8. Antivirus Ala Mama

9K 872 258
                                    

Versi : KHILAFFFF

Haiii ... selamat malam. Semoga dalam keadaan sehat terus ya dan jangan lupa bahagia. 😍

Selamat malam minggu juga ya buat para gadis-gadisnya Mami dimanapun kalian berada. Kalo Mami malem minggunya cuma di depan laptop dengan si Papi yang duduk di sebelah Mami nonton acara favoritnya "CAR SOS". 🤭

Jadi happy reading all ...

🌺🌺🌺

Song : I Choose You – Sara Bareilles

Let the bough break, let it come down crashing
Let the sun fade out to a dark sky
I can't say I'd even notice it was absent
'Cause I could live by the light in your eyes
I'll unfold before you
Would have strung together
The very first words of a lifelong love letter

Tell the world that we finally got it all right
I choose
you
I will become yours and you will become mine
I choose
you
I choose
You, yeah

🌺🌺🌺

Sudah bisa dipastikan bahwa pernikahan mereka akan terjadi dalam waktu 2 minggu ke depan. Mama, Bunda dan Mama Kim sudah menghubungi EO langganan mereka sejak sebelum Edzhar tahu tentang Valent.

Rasanya pantas kalau dikatakan Edzhar menang banyak. Sesuailah dengan penantiannya selama 9 tahun ini. Memiliki Valent saja sudah membuatnya bahagia apalagi ketika akhirnya Sonia mengaku bahwa dia mencintai Edzhar, rasanya Edzhar melayang di udara.

Jadi sampai ke hari pernikahan 2 minggu lagi, Edzhar tetap menginginkan Sonia menjadi asistennya di kantor sampai dia mendapatkan asisten baru. Dengan baik hati, Andrew menawarkan untuk mencarikan asisten pria untuk Edzhar, seperti Bernard, asistennya Andrew di kantor.

Melihat wajah Edzhar dan Sonia yang berseri-seri, Mamapun ikut berpura-pura tidak tahu kalau malam ini mereka berdua akan tidur di kamar Edzhar lagi. Mama bahkan tahu kalau semalam Edzhar yang memaksa Sonia tidur di kamarnya dengan membopong tubuh wanita itu di bahunya.

Edzhar sempat mendengar ketika Mama memberikan laporan selayang pandang kepada Bunda dan Mama Kim. "Biarin ajalah, Liv mereka bergelut lebih cepat. Lagian Nia juga udah nggak perawan ini! Lebih cepat lebih baik kayak anak muda zaman sekarang, Liv."

"Yang baru nikah dua bulan langsung melahirkan bulan berikutnya ya, Tam?" Mama Kimberly tertawa geli mengatakannya.

"Bayi instan dong!" tambah Bunda Olivia dan otomatis ketiganya tertawa geli.

"Biar Valent langsung dapet adeklah!"

Ucapan Mama itu malah membuat Edzhar semakin bersemangat. Tinggal tunggu Sonia selesai datang bulan, langsung laksanakan proyek bayi instan itu. Malam ini hanya boleh peluk-peluk dan cium-cium sedikit yang berakhir dengan membuat Sonia hanya mengenakan celana dalamnya hingga pagi.

Sonia mengomel melihat tubuhnya penuh dengan bercak merah dan dia berteriak keras di dalam kamar mandi. Salahnya lagi teriakannya membuat Edzhar berlari memasuki kamar mandi dan berniat menungguinya mandi.

"KELUAR NGGAK, MAS?!" teriak Sonia sambil berusaha membelakangi Edzhar dan menutupi tubuh bagian depannya.

Edzhar hanya tertawa dan memberikan tatapan mesumnya. "Ngapain juga ditutup-tutupin sih, Yang? Mas juga udah pernah lihat semuanya kok. Boleh ya, Yang." Edzhar mendekat perlahan seperti predator yang mengincar mangsanya.

EDZHAR dan SONIA (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang