🌻🌻🌻
Jeon Jeongguk x Kim Taehyung
🔱Warning!!!
It's KOOKV
Gay/Bl/Yaoi/Homo/Belok!
ㅡCiki cimol presentㅡ
✨🌼Say My Name🌼✨
🌻🌻🌻
"Kim taehyung aku mencintaimu! Maukah kau menjadi kekasihku?!"
Taehyung kembali merona mengingat kejadian tadi siang dilapangan basket sekolahnya. Jeon jeongguk, murid kelas 12-A yang beberapa bulan ini mengikuti dan memberinya coklat tapi selalu diam atau berlari menjauh saat ditanya kenapa. Murid kelas 12-A yang berani-beraninya berdiri ditengah lapangan basket setelah pertandingan basket antar kelas selesai dan menyatakan cinta padanya dengan disaksikan banyak orang.
Taehyung terkejut, bingung dan senang. Dia memang belum begitu mengenal pemuda bergigi kelinci itu. Yang dia tau jeongguk adalah murid berprestasi di bidang akademik maupun non akademik. Dia sering melihat jeongguk dikejar-kejar banyak guru untuk mengikut sertakan dirinya dilomba matematika dan lainnya atau dikejar para seniorㅡduluㅡ untuk bergabung dalam ekstrakulikuler sekolahnya.
Setidaknya taehyung tau sedikit tentang pemuda itu. Semuanya membanggakan kecuali satu hal. Jeongguk itu terlalu populer dan banyak murid yang ingin berkencan dengannya. Entahlah kenapa itu membuat taehyung sedikit kesal. Tapi sayangnya jeongguk terlalu dingin dan jauh untuk mereka gapai. Banyak yang mengatakan itu.
Tak heran jika saat jeongguk menyatakan cinta padanya membuat seluruh sekolah heboh. Tatapan sinis dan juga tajam yang di layangkan banyak siswa yang menyaksikan aksi jeongguk membuat taehyung gugup.
Apalagi saat taehyung tidak segera menerima cinta jeongguk dan ingin mengenal jeongguk terlebih dahulu.
Kau hanya perlu mengatakan 'iya' apa susahnya?
Dasar sok jual mahal!
Pasti jeongguk hanya ingin bermain-main dengannya!
Telinga taehyung seakan-akan ingin meledak mendengar cibiran tajam mereka. Tapi apa salahnya? Jeongguk memang cukup manis dan taehyung suka dengan sesuatu yang manis. Tapi dia belum mengenal jeongguk kecuali prestasi dan kepopulerannya itu. Apa salah jika dia tidak ingin terburu-buru dan terkesan gampangan?
Sekarang taehyung sedang duduk di salah satu kursi bus yang ditumpanginya untuk pulang, tentu saja bersama jeongguk yang duduk disampingnya. Jeongguk menerima permintaan taehyung untuk memberinya waktu mengenal anak itu. Jeongguk tidak mempermasalahkannya dan memilih menunggu kepastian dari taehyung.
"Jeongguk? Kenapa kau ikut turun?" Tanya taehyung.
"Aku ingin mengantarmu sampai di depan rumah" taehyung kembali merona karena ucapan jeongguk. Pemuda itu kembali menggandeng tangannya yang sempat terlepas saat taehyung ingin turun tadi.
Dari aksi pernyataan cintanya, jeongguk mengekori taehyung sampai kelas lalu membawakan tas sekolahnya walaupun taehyung menolaknya tapi dia tetap keukeuh ingin membawakan tas taehyung. Lalu dia menggandeng tangan taehyung erat dan menempel bak perangko saat duduk di bus.
Bukankah dia menggemaskan? Taehyung jadi ingin sekali mencubit pipi jeongguk tapi mengingat tubuh tinggi dan berotot pemuda itu membuatnya mengurungkan keinginannya. Jika jeongguk marah bisa-bisa habis dia dihajar.
"Sudah sampai. Kau mau pulang sekarang?" Jeongguk mengangguk.
"Mulai besok aku yang akan mengantar dan menjemputmu"
"Tidak perlu, guk-ah. Kita bertemu di sekolah saja ya?" ucap taehyung. Dia tau jika rumah jeongguk tidak searah dengannya jadi cukup hari ini saja dia mengantarnya pulang. Jika setiap hari harus diantar jemput oleh jeongguk pasti akan membuatnya tidak enak.
"Kenapa? Apa kau akan berangkat dengan orang lain?" Ucap jeongguk curiga.
"Tㅡtidak. Sungguh!" Jawab taehyung cepat. Jeongguk tersenyum.
"Kalau begitu besok akan kujemput" akhirnya taehyung mengangguk di balas usapan lembut pada kepalanya oleh jeongguk. Dia memberikan tas sekolah taehyung dan melepas genggamannya pada tangan lembut taehyung dengan terpaksa.
"Sampai jumpa besok, sayang" taehyung kembali mengangguk lalu segera membuka gerbang dan masuk kedalam rumah dengan wajah yang memerah. Dia berlari kekamarnya dan mengintip jeongguk yang masih berdiri didepan gerbang dengan senyuman yang masih setia dibibirnya.
Jeongguk melihatnya. Taehyung mengintip di balik gorden lalu saat taehyung mengerutkan dahinya dari kejauhan sana karena jeongguk tak kunjung pulang. Jeongguk hanya tak rela berpisah dengan taehyung walaupun dia bisa melihatnya lagi dirumah. Lalu dia melambaikan tangannya dan berbalik untuk pulang.
"Kimㅡ tidak. Tidak. Jeon taehyung kau milikku"
🌻
Yes Or No?
🌻
Haii!
Selamat malam wahai readernim yang sangat ciki sayangi. Ciki membawa cerita baru, mungkin beberapa cerita baru untuk menambah utang ciki yang sudah melambung jauh terbang tinggi bersama mimpi
/ea/
Sama seperti 'Baby Teeth' cerita yang berjudul 'Say My Name' ini juga mungkin akan di lanjut tahun baru atau malah di unpub jika tidak ada yang mau membaca karya abal-abal ini.
Btw kayaknya ciki suka banget menjelek-jelekkan karya ciki yang udah jelek ini ya.
Tapi gpp lah daripada malah membuat para readersnim berekspetasi terlalu luar biasa untuk ini.
Apakah ini sweet ff?
Mungkin
Mungkin🌚
Babai!
14/12/2019
KAMU SEDANG MEMBACA
ꜱᴀʏ ᴍʏ ɴᴀᴍᴇ
Fanfiction"Aku mencintaimu dan aku tidak ingin kau terluka. Apa kau bahagia memilikiku? Kalau begitu biarkan aku menjagamu dengan caraku, sayang. Kau adalah milikku. Hanya Milikku. Dan akan selalu menjadi milikku" "Dia akan mati tanpamu" . . . ㅡCiki Cimol Pr...
