katanya sangatlah penting inii kaisa juga terlihat sangatlah cantik memakai dres ternama berwarna pink muda itu ditambah make up yg terlihat cocok oleh wajah kaisa membuat nilai kecantikan nya bertambahh.. karna hari ini adalah hari dimana kaisa akan bertemu dengan pria yg ingin dijodohkan dengannya yah karna malam  tdi ayah dan bundanya membicarakan hal itu.

 
*flasbck on*
 

Tok...Tok...Tok

klekk..

"maaf non, nyonya sama Tuan manggil non kaisa ke ruang kerja sekarang"ucap bi ijah. salah satu (asisten rumah tangga keluarga wiliams).

"ohh okeh bii nanti kaisa ke situ"jawab kaisa

"saya permisi non"Ucapnya bi ijah dan langsung meninggalkan kamar kaisa..

setelah menutup pintu kamarnya ia bergegas mengganti baju santai nya dengan piama miliknya dan pergi menuju ruangan ayahnya..

 
"*Ruangan kerja kenzi*"
 

Tok...Tok....Tokk

"pah"panggil kaisa

"masuk nak"

setelah mendapatkan izin dri ayah nya kaisa pun lantas membuka pintu ruang kerja milik papahnya ia pun sudah melihat ayah bunda dan kakanya nya disitu

"ada apa yh kya nya serius bangett"batin kaisa.

"kaisa ayo sini duduk"

kaisa pun langsung berjalan kearah keluarganya dan ia duduk disebalah kevin kaisa pun menatap kevin denagn senyuman kevin pun membalas senyuman adiknya.

"ada apa bun yah?"tanya kaisa..

"jadi begini nakk ayah sama bunda sudah berencana untuk menjodohkan kamu dengan anak teman papa"ucap kenzii ragu ragu

kaisa terkejut mendengar penyataan yg ucapkan ayah nya, kevin pun tdi sempat terkejut bahwa adiknya ingin di nikahkan tapi ia juga tidak bisa perotes mungkin ini yg terbaik tapi walaupun adik nya sudah menikah nantinya kevin tdk akan meninggalkan adik kesayangan nya itu tanpa pengawasanya.

"tapi yah kaisa kan masih sekolah!"

"ayah tau kok makannya ayah mau kamu sama dia tunangan ajh dulu biar ada ikatan hubungan yg resmi."

"Tap-.."

"udah de gausah pke tapi tapian pke nolak segala kamu gabakanlan nyesel kok kita jodohin sama pilihan yg kami berikan!"jawab nadin yg memotong ucapan kaisa

kaisa hanya bisa pasrah menerima semuanya. karna ia sudah berada dalam titik yg tidak bisa diganggu gugat

"yaudah sekarang kamu siap siap nanti baju kamu sebentar lagi nyampe dari butik trus kamu pake yah dan nanti ada yg bantu kamu pke makeup."

"siap siap kmna?"

"malam ini kita bakalan ketemu dengan calon mertua kamu dan calon suami kamu"

"emng sekarng banget yah"

"udah dee gausah banyak omong cepet siap siap"ujar nadin kesal

kaisa hanya mengangguk pasrah dan berdiri menuju kamarnya..

 
*flasbck of*
 

"udah de gausah pke gelisah kya gitu lebay banget sih"ujar nadin dengan sinis

InperfectTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang