9. who?

155 40 8
                                    

enjoy it.

Anra's POV

Sudah 2 bulan lamanya aku berpisah dengan Jungkook. Aku tidak tahu bagaimana dia sekarang,apa dia baik saja tanpa aku? apa dia putus asa? atau malah dia sudah mempunyai kehidupan yang baru? ah aku lelah dengan pertanyaan yang terus mengalir dipikiranku.

Bohong jika aku tidak rindu. Jelas aku sangat merindukannya, aku merindukan perhatiannya, teriakan heboh saat bermain game, melihatnya yidur dengan nyenyak, dan sentuhannya juga. Aku sangat sangat rindu. Tunggu, apa dia juga rindu aku seperti aku merindukannya? ah molla.

2 bulan ini juga banyak makanan dan keperluan rumah tangga yang sengaja diletakkan di depan pintu apartemen yang huni. Pikiranku cuman satu, pasti oppa bantet yang mengirim semua ini, Jika Jungkook itu tidak mungkin ia tidak tahu jika aku tinggal disini. Tapi anehnya disetiap ada barang barang tersebut, selalu terselip satu tangkai bunga dan kertas bertuliskan angka 13. Aku sih bodoamat dengan bunga dan kertas itu, mungkin Jimin yang melakukan agar aku selalu ingat tanggal lahirnya. Nah yang penting aku mendapatkan semua ini dengan gratis hahaha.

--

Aku dan Jimin sedang sarapan di apartemenku, iya Jimin ada disini dia numpang sarapan sekalian pergi ke agensi bersama. Aku ingin sekali menanyakan tentang bunga dan kertas 13 itu, tapi aku takut jika mendapat jawaban aneh darinya. bukan apa apa, aku hanya tau sedikit rahasianya Jimin, dia menyukaiku,iya dia menyukaiku bahkan bisa dibilang posesif. Dulu saat aku akan menikah dengan Jungkook, dia sangat terkejut dan enggan untuk memberikan persetujuan. Aku mengetahui itu dari mendiang sahabatku, Eun Min Ji. Namun Jimin tak pernah mengutarakan ataupun menunjukkan rasa cintanya secara spontan dihadapanku. Jimin selalu menunjukkan kepadaku rasa kasih sayang seperti adik dan kakak biasa.

"Anra darimana kau mendapat bunga seperti itu?" tanya Jimin sambil menunjuk bunga tersebut dengan sendok.

"Oh itu, aku mendapatkannya setiap barang barang ini diletakkan di depan pintu" jawabku sambil mengunyah asparagus.

"Bukannya Oppa yang melakukan itu kepadaku?" tanyaku bingung.

"Melakukan apa? Aku tidak pernah menaruh barang barang didepan pintumu dan bunga itu juga bukan" Jelas Jimin.

"Lalu? Siapa yang melakukan semua ini oppa?" kagetku hingga menjatuhkan sendok yang berada ditanganku.

"Fansmu mungkin, aigoo adikku punya fans yang perhatian seperti ini. Tapi lumayanlah bisa menghemat uangmu juga" goda Jimin.

"Apaansih gak ada fans fans an. Dan anehnya oppa selalu ada bunga dan kertas bertuliskan no 13. Yah aku kira itu semua kerjaanmu karena 13 kan tanggal lahirmu".

"Apa? 13? jangan jangan dia bukan fansmu tapi fansku. HAHAHAHA" tawa Jimin menyeruak ke seluruh ruangan.

"Cukup Jimin. Hentikan pikiran halumu itu".

"Angka 13 ya? bunga? barang?" Jimin berpikir keras sambil mengigit garpu.

"Heol Arraseo arra arra, seolma Jungkook-ssi yang melakukan?" selidik Jimin.

"Seolma!" teriakku.
(tidak mungkin).

Anra's POV end.

--

Jungkook's POV

"chagii, apa kau merindukanku?, aku ingin sekali menciummu"

Aku sedang meratapi foto pernikahanku dengan Anra. Setiap aku merindukannya, aku selalu berbicara dengan foto Anra. Aku memang sudah gila. aku gila karena Anra tidak disisiku dan seketika lenyap dari pandanganku begitu saja. Aku tidak bisa bertahan dalam keadaan seperti ini.

"Aku harus mencari Anra"

Aku bergegas menuju mobil untuk mencari keberadaan Anra. Aku tidak tahu bertujuan kemana untuk mencarinya. Ia pasti tidak akan kerumah ibunya karena ibunya masih dirawat dirumah sakit.

Aku terus mengelilingi kota Seoul mencari keberadaan Anra. Aku beberapa kali mencoba menelfonnya tapi hasilnya nihil. Namun tak lama kemudian seseorang menelfon dan memberitahu keberadaan Anra sekarang.
Dia tinggal di dekat perusahaan agensi terkenal, JM entertaiment. Iya CEO itu sendiri yang mengatakan. Park Jimin memberitahu alamat lengkapnya padaku.

to be continue...

udah lamaaaa ngga update wkwk
sebenernya udah nulis beberapa part tapi...
Aku next sesuai mood emg hehehehe.


jangan lupa tinggalkan jejak
(vote+coment)

thanks

aylips.

Befall ||JJK||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang