Cowo cuek tampan dan mapan bekerja sebagai CEO yg di jodohkan sama Gadis SMA yg imut dan ceria..
Sama sama tidak memiliki perasaan kepada masing - masing. Apakah akan tetap berlanjut perjodohan ini?
Atau
Berhenti sampai disini?
"Ayo ikut saya" tegas...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Nyaring, suara kaki ini sepertinya memakai HIGH HEELS. Apakah dia cewe?
"Adam ???????"
Wanita itu kemudian membuka pintu kamar Adam.
Ceklek
Wanita itu langsung melotot melihat posisi lelaki yang bertelanjang dada memeluk erat gadis kecil.
"ADAM ! APA YANG TELAH KAU LAKUKAN !"
Suara nya sangat lantang membuat kedua manusia itu langsung bangun dan duduk.
Muka Adam sangat kusut, rambut acak - acak an dan dada nya yang terpampang polos tanpa sehelai kain.
Bagaimana muka Daniella?
Sangat sangat sangat menyeramkan
Muka Daniella terlihat pucat, berkantong hitam bawah mata nya tak lupa juga dengan rambutnya yang seperti singa.
" ADAM ! JELASKAN KEPADA BUNDA ! KALIAN TIDUR BARENG SEPERTI INI SEMALAMAN? ASTAGA BAGAIMANA JIKA KAU KELEWAT BATAS? ATAU KALIAN SUDAH MELAKUKAN NYA?! " sidak Bunda Hara
"Tidak bunda tidak. Sebenernya Daniella tidur disini karena Om Adam yang menyuruh nya. Dan juga sudah dikasih batasan guling kok" bantah Daniella
Adam hanya mengangguk kan kepala nya. Matanya masih tertutup.
Bunda Hara melihat sekeliling kamar. Guling terjatuh di lantai, selimut dan baju juga berserakan dimana - mana seperti kedua pasangan ini melakukan sesuatu hal.
" Yakin kalian gak begituan? Tuh liat kamar berserakan, bahkan guling yang katanya jadi pembatas juga berada di lantai " Bunda Hara mengeluarkan senyum sinis nya.
Daniella langsung bangkit dan berjalan ke Bunda Hara, Daniella bergelanyut manja di lengan Bunda Hara.
" Beneran tidak Bunda. Itu tadi Om nya aja yang tidak sadar melempar semua . Bunda mau masak apa hari ini? Biar Ella bantuin ya ya ya " Daniella tersenyum cerah sambil mengedipkan mata nya.
Bunda Hara terkekeh melihat gadis itu
" Haduh lucu nya calon mantu. Iya yuk bantu Bunda. Tapi kamu mandi dulu ya " Bunda Hara mencubit pipi Daniella
Daniella mengangguk dan bergegas mandi di kamar tamu.
Bunda Hara tersenyum melihat Daniella berlalu. Kemudian Bunda Hara menghampiri anaknya yang masih bernyawa setengah sadar di kasur nya.
" Gimana? Enak? Tidur sama gadis perawan? Anget? Nyenyak banget kayanya "
