LOOK WITH LOVE

697 76 0
                                    

Chapter 20

-look with love-

Ayah jungkook membuat jungkook terbaring didalam sebuah peti mati.

"Taehyung, ingat apa yang terjadi dimasa lalu, Inilah yang terjadi jika kau menentang aturan. Sebesar apapun cintamu, jika itu salah, kau akan tetap kalah. Jadilah penguasa, jika kau ingin merubah aturan itu" ucap sang ayah pada taehyung, sebelum pergi meninggalkan ruangan.

"Eomma, sampai kapan jungkook oppa berada didalam peti mati itu? Apakah akan sama seperti taehyung oppa?" Ucap Lisa yang sedari tadi diam ketakutan, menyaksikan bagaimana jungkook memancing amarah ayah mereka.

"Kita lihat saja nanti, semoga jungkook cepat sadar dan kembali bersama dengan kita. Dengan pikiran normalnya, tentu saja" ucap Sunmi pada Lisa.

"Taehyung, tolong kau jangan membuat kacau ayahmu lagi ya? Eomma takut jika ayahmu hilang kendali nantinya dan akan tega melukai kalian" taehyung tersenyum dan memeluk ibunya, dan Lisa pun ikut bergabung.

Setelah pelukan hangat itu, Lisa dan Sunmi pergi dari ruangan. Menyisakan taehyung yang berdiri menatap peti mati jungkook.

"Mianhae eomma" taehyung membuka peti mati dan mencabut jarum dileher jungkook. Taehyung juga mematikan dupa diruangan tersebut.

Jungkook membuka matanya dan keluar dari peti mati.

"Gomawo Tae, aku benar-benar berhutang padamu" ucap jungkook menyentuh pundak taehyung.

"Inilah gunanya saudara senasib" jungkook tersenyum.

"Lalu apa rencanamu selanjutnya, jika appa tahu aku pergi, Pasti akan sangat berbahaya untukku dan untuk hoseok"

"Aku akan menggantikanmu" ucap taehyung.

"Kau serius?"

"Kurasa dengan aku berdiam dipeti mati, aku bisa melupakan rose. Aku sudah ikhlas dengan kepergiannya, dan aku ingin hidupku tenang, tanpa ada bayang-bayang rose lagi" ucap taehyung. Lalu ia menyerahkan sebuah botol kecil ketenangan jungkook.

"Itu adalah ramuan perubah wujud, waktunya hanya sehari semalam. Itu milik Lisa, yang ia dapatkan dari sojung"  ucap taehyung.

"Tae......" Ucap jungkook begitu respek pada saudaranya tersebut.

"Semoga kau beruntung dengan hoseok. Ingat, kesempatan ini tidak datang dua kali. Bawa hoseok sejauh mungkin dan hiduplah bahagia dengan caramu sendiri" taehyung tersenyum tulus. Jungkook langsung memeluk taehyung.

"Gomawo Tae" ucap jungkook terharu. Dalam hati terdalam Taehyung, sebenarnya ia iri dengan jungkook dan hoseok. 

"Mian, dimasa lalu aku hanya diam dan tak melakukan apapun untuk menyelamatkanmu dan rose" ucap jungkook berkaca-kaca.

"Diam, tapi nyatanya memberi semangat itu bagus. Aku menyukai kata-kata semangat yang kau bilang pada saat aku terpuruk kala itu, dan itu cukup membantu" taehyung melepaskan pelukan mereka.

"Kamu luar biasa" ucap taehyung mengingat kata-kata jungkook.

"Tiga kata sederhana, yang membuatku termotivasi" ucap taehyung.

-

-

-

Nayeon beberapa kali menghubungi hoseok dan Jungkook, tapi nyatanya tak ada satupun panggilannya yang diangkat.

"Tolong angkat hoseok oppa, jebal....." Ucap nayeon menempelkan ponselnya ditelinga, tapi suara operator yang membuatnya melempar ponselnya ketempat tidur. Membuatnya menyisir rambutnya kebelakang dengan tangannya. Dengan wajah kesal, nayeon duduk dipinggir tempat tidur dan menggigit bibir bawahnya, khawatir pada hoseok.

LOOK WITH LOVE (Kookhope) EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang