Wrong Love (5) [LLM × OSH]

3.2K 399 58
                                    

Tubuhnya benar-benar menggigil karena udara dalam hall ini memang tidak main-main. Dinginnya bahkan terasa merasuk sampai ke tulang-tulangnya, jika Lisa tidak tau tempat mungkin saat ini ia sudah akan meringkuk di pojok ruangan sembari menunggu asisten centilnya yang menyebalkan itu.

"Lisa!"

Lisa membalikkan tubuhnya saat mendengar seorang wanita memanggil namanya dengan keras.

"Dua minggu lagi, setelah peragaan busana kau harus datang ke rumah"

Itu adalah Kim Jisoo, wanita cantik dengan hati yang lembut. Ia di pertemukan dengan wanita cantik itu semasa kuliah, dimana Jisoo berada satu tahun di atasnya. Mereka bertemu sebagai anggota klub membaca, tapi anehnya mereka justru tidak suka membaca.

Lisa bilang, alasan ia mengikuti klub tersebut adalah untuk memperbanyak teman. Apalagi teman yang pandai supaya ia bisa ikut mengerjakan tugas kuliah tanpa perlu pusing-pusing.

"Memangnya kenapa aku harus ke rumahmu eonnie?"

Nada bicara Lisa memancarkan rasa keraguan saat ia bertanya pada Jisoo. Rasanya memang aneh saja, bukankah ia dengan Sehun sudah berakhir?

Apa keluarga Sehun tidak mengetahui tentang hubungan mereka?

Atau ini hanya keinginan Jisoo?

Ah, mengingat alasan itu membuat hati Lisa tertusuk jarum tak kasat mata. Tidak terlalu sakit di awal, hanya menyisakan perih berkepanjangan. Fakta bahwa hanya Jisoo yang menginginkannya berada di antara keluarga besar suaminya membuat Lisa terasa begitu kecil.

Entah apa yang menyakitinya, kalau fakta sebenarnya saja ia sudah tau. Fakta bahwa Sehun tidak memperkenalkannya kepada orangtuanya, jika saja Jisoo bukan kakak kelasnya semasa kuliah dan mereka saling mengenal maka tidak mungkin Sehun akan bersedia mengenalkannya kepada sang kakak.

"Jangan membuatku menjelaskan hal yang sudah kau tau Lisa..."

Jisoo menghela napas lelah sebelum melanjutkan ucapannya.

"Kau tau kan, kalau setiap tahun keluarga suamiku selalu mengadakan garden party? Kau, adalah bagian dari keluargaku. Jadi aku memaksamu untuk hadir malam itu, tidak ada bantahan atau semua foto aibmu tersebar di Instagram!"

Mungkin terdengar mengerikan jika orang lain yang mendengar ancaman dari Jisoo tersebut. Tapi mereka berdua sama-sama tau foto aib seperti apa yang Jisoo maksudkan, bukan foto telanjang Lisa ataupun foto tak senonoh lainnya. Melainkan foto wajah Lisa yang begitu menggelikan saat pesta perpisahan klub beberapa tahun yang lalu.

Dimana saat itu Lisa tengah mabuk dan entah kenapa ia justru dengan asyiknya menari-nari hingga membuat seluruh kedai tertawa karena ulah Lisa.

"Aku tidak memintamu datang sebagai kekasih sehun Lice, tapi datanglah sebagai adikku... Kau keluargaku, adikku sampai kapanpun."

Lisa terdiam. Mengingat bagaimana keras kepalanya Kim Jisoo tentu tidak akan berhasil jika ia menolak secara halus, tapi meskipun ia menggunakan cara kasar seperti pergi begitu saja tentu akan berakibat panjang karena Jisoo pasti dan akan selalu menerornya setiap hari. Mungkin setiap jam jika perlu.

Sedangkan disisi lain, alasan terbesarnya untuk tidak hadir dalam acara itu adalah karena ia tidak ingin bertemu lagi dengan Sehun. Cukup hari ini ia kecolongan, karena bertemu Sehun dan duduk berhadapan dengannya. Lisa tak sanggup, ia takut. Takut kalau suatu hari tembok yang saat ini sedang ia bangun untuk menutup hatinya dari Sehun akan hancur, roboh dan berantakan seperti perasaannya.

Bahkan luka yang berada dihatinya belum sembuh, mana mungkin ia sanggup membawa kembali hati itu untuk berhadapan dengan si peremuk?

"Akan ku usahakan."

𝗜 𝗦 𝗧 𝗢 𝗥 𝗜 𝗢 𝗡 (Drabble Lisa x boy) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang