Namanya Saras ambarawa biasa di panggil Saras, bukan seorang most wanted girl ataupun anak terpintar di sekolah, tapi dia seorang gadis pemalas dan memiliki watak cuek pada hal yang nenurutnya tidak penting dan buang-buang waktu, karna sikap cueknya itu juga ia di jauhi oleh teman-temannya dan sering di cap sombong dan juga siapa saja yang mencoba mendekatinya sudah dipastika akan bosan karna selalu tidak di anggap ada oleh Saras
Jam memunjukkan pukul 16:00 dan lapangan basket sekolah Puraja Bangsa masih terlihat ramai oleh anak-anak yang mengikuti eskulikuker padahal Bel pulang sekolah sudah berbunyi sejak 1 jam yang lalu
Saras berdecak malas saat melihat keramaian di depan sana, sungguh Menurutnya keramaian itu sangat berisik, membuat gerah, dan kepala pusing. Intinya dia paling tidak suka dengan keramaian
Namun dengan sangat terpaka Saras harus melewati keramain itu untuk mencapai gerbang pulang
Dengan aerphon menempel pada kedua telinga dan beberala buku paket yang yang ia pinjam dari perpus, Saras mulai melangkahkan kakinya dan mencoba tidak perduli terutama saat mulai melewati lapangan yang ramai itu
"Anaf semangat!! "
"Anaf aku padamu!! "
"Gian!! "
"Giankuu ayoo semangat kamu pasti bisa! "
"Anaf! "
"Gian! "
Saras lagi-lagi berdecak saat sorakan-sorakan itu masih saja terdengar meski ia menggunakan aerphon. Karna merasa risih Saraspun mempercepat langkahnya dan berharap segera keluar dari keramaian yang nenurutnya menyiksa dan membuat kepalanya pusing ini
"Aaa... ," suara sorakan itu semakin kencang membuat Saras heran dan memilih menoleh, namun belum juga ia menyadari keadaan yang terjadi tiba-tiba sesuatu yang keras mendarat darat tepat pada jidat mulusnya
Dusgg
kepala yang sebelumnya sudah sedikit pusing karna keramaian menjadi semakin pusing juga berdenyut, keadaan sekitar juga mendadak buram dan setelah itu semuanya gelap
Saras pingsan.
___________________________
Gimana komentar kalian tentang prolog ini?:/Makasih udah baca (●'з')♡
[Akan di revisi saat sudah and]
Tbc.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Cold Girl
Teen FictionSaras Ambarawa, seorang gadis dingin yang sangat suka suasana tenang, namun ketenangannya mulai terusik semenjak pertemuannya dengan seorang most wantted di sekolahannya yaitu Gian Fikri Bani yang memiliki sifat barbar, petakilan dan gila akan popul...