Matahari telah bersinar begitu cerah
Ia memancarkan sinarnya sengan sangat indahKhrisna berjalan santai dengan perasaan yang begitu bahagia
Padahal waktu belajarnya sudah di mulai
dosen sudah berada di kelas sementara Khrisna tak ada niatan sedikitpun untuk cepat sampai di kelasSekeliling sudah mulai sepi
Khrisna telah sampai di muka pintu
Dengan senyum tangannya mengetuk pintu" selamat pagi " sapa Khrisna dengan senyum kepada seorang dosen yang sedang mengajar
Yang lainnya menoleh menatap pada satu titik mahluk yaitu Khrisna yang berdiri di depan pintu
" muka tolol ! Udah telat pake cengangas cengenges " ucap Amie bicara sangat pelan
" luar biasa, gadis itu benar- benar memiliki senyum yang dasyat " batin Joeya juga ikut tersenyum saat mendapati tubuh Khrisna muncul
" Khrisna Aditia .. " ucap sang dosen
" saya pak " ucap Khrisna masih dengan senyum polosnya
" silahkan kembali, saya tidak menerima mahasiswa yang datang terlambat " ucap pak dosen
" baik pak, selamat mengajar " ucap Khrisna tetap dengan senyum manis nya
Joeya lalu tertawa kecil melihat tingkah aneh Khrisna
" kenapa lu ketawa ? " tanya Vie yang duduk di sampingnya
Joeya menoleh pada Vie
" Khris sangat lucu dan menggemaskan " ucap Joeya
" heyy .. elu normal gak sih ! " ucap Vie
Joeya langsung diam
Mata nya kini menunduk fokus pada selembar kertas polos di depannya***
Taman di dekat kampus ..
" elu lagi bahagia ya ? " tanya Amie pada gadis bernama Khrisna Aditia yang tengah duduk di bangku taman sambil mengunyah makanan ringan
Gadis itu hanya tersenyum kecil
" kayak orang lagi jatuh cinta senyum elu penuh ketololan " ucap Boy
" apaan sih lu ! " samber Khrisna sambil melempar makanan ringan itu ke wajah Boy
Boy menangkisnya dengan jurus maut kedua tanganya menutupi wajah sok gantengnya.
" jadi malam ini elu jangan kabur lagi ya " ucap Amie
" loh kabur kemana ? " tanya Khrisna balik
" ya elu semalem kabur kemana pulang duluan ? " tanya Amie lagi
" emm .. " Khrisna berfikir sejenak
" elu tuh sekarang mulai aneh lagi tau gak " ucap Vie yang duduk di sampingnya
" hanya perasaan elu aja " sahut Khrisna
" perasaan gua juga bilang kalau elu emang aneh " lanjut Sachy
" perasaan gua juga gitu ngerasa kalau elu emang mulai aneh " kemudian di lanjutkan oleh Tomi
Haha .. Amie tertawa melihat kekompakan teman-temannya yang menyerang Khrisna
" hemm .. oke jadi gua harus gimana biar kalian gak ngerasa kalau gua aneh ! " ucap Khrisna pasrah
Semuanya diam tak ada lagi yang menyaut ucapan Khrisna
" udahlah ayo kita ke cafe " ucap Amie
" Rowand mau ikut nih " ucap Boy sambil menunjukan chat dari Rowand
KAMU SEDANG MEMBACA
BUKAN TAKDIR
Roman pour Adolescentskisah cinta dari seorang wanita untuk seorang perempuan