TWO CHOICES [Republish]

7.Basket or Osis

Mau nanya dong,dijawab yaa

Masih ngikutin cerita Two Choices gak?

Buat readers lama masih inget alur TC gak?

Buat readers baru,angkat ginjalnya coba! Eh,tangan maksudnya😂

Kira-kira apa yang mau kalian sampaiin ke gue?

Jawabnya di kolom komentar yaa:) thankyou😘

Vote,Comment,and Share nya jangan lupa!!

Enjoy guys💙

••••••••••

Bel pulang sekolah berbunyi, anak kelas XI-A mulai berhamburan keluar. Begitu pula dengan Lisa dan dua sahabat rusuhnya.

"Gue ke club basket dulu, bilang sama Jaewon bahas yang kemarin aja. Lanjutin, kalau udah selesai kirim ke grup," ujar Lisa kepada Taeyong yang mengangguk.

"Grup basket?"

"Grup Osis lah bodoh! Kan yang dibahas masalah Osis! Kocak banget sih anak pak Lee." Cibir Seulgi yang sedari tadi diam.

Lisa hanya memandang dua sahabatnya itu dengan malas, ia menarik Seulgi yang mengomel tentang betapa bodohnya seorang Lee Taeyong.

"Udah sih Seul, ngomel mulu lo kayak cewek."

"Gue emang cewek ya!" Seulgi menahan teriakannya saat sadar di depannya sudah ada anak basket.

Seulgi memisahkan diri dari Lisa. Sadar jika perempuan berwajah bak barbie itu sedang di tatap banyak pasang mata.

"Semuanya baris dulu!" perintah bernada tegas dari Lisa membuat semuanya berbaris, Guanlin yang notabene nya adalah kapten basket putra mengarahkan anggotanya untuk ikut berbaris.

Setelah mereka berbaris, Lisa menatap Guanlin.

"Sebelum memulai kegiatan kita pada sore hari ini, alangkah baiknya kita berdo'a sesuai kepercayaan masing-masing. Berdo'a dimulai." Guanlin memberikan instruksi dengan keras, semua anggota basket sontak menunduk guna berdo'a.

"Selesai."

Setelah itu, mereka mengangkat kepala dan memulai aksi dengan bersorak heboh.

"Lis."

Lisa menoleh ke arah Chanyeol yang sedang menatapnya, "Kenapa?"

"Anggota baru ada yang mau kenalan, coach Donghae nyuruh lo sama Guanlin ngetes skill dia." Jelas Chanyeol, Lisa yang sudah paham hanya mengangguk dengan wajah datar.

Chanyeol mengkode seseorang untuk maju ke depan. Lisa mendelik saat menyadari sesuatu. Itu kan ... cowok yang waktu itu menabraknya di depan cafee.

"Gue Kim Younghoon, kelas XI-C." Suara berat dan serak itu mengalun merdu, ditambah dengan aura menyeramkan dari laki-laki tersebut.

Lisa menahan nafasnya saat manik bambinya bertubrukan dengan manik elang milik Younghoon.

"Bang Younghoon, gue bakalan kenalin anak-anak basket. Nama gue Guanlin, jabatan gue kapten basket putra. Yang didepan lo namanya Lalisa, jabatannya kapten basket putri. Terus ada bang Sehun, mantan kapten basket putra. Dan pelatih kita namanya Donghae. Lee Donghae." Jelas Guanlin sambil menunjuk orang yang diperkenalkannya, kecuali pak Donghae, karna beliau sedang berhalangan hadir.