Andai Ku Tulang Rusukmu

#3

Seperti biasa sehabis pulang sekolah rizal dan teman-temannya pergi ke tempat tongkrongan yang biasa mereka datangi, kebetulan juga saat itu dia bertemu dengan kak joshua disana.

"haaiii brrooo.." sapa rizal kepada teman-temannya

"haaiii,, baru nyampe loe zal" kata salah satu temannya

"yoii.. (saat rizal melihat kak joshua rizal langsung mendekati kak joshua) haii,, kak"

"eh,, haii zal. Ada apa? Tumben?"

"hmm,, gini kak gua mau ngomong sesuatu sama kakak"

"ngomong apaan?"

"tapi kakak jangan berpikir yang gak-gak ya!"

"iya tenang aja gak bakal, loe tinggal ngomong aja ke gua apaan?"

Rizal langsung menceritakan apa yang dia ketahui tentang putri, tentang perasaannya, tentang kejadian kemarin dan tentang kekecewaan putri. Setelah kak joshua mendengar apa yang dikatakan rizal dia agak sedikit kaget dan bingung karena setau dia, dia tak pernah SMS kepada putri untuk minta ketemuan atau pun hal yang lainnya. Setelah terdiam agak sedikit lama kak joshua baru teringat akan sesuatu yang berhubungan dengan kejadian kemarin, mungkin saja Hpnya telah ada yang membajaknya dan ada yang berpura-pura menjadi dia meminta ketemuan dengan putri dan kak joshua tau siapa orangnya yang telah berpura-pura menjadi dia.

"zal, kayanya ini ada kesalah pahaman deh antara gua sama putri"

"maksudnya kak?"

"jujur ya, gua gak pernah sama sekali SMS putri untuk ngajak ketemuan, emang sih kita pernah komunikasi tapi gak terlalu intens jarang-jarang lah seperlunya aja"

"jadi intinya ada yang udah ngebohongin putri dan pura-pura jadi kakak gitu?"

"feeling gua sih gitu dan gua tau kok siapa orangnya"

"siapa?" tanya rizal penasaran

"udah loe gak usah tau, biar ini jadi urusan gua sama dia. Tapi satu hal yang gua minta dari loe zal"

"apa?"

"loe ga usah cerita ya tentang ini sama putri, gua takut dia makin kecewa. Biar nanti gua yang pelan-pelan jelasin ke dia"

"ok deh kalau itu mau kakak"

"thanks ya zal udah ceritain semuanya. Kalau loe gak cerita, gua gak bakal tau tentang masalah ini"

"no problem"

Kemudian terdengar suara Hp kak joshua berbunyi.

"bentar ya zal, ada telpon nih"

"ok"

Kak joshua pun sedikit menjauh dari rizal untuk mengangkat telponnya, tak sadar rizal agak sedikit mendengar percakapan kak joshua dengan orang yang ada disebrang telpon tersebut. Suara seorang wanita dan sepertinya wanita tersebut seseorang yang spesial bagi kak joshua, ketahuan dari cara bicara dan sikap kak joshua kepada wanita tersebut. Kasian pikir rizal cinta putri hanya bertepuk sebelah tangan, laki-laki yang ia cintai ternyata sudah memiliki dambaan hatinya sendiri dan yang lebih parahnya lagi ada seseorang yang telah membohongi putri berpura-pura menjadi kak joshua.

"zal,, kalau gitu gua pergi dulu ya" kata kak joshua setelah selesai menelepon

"emang mau kemana kak?"

"gua ada urusan bentar.. (sebenarnya gua mau memastikan orang yang udah nyamar jadi gua)" katanya dalam hati

"ok deh, kalau gitu ati-ati kak"

"ssiiipppp"

Kak joshua akhirnya pergi dengan sepeda motornya dan rizal kembali kumpul bersama teman-temannya yang lain.