"Aku tidak mengenalmu" ucap Heechul
"Geunsuk, dan sekarang kau mengenal ku" balas pria yg ternyata Jang Geunsuk
"Kau mengenal ku?" tanya Heechul
"Tidak" jawab Geunsuk
"Bagus, kalau begitu bayar billku, karena kau meminum gelas terakhir ku dan kau merusak kesenanganku" titah Heechul dan beranjak pergi tanpa menunggu balasan Geunsuk
Geunsuk memandang kepergian Heechul
"Apa ia akan sampai rumah dengan aman?" tanya Geunsuk sedikit cemas setelah ia melihat Heechul berjalan sempoyongan menuju pintu keluar
"Kau tenang saja" sahut sang bartender
Tidak akan ada yang menyangka, pertemuan mereka bukanlah suatu kebetulan dan mungkin takdir akan memainkan perannya dengan apik.
"Aku melihatmu berbicara dengan seseorang, King" ucap Jaejoong
"Hanya pria muda yang sepertinya sedang putus asa" jawab Geunsuk seadanya
"Waw, kau sungguh baik hati" sindir Jaejoong
"Aku harus segera membawamu kembali, jika tidak kekasihmu itu bisa membunuhku" ucap Geunsuk
"Aku tidak ingat kalo aku punya kekasih" jawab Jaejoong acuh
"Terserah kau saja" balas Geunsuk malas
"Aku pulang duluan" sambungnya
"Yakkkkk, tunggu aku" ucap Jaejoong pada akhirnya
***
Terlihat disebuah kamar bernuansa merah dan putih, seorang pria sedang tertidur dengan begitu pulas.
"Yakkkkk, Hyung cepat bangun, mulai hari ini kau sudah ada jadwal syuting" ucap seorang pria gempal namun manis mencoba membangunkan pria dihadapannya yang tidur seperti seorang putri tidur saja.
"Hmmmmm.... Aku tidak mau" sahut pria itu malas
"Baiklah, aku akan menyita semua pc games serta koleksi cd drama china terbaru mu" sahut pria gempal itu
"Yak... Shindong... mana boleh kau melakukan itu pada artismu hah" ucap pria itu mencoba beranjak dari tempat tidurnya. Namun ketika ia mencoba bangkit berdiri, ia jatuh terduduk sambil memegangi kepalanya
"Sial.... kepalaku sakit...." ucap pria tersebut yang ternyata adalah Kim Heechul
"Kau terlalu banyak minum semalam, untung saja matamu tidak bengkak" seloroh Shindong yang merupakan manajer dari Heechul
"Cepat cuci mukamu, aku sudah bawakan sup hangat" ucap Shindong dan berlalu pergi dari kamar itu
"Bagaimana mungkin kau menyuruhku syuting, apa kau tidak tau aku sedang berduka" teriak Heechul dari kamarnya
"Aku tahu... Tapi membiarkanmu berduka terlalu lama tidak baik untukmu. Uang tabunganmu sudah mulai menipis bodoh" sahut Shindong dari luar
'Apa aku harus membiarkanmu bersedih lebih lama? Tidak. Aku hanya takut, kau akan mengambil jalan yang sama dengan mereka' ucap Shindong lirih yang hanya mampu didengar olehnya sendiri
Ya, Shindong bukan hanya manajer Heechul, tapi mereka juga sudah bersahabat lama, Shindong sudah menganggap Heechul seperti kakaknya sendiri begitu dengan Heechul yang sudah menganggap Shindong seperti keluarganya, karena Heechul memang sebatang kara.
***
"Mau kemana kau pagi-pagi sekali" tanya Jaejoong yang sedang menikmati sarapannya bersama yunho
KAMU SEDANG MEMBACA
Pandora's Box
FanficKotak pandora a.k.a Pandora's Box merupakan kisah lanjutan dari ff saya sebelumnya yang berjudul Ange de la mort. Meskipun menampilkan tokoh-tokoh baru namun alangkah baiknya jika membaca Ange de la mort terlebih dahulu karena beberapa tokoh serta m...