Kejadian waktu lalu di kantin membuat Baekhyun merengut sepanjang hari. Chanyeol mengejarnya dengan kalimat maaf.
"Tidak sebelum kau menggantinya. Kau tahu aku miskin." Seloroh Baekhyun.
Chanyeol meringis sambil menggaruk leher belakangnya dengan jari telunjuk. "Uhm.. Tidak begitu juga sayang..." Baekhyun mendelik.
"Baiklah kau ingin apa, hum?" tanya Chanyeol sambil mengimbangi Baekhyun berjalan.
"Uhm... Temani saja aku ketaman bermain hari minggu." Senyumnya terbit, Chanyeol disampingnya membalas senyum itu dan mengusap kepala wanitanya.
"Itu namanya kau meminta kencan sayang..." Godanya.
"Ia terserahmu saja. Taman bermain ya!?" Chanyeol mengamininya, memang apa yang tidak untuk Baekhyunya...
Minggu datang sesuai yang di inginkan Baekhyun keduanya lebih memilih bermain daripada bersiap menghadapi ujian kelulusan.
Keduanya dengan senang berjalan berdampingan, bergenggam tangan dan saling melempar senyum.
Baekhyun...
Wanita itu yang meminta ke taman bermain tapi ia tak sekalipun menaiki wahana. Rollercoaster akan membuatnya muntah, komedi putar pun serupa.
Dia hanya berjalan dan menikmati jajanannya. Permen kapas adalah hal wajib.
"Ayo mengambil beberapa foto Chanyeol-ah... Siapa tahu ini menjadi terakhir kali kita bersama." Ajak Baekhyun dengan senyumnya
Chanyeol terpaku. Dia tidak suka dengan kata terakhir yang Baekhyun ucapkan seakan mereka tak akan bertemu kembali.
Chanyeol kemudian menarik tangan Baekhyun yang digenggamnya sehingga wanita itu mundur satu langkah dan berhenti berjalan.
Dia melihat kearah Chanyeol tapi tatapan lelaki itu tajam seolah marah.
"Kau kenapa?" tanya Baekhyun bingung.
"Jangan mengatakan hal aneh! Aku tak suka." nada bicaranya pelan tapi itu bermakna tegas
Baekhyun tersenyum. "Chanyeol dengar! Kita tak tahu kan apa yang akan terjadi di masa depan. Aku hanya bersiap." kemudian dia menarik tangan Chanyeol sedikit berlari dan mencari spot untuk berfoto
Sedang Chanyeol dibelakangnya penuh dengan kemelut.
Baekhyun mengarahkan ponselnya untuk mengambil foto selfie, dia sudah tersenyum dengan apik gigi rapinya terlihat gemilang, tapi Chanyeol disampingnya terlihat tak minat.
"Chanyeol~~~ tersenyum!" Katanya sambil menari kedua sudut bibir lelaki itu.
Chanyeol kemudian menarik nafas, memandang sayang dan mengusak rambut wanitanya. Dia pun menuruti apa yang diinginkan Baekhyun. Tulus tentu saja.
Setelah puas berforo bersama, Baekhyun secara sembunyi mengambil satu foto siluet Chanyeol dari samping dengan latar senja.
Mengunggahnya di sosial media untuk pertama kalinya setelah mereka bersama.
Karena di waktu lalu dia tidak pernah berani untuk sekedar mengucap Chanyeol adalah miliknya, apalagi memposting fotonya.
Sekarang dia leluasa.
Tulisan dibawah foto itu tertera "Apapun yang terjadi, aku tidak pernah menyesal berjuang dan berakhir bersamamu." dia tidak mengunggahnya secara permanen.
Hanya cerita yang 24 jam, foto itu akan hilang sendiri dan tersimpan di arsip.
Setelah puas bermain, keduanya bermaksud pulang setelah kemudian diperjalanan, dilampu merah, tanpa keduanya sadari tatapan nyalang seseorang begitu membunuh.
KAMU SEDANG MEMBACA
Shall We?
Fanfiction(COMPLETED) Aku hanya jatuh cinta kemudian tersambut, tapi entah mengapa segalanya terasa salah.- Bbh Gs CHANBAEK