Crazy Siblings | fromis_9

2. Popularitas si Anak Tengah

Sejak awal masuk sekolah emang popularitas Chaeyoung nggak usah diragukan lagi!

Selama masa pengenalan lingkungan sekolah ini Chaeyoung dikenal karena satu-satunya 'anak baru' berjenis kelamin alhamdulillah perempuan asli yang berani sama kambing-kambing alias Kakak Pembimbing. Chaeyoung dikenal sebagai anak yang nyolot dan batu banget kalo udah dibilangin, tapi disaat bersamaan juga Chaeyoung itu anaknya humoris parah dan jadi yang paling aktif pada saat sesi materi. Jadi, meskipun Chaeyoung ini super duper nyebelin tapi dia tetep disayang sama kambingnya dan teman-teman seruangannya.

Disaat yang lain masih berusaha beradaptasi sama lingkungan dan baru punya beberapa kenalan aja, Chaeyoung udah punya kenalan hampir satu sekolah. Emang jangan diragukan lagi kemampuan bersosialisasi Lee Chaeyoung.

Proud 👏

"Haiii Chaeyoung!!!"

"Chaeyoung mau di MPLS lagi nggak?"

"Chaeyoung gimana kabarnya?"

Yang barusan nanya di atas itu semua adalah barisan para kambing.

"Haiii Kakak-kakak!!! Chaengg sehat kokkk!!!" jawab Chaeyoung ceria.

"Ih Chaeng sombong yang dijawab pertanyaannya masa cuma Kak Mingyu aja!" kata Eunseo.

"Hehehehe, nggak gitu Nyonya Eunseo. Chaeng nggak mau di MPLS lagi Kak!!"

Eunseo ketawa pelan, "kenapa nggak mau? Bukannya seru ya bisa godain Mingyu terus?"

"Iya sih seru, tapi yang nggak serunya tuh Chaeng kalo mau makan dikasih batas waktu. Apa-apaan, makanan baru juga nyampe tenggorokan udah disuruh berenti. Udah gitu kalo nggak abis malah dikasih khotbah kalian nggak menghargai hasil masakan Ibu lah itu lah blablabla," curhat Chaeyoung.

Basis kambing ketawa denger curhatan Chaeyoung.

"Itu namanya pendisiplinan waktu Chaey. Kalo nggak digituin kalian pasti makannya lama baaaanget, terus kita para Kambing cuma cengo gitu liatin kalian makan? Nggak seru!" celoteh Eunseo.

"Iya sih, tapi ujung-ujungnya kita malah dikasih waktu lebih banyak kan? Karna nggak cukup ngabisin bekel dalam waktu 5 menit!"

"Waktu 5 menit tuh seharusnya udah cukup tau, tadinya kita-kita tuh mau kasih waktu makan cuma 2 menit aja hahaha. Lucu aja liat kalian panik kalo makanan nggak abis terus di oper ke temen-temen dah." Kali ini giliran Sinbi yang buka suara.

"Edan! Udah, pokonya Chaeng nggak mau ngalamin masa-masa di neraka itu lagi."

"Tapi Chaeyoung mau nggak kalau saya tarik jadi anggota MPK nanti?" tanya Mingyu dan tentu aja langsung disambut sorakan dahsyat dari yang lain.

"Kenceng juga bensin lu broo." ledek Bambam.

"Dih kenapa? Gue kan cuma mau ngajak Chaeyoung buat masuk MPK aja, ada yang salah emangnya?"

Yang lain cuma angguk-angguk aja denger omongan si Bapak.

"Jadi gimana Chaey? Mau nggak tuh~"

"Duh maap-maap aja nih Kak. MPK itu wadahnya saran-saran dari seluruh warga sekolah kan, udah gitu cara kerja kalian itu memecahkan masalah secara kekeluargaan. Nah, bagi Chaeng tuh kalo masalah bisa selesai pake baku hantam kenapa harus repot-repot selesaiin secara damai? Singkatnya, organisasi itu bukan dunia Chaeng."

Basis kambing bengong semua, speechless!

"Terimakasih atas ajakan baiknya Kak Mingyu, tapi Chaeng nggak berminat. Dadah kakak-kakak," pamit Chaeyoung meninggalkan para kambing yang masih takjub sama tingkah Chaeyoung.