My Revenge

5. Happy(?)

Author pov
Kemunculan Yeri menjemput seorang lelaki dan seorang anak sontak membuat terkejut para wartawan dan para penggemar. Mereka kira Kim Yerim sedang menunggu sahabat atau kerabatnya. Tapi ternyata yang ia jemput malah Suami dan anaknya. Para wartawan segera menyerbu Kim Yerim dengan puluhan pertanyaan. Jaehyun dengan sigap menggendong putranya yang takut karena tiba-tiba sekumpulan orang mendekat.
"Yeri ssi? Apa hubungan anda dengan mereka?"
"Yeri ssi? Apa mereka Suami dan anak anda?"
"Kapan kalian menikah?"
"Bukankah anda adalah Jung Jaehyun? Anda adalah seorang model terkenal yang beberapa tahun ini fokus bekerja di luar negeri bukan?
"Jaehyun ssi berapa lama anda menjalin hubungan dengan Kim Yeri?"
Banyak sekali pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan para wartawan itu.
Yerim melihat eunwoo yang sembunyi dileher Jaehyun ia tau anaknya mulai tidak nyaman.
"Ekhem.... Maaf teman-teman wartawan sekalian, kalian membuat anak saya tidak nyaman. Nanti kami akan mendiskusikan kepada management saya untuk menjadwalkan press confress. Saya akan menjawab semua pertanyaan anda nanti disana. Kami permisi" ucap Yeri. Jaehyun dan Yeri pun meninggalkan kerumunan dan berjalan menuju mobil.
Di dalam mobil Yeri sebenarnya ingin mengatakan sesuatu kepada Jaehyun. Tapi setelah dia melihat wajah lelah suaminya itu dia mengurungkan niatnya. "Mungkin nanti saja" pikir Yerim

Beberapa saat sebelum Yerim berangkat ke Bandara

Yerim pov
Saat ini aku sedang bersiap-siap berangkat ke bandara untuk menjemput Jaehyun oppa dan Eunwoo. Langkahku berhenti ketika aku menyadari kalau handphoneku berbunyi. Ternyata Taeyeon eonni yang menghubungiku. Dia adalah managerku. Lalu aku mengangkatnya. "Halo, ada apa eonni?"
"Halo, Yerim ah, ada project besar untukmu. Tapi apa kau mau menerimanya?" ucap Taeyeon eonni
"Project apa?" tanyaku "Model utama sebuah brand kosmetik baru. Mereka dengan khusus memintamu untuk menjadi modelnya. Kau mau?"
"Eonni, Bukan kah aku sudah mengatakan kalau aku akan menerima semua project pemotretan dan iklan. Apapun itu yang terpenting jangan menerima project film ataupun drama aku belum ingin memulai akting lagi"jawabku
"Tapi Yer, apa kau masih akan menerima project ini kalau kau tau JK's Group Company yang ingin menjadikanmu modelnya?"ucap Taeyeon eonni ragu
JK's Group Company? Itu adalah perusahaan milik orang itu bukan? Orang yang selama ini sangat ku benci. Orang yang ingin ku buat menyesal dan menderita. Ya dia adalah Jeon Jungkook, pria terbrengsek yang pernah ku kenal.
"Halo, Yer? Kau masih mendengarkanku bukan?"jawab Taeyeon eonni di seberang sana
"oh. Ya eonni, aku mendengarkanmu. JK's Group Company eonni bilang? Ehmmm Aku akan memikirkannya nanti. Kututup dulu ya Eonni aku harus segera menjemput Jaehyun oppa dan Eunwoo. Byeee~" jawabku lalu mematikan telponnya.

"JK's Group Company? Heol. Bagaimana caraku memulai membalaskan dendamku kali ini Jeon Jungkook ssi?" ucap Yerim sambil mengangkat sebelah bibirnya membentuk smirk.

Perlu kalian ketahui Kim Yerim saat ini berbeda dengan Kim Yerim di masalalu. Benar apa yang dikatakan orang "Good girls go bad because Bad boys don't treat them right" Gadis baik menjadi buruk karena laki-laki nakal tidak memperlakukan mereka dengan benar. Itulah yang memang benar-benar aku alami.

Flashback
Lima tahun yang lalu setelah batalnya pernikahanku dan diusirnya aku oleh kedua orangtuaku. Aku merasa dunia ini hancur. Aku tersadar kalau dia tidak benar-benar mencintaiku. Bagaimana bisa dia dengan tega meninggalkanku di hari pernikahan kita, mempermalukan keluargaku. Yang aku tidak bisa percaya adalah alasan dia pergi hanya karena sekretarisnya mengalami kecelakaan? Heol yang penting baginya itu aku atau dia? Bahkan setelah kejadian itu dia tidak berusaha meminta maaf kepada keluargaku dan menjelaskan semuanya, dia menghilang begitu saja. Appa dan eomma marah besar kepadaku karena mereka merasa dipermalukan didepan keluarga besar, rekan kerja, bahkan seluruh negara tau bahwa batalnya pernikahan seorang Kim Yerim dikarenakan ketidakhadiran sang mempelai pria. Banyak komentar negarif yang mengatakan bahwa pernikahan itu adalah keinginan sepihak atau bahkan ada yang mengatakan kalau sebenarnya Laki-laki itu tidak mencintaiku dan mencintai orang lain. Setiap hari rumah selalu dipenuhi oleh para wartawan. Dan beberapa hari setelah kejadian itu, kemarahan mereka bertambah setelah Appa dan eomma mengetahui bahwa aku sedang hamil, mereka marah besar dan akhirnya mengusirku.
Akhirnya aku meminta tolong kepada Taeyeon eonni untuk tinggal di apartmentnya. Dia satu-satunya orang yang kupunya. Aku bahkan kaget ketika mengetahui bahwa ternyata aku sedang hamil. Saat itu aeyeon eonni berusaha menguatkanku dan beberapa hari setelah aku terpuruk Aku meminta tolong kepada Taeyeon eonni untuk mengurus surat cuti dan segala perlengkapan mulai dari tiket, visa dan pasport untuk aku meninggalkan Korea. Aku tidak mungkin tinggal di Seoul dalam keadaan hamil seperti ini. Keputusanku sudah bulat aku akan mempertahankan bayi ini dan inilah saatnya bagiku untuk melanjutkan hidupku ini.

Beberapa minggu setelah aku tinggal di Prancis aku bertemu dengan Jaehyun oppa, dia sangat baik padaku. Dia orang korea, tetapi keluarganya tinggal disini. Sebelumnya aku sudah mengenalnya, hanya sebatas mengenal namanya saja. Ketika dia menyapaku dia terlihat kaget melihat kondisiku yang tengah hamil ini,tetapi dia terlihat seperti berusaha tidak membahasnya dan membuatku nyaman. setelah pertemuan yang pertama dengan Jaehyun oppa di Kota ini. Kami semakin sering berhubungan. Dia sangat baik dan perhatian terhadapku dan begitu pula kandunganku. Hari berganti minggu, minggu berganti bulan. Kandunganku saat ini menginjak usia delapan bulan, dan saat itu Jaehyun oppa mengajakku bertemu. Dia melamarku. Awalnya aku tidak ingin menerimanya karena aku belum bisa membuka hatiku untuk hati yang baru tapi karena kegigihan, dan keseriusan Jaehyun oppa akhirnya aku menerimanya dan kami menikah. Keluarganya pun menerimaku dengan tangan terbuka. Mereka baik dan sayang kepadaku dan calon bayi yang ada dalam kandunganku. Aku bersyukur setidaknya Tuhan masih baik padaku menyisakan beberapa orang baik yang menerimaku apa adanya, Aku sangat bersyukur mempunyai Jaehyun oppa, Mommy, Daddy dan Calon anakku disisiku.

Flashback end
Yerim pov end

Author pov

Jaehyun's Family House
Keluarga kecil itu telah tiba dirumah yang telah Jaehyun beli. Anak kecil itu terlihat bahagia berlarian kesana kemari.
Sesaat setelah itu dia berlari ke arah Yerim yang sedang duduk disebelah Jaehyun.
"Eomma Appa, ini lumah kita yang balu ya?" tanya Eunwoo
"Iya little boy, apa kau suka?" jawab Yerim
"Iya eomma, eunwoo suka. Yang penting eunwoo tinggal disini belsama eomma dan appa. Tapi eomma kenapa di lumahnya pesawat tadi banyak olang-olang memfotoi kita? Eunwoo sampai takut"
"Rumahnya pesawat itu namanya Bandara boy" balas Jaehyun
"Hehehe iya bandala. Eunwoo kan tidak tau namanya Appa. Jadi kenapa meleka memfotoi kita? Apa meleka tidak pelnah melihat anak tampan sepelti aku ya?"pikir eunwoo
"Hahaha anak eomma percaya diri sekali mereka tidak mungkin memfotomu yang hanya bersembunyi di leher Appa. Mereka pasti terpesona oleh ketampanan Appamu ini makanya mereka memfotoi kita" jelas Yerim