Kang seulgi, putri dari Kang Seo Joo wakil direktur MC.CORPORATION,perusahaan pembuat mobil dengan teknologi listrik yang selalu berhasil menggaet banyak peminat.
Park Jimin, putra dari Park Jin Hyun,direktur MC.CORPORATION sekaligus pemilik perusahan mobil listrik dikorea selatan.
Kesuksesan dua sahabat ini dalam memproduksi sebuah mobil terkini tidak bisa diragukan lagi. Jin Hyun dan Seo Joo bersahabat sejak mereka masih sekolah menengah,bahkan sampai sekarang. Dimana mereka berdua sudah memiliki putra dan putri yang telah mereka jodohkan sejak kecil.
Tapi,sayang sekali...putra dari park ji hyun ,atau yang akan kita sebut sebagai park jimin ini memiliki sifat yang amat dingin dan kelewat sombong. Berbeda dengan kang seulgi, gadis cantik yang selalu ceria kemanapun dimanapun kapanpun,meski jimin tak menghiraukannya sekalipun.
.
.
.
.
.
Seulgi yang baru saja selesai hangout bersama teman temannya memilih untuk melipir ke MC.CORPORATION. Seluruh mata karyawan menatap kagum pada sosok gadis berambut semi coklat panjang,bermata monolid dan memiliki bentuk tubuh sempurna. Sayang sekali, kabar pertunangan antara seulgi dan jimin sudah menyeruak kepenjuru perusahaan,maka...mereka semua hanya mampu menelan ludah kala berhasil mencuri pandang pada seulgi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Beberapa staff juga karyawan membungkuk dan memberi salam pada seulgi, dengan ramah seulgi pun membalas sapaan mereka semua. Rupanya, seulgi berhasil mendapati sang ayah yang tengah mengobrol dengan asisten pribadinya. Sambil tersenyum senang, seulgi memanggil sang ayah sembari melambaikan tangan panjangnya.
"Ayah!." Seru seulgi.
Merasa terpanggil, kang seo joo pun mendongak dan mendapati putri cantiknya tengah berlari kecil menghampirinya.
Seo Joo tersenyum simpul sebelum ia merentangkan kedua tangannya dan merengkuh tubuh seulgi.
"Ayah, dimana jimin?!." cetus seulgi dengan nada suara yang dibuat buat.
Seo joo terkekeh dan melonggarkan rengkuhannya. "Baru saja tiba, sudah menanyakan jimin?kau rindu hm?."
