part 21

4K 108 9
                                    

Kamu siapa?

Deg!

Danu melupakan ku?
Kenapa?

Diandra terdiam karna pertanyaan danu tadi

"Dian" Kata mama danu mengagetkan diandra

"Danu amnesia sementara sayang" Kata mama sambil memeluk diandra

"Mama harap kamu dapat memaklumi nya" Kata mama lagi

Diandra yg mengetahui itu pun menangis terisak dipelukan sang mama..

"Danu ngelupain dian ma?" Tanya diandra dengan mata yg sendu

"Maaf dian, danu bukan melupakan mu sayang, ia hanya belum ingat,kita bantu ia bersama sama utk mengingatkan kita semua" Kata mama kepada diandra

"Mama ngapain sih meluk meluk gadis ini" Kata danu sambil menarik paksa mama nya

"Danu gak boleh gitu,dia diandra,pcr kamu" Kata mama

"Pacar?"

"Danu belum punya pcr ma" Kata danu dengan gamblang

Deg!

Untuk kedua kali nya hati diandra seakan membeku. Ia kecewa dengan danu yg tidak mengingatnya  namun ia bisa apa?

"Maaf ya dian. Danu hanya butuh waktu" Kata mama memberikan pengertian kepada diandra

"Iya mah dian paham kok" Kata diandra mencoba untuk tersenyum

"Ydh mama keluar utk beli makan sebentar ya,jagain danu" Kata mama

"Iya ma" Jawab diandra, lalu mama pergi ke kantin utk membeli makanan

"Jauh jauh gih gue anti sama bocah" Kata danu

Yaelah ni org sakit aja masih songong

Diandra yg niat awal mau duduk di kursi sebelah tempat tidur danu pun akhir nya memutuskan untuk duduk di sofa.

"Assalamu'alaikum" Kata mama masuk ke dalam kamar inap danu

"Lah kok udah pada tidur sih" Kata mama lagi karna melihat danu dan diandra sudah terlelap

Mama pun berjalan menuju ke arah diandra untuk membangunkan diandra

"Dian sayang bangun" Kata mama

Euhhh

Lenguh diandra

"Ydh deh mah dian pulang dulu y" Kata diandra kepada mama lalu mencium tangan mama dan pulang

Skip!

Setelah semalam diandra istirahat pagi ini ia memutuskan untuk membuatkan danu bubur sum sum kesukaan danu.

Saat ini ia sudah selesai,dan akan pergi ke rumah sakit

"Ma dian pergi ya" Kata diandra

"Iya hati hati ya syg" Kata mama mengantarkan diandra kedepan pintu

Skip!

"Assalamu'alaikum" Kata Diandra.

Ternyata hanya Danu yg ada

"Mama mana mas?" Tanya diandra kepada danu sambil meletakkan makanan nya di atas meja

"Mas mas loh pikir gue tukang jualan cilok" Kata Danu datar

Dih sakit aja nyebelin

"Ydh deh mama mana dan?"

"Dih lo gak ada sopan santun nya ya manggil gue sebaya" Kata Danu sewot

Allahuakbar,sabar dian sabar.. Untung gue sayang elo dan kalau kagak udah gue sentil ginjal lo

Dian hanya menatap danu dengan tatapan tak kalah datar,masih sakit aja nyebelin

"Ngapain lo nengok nengok gue,hah? Gue tau gue tampan,gak usah di tengok gitu juga kali" Kata danu

"Lo daripada cerewet banget mendingan makan,nih udah gue buatin bubur sum sum kesukaan elo" Kata diandra sambil membuka tempat bubur sum sum nya

"Kok elo tau gue suka bubur sum sum" Kata Danu

"Ya tau lah ogebb! Gue kan pacar lo" Kata diandra sambil masih pokus ke bubur nya

"Dih ngarel banget lo kecil" Kata Danu

"Berisik!" Kata diandra. Lalu dengan kasar menyuap bubur itu ke mulut Danu bertepatan dengan danu yg ingin ngomong

"Ulanghmpp ajalllhmmp lommmppp" Kata danu tidak jelas karna dia masih mau menelan bubur yg di suapin diandra tadi

"Telan dulu baru ngomong" Kata diandra. Lalu Danu pun menelan bubur nya

"Kurang ajar lo ya" Kata Danu,dengan wajah yg udah datar banget kayak triplek

Diandra yg melihat itu terkekeh,karna bagi nya wajah danu saat ini sangat lah imut

"Awas lo,biar gue makan sendiri" Kata Danu sambil merebut bubur nya dari diandra,tetapi diandra merebutnya kembali

"Eh,udah tua tu jgn bandel deh ah. Untung gue sayang" Kata diandra

"Dihh!!! Jijik" Kata danu

Tiba-tiba pintu dibuka dan ternyata suster yg datang untuk mengecek keadaaan Danu

Suster itu pun langsung memeriksa Danu,tapi sangat terlihat kalau dia tu modus sama Danu,buktinya aja tangan nya sengaja kayak ngelus ngelus dada Danu gitu. Diandra yg melihat nya pun sedikit terbakar api cemburu

"Ehemmm meriksa boleh tapi tangan gak usah kayak tante girang" Kata diandra tenang tapi nusuk ke hati..

Suster itu pun merasa kalau diandra menyindir dia,bukan nya malu dia malah makin nyolot

"Eh ada anak kecil disini? Ngapain dek? Pulang gih bobok" Kata Suster itu sinis

Cih belagu amat! Belum tau gue lo! Gerutu dian dalam hati

"Lah ini apa? Aduh jgn di kasih makanan tidak higienis begini kalau orang sakit mah" Kata suster tersebut yg langsung merebut bubur dari diandra dan membuang nya ke lobang sampah

Gue sentil ginjal lo mampus! Kata diandra dalam hati nya

"Gue heran deh,rumah sakit segini mahal dan bagus nya kok nerima suster kayak jalang begini ya,baju kecil banget,nampak nampakin toket nya. Hello tante!! Lo mau keliatan seksi tapi jatuh nya kayak orang gak mampu beli baju. Masih mending bodi lo bagus. Lah ini?? Masih mendingan triplek daripada elo? Kenapa sih doyan ya sama pcr ku? Ada apa? Duit nya? Kurang gaji dari sini? Tenang ya nanti gue transfer ke rekening elo. Eh tapi sorry deh.  Terlalu berharga duit gue buat perempuan penggoda kayak lo! Cocok nya lo tu kerja di club,udah kayak istri sugiono lo" Kata diandra nyinyir lambe turah aja kalah nyinyir nya,dan berhasil buat suster tersebut malu karna perkataan nya

Suster tersebut pun langsung keluar dari ruangan Danu karna sudah malu di nyinyirin sama anak SMA

"Gile lu garang juga ya" Kata Danu

"Gue cuma gak mau milik gue disentuh orang lain" Kata Diandra

"Lagian lo kok mau sih disentuh tu jalang kenapa?? Udah kepengen goyang lo?" Tanya diandra

"Lo cemburu ya?" Kata Danu

"Dih perasaan" Kata Diandra berbohong

Deg

Ntah lah,Danu merasa dia sedih mendengar bahwa diandra tidak cemburu..
Padahal dia sama diandra kan bukan pcrn? Pikirnya

"Kok lo bengong. Kenapa kesambet jalang juga" Kata Diandra

Cup

Danu mencium tepat di bibir diandra dan berhasil membuat diandra diam membeku

"Gue gak suka gadis kecil kayak elo ngomong kasar " Kata Danu tanpa sadar

Gue kangen dan,gue kangen kita yg selalu romantis,cepat sadar begok! Kata diandra dalam hati nya

Dandra (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang