#38

5 1 0
                                    

Aku suka matamu yang coklat.
Saat menatapnya aku tak mampu berkata-kata.
Aku suka senyummu yang syahdu dan memikat.
Yang mampu membuatku gelagapan dan terdiam seribu bahasa.

Lambat laun kusadari bahwa aku sungguh merindukanmu.
Merindukanmu dengan sembunyi-sembunyi.
Karena kutahu rindu ini belum bisa kusampaikan untukmu.
Dan rasa ini harus kubiarkan menjadi rahasia sendiri.

Entah mengapa di dalam penantianku selalu ada wajahmu.
Dan entah mengapa pula di dalam jantungku...
Selalu ada namamu di setiap detaknya.

Perihal RinduTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang