Soshite Shoujo wa Akujo no Karada o Te ni Ireru

46

Jangan lupa tinggalkan jejak yaaa
Vote dan comment nya yaaaa
Follow jg akun ini yaaaaa

46

　Untuk pelatihan selanjutnya sambil mengingat Tanaka. Sementara itu, botol air bundar besar seperti yang komersial dengan cepat dikosongkan untuk hidrasi.

"Apakah isinya minuman olahraga? Aku akan mengisinya kembali."

"Itu buruk. Aku akan mendapatkannya di kafetaria jadi aku akan bertanya padamu."

　Tanyakan kepada pelatih, pegang botol air di kedua tangan dan pergi ke ruang makan. Ada seorang manajer dengan botol air, sama seperti saya. Tampaknya menyenangkan untuk diisi ulang saat berbicara dengan teman baik. Saya akan membuat Anda campuran juga.

"Halo. Bisakah saya memberi tahu Anda cara mengisi?"

"............"

　Tidak ada jawaban. Apakah kamu tidak mendengarku?

　Biarpun kamu memanggil lagi, Yamasaki-san tidak akan menjawab, dan Seki-san menyadari aku, tapi hanya menatapku dan Yamasaki-san secara bergantian.

"Itu ..."

"Ngomong-ngomong, pelacur di OSIS datang untuk membantu, tapi itu menyebalkan."

　Jalang di OSIS. Siapa itu Meskipun tidak ada nama seperti itu.

　Sakiyama menoleh padaku dan melirik ke arahku, menertawakanku.

"Pelacur apa yang ada di sana?"

　Di belakang sambil menyeringai Sakiyama, Seki mengubah wajahnya menjadi biru.

"Apakah kamu menyebalkan?"

"Siapa selain kamu?"

　Apa-apaan ini? Jalang adalah nama panggilan saya. Orang yang ramah memberinya julukan saat dia pertama kali bertemu.

　Saya senang saya tidak pernah dipanggil dengan nama panggilan saya!

"Aku agak pemalu."

"Hah? Kamu tidak bodoh"

　Saya tidak tahu mengapa saya tidak suka wajah itu, tetapi saya perlu mengisi kembali perasaan senang saya. Kami harus bergegas sebelum para anggota haus.

"Haruskah aku membawa minuman dari kulkas ke botol air?"

"... Jika Tuan Seki akan memberitahumu"

"Yah, ya. Masukkan bubuk minuman olahraga ke dalam botol air dan tuangkan air dari pendingin air di sana."

　Karena jumlah orang yang banyak, lebih ekonomis untuk membelinya di pasar daripada membelinya di pasar, dan mereka tidak memakan banyak ruang. Semua orang minum banyak.

　Garis pandang Sakiyama ditusuk saat ia menuangkan jumlah yang diajarkan, menuangkan air dan mengaduk untuk larut.

"Bukankah itu seperti seorang pria yang ingin mengibas-ngibaskan ekornya ke sekolah lain?

"Ya?"

"Aku bekerja dengan serius sebagai seorang manajer, jadi pasti menyebalkan dibantu oleh seorang pria. Kembalilah setelah kamu selesai."

　Saya terkejut diberi tahu dengan nada yang jelas. Untuk bermasalah dengan membantu. Tapi tunggu dulu. Alasan ketidaknyamanan ini aneh.

"Aku tidak mencari seorang pria! Aku ingin membantu."

"Itu menyebalkan. Lebih cepat melakukannya sendiri jika kamu mengajariku pekerjaan. Aku mengerti? Menjengkelkan hanya berada di sana."

　Itu sebabnya saya mengganggu Anda hanya untuk berada di sana. Tetapi memang benar bahwa itu lebih cepat untuk dua orang yang terbiasa melakukannya daripada untuk saya, yang tidak terbiasa.