CYTS 3

2.2K 166 7
                                    

Ada yang menunggu konflik cerita ini

Nggak ada yaa??

Oke ini yang terakhir sisanya tebak sendiri yaa

Cerita by Blue_erye & Arkan_Irfan

Happy reading

Saat ini naruto terbangun dari tidurnya , karena dia samar2 mendengar suara orang tuanya sedang berbicara
"Itu seperti suara ayah dan ibu, tapi kenapa malam2 begini belum pada tidur  ia pun berniat untuk keruang kerja sang ayah dan ia tidak sengaja mendengar percakapan kedua orang tuanya
"Sasuke kun, kenapa kau tidak pernah sedikit pun bersikap lembut kepadaku, tetapi kenapa  saat kau bersama anak itu naruto kau selalu lembut, dia itu hanya anak" ucapan shion pun ter putus saat

"Berani kau mengatakan hal yang tidak seharus nya kau katakan" bentak sasuke

Deg

Bagaikan disambar petir saat naruto mendengar ibunya mengatakan jika dirinya hanyalah anak angkat itulah yang pasti ingin diucapkan oleh ibunya.

'Jadi aku' inner naruto

Naruto pun langsung membuka pintu ganda itu

Kreaatt

Betapa terkejutnya mereka saat naruto berada dianbang pintu ruang kerjanya.
"Na ru" ucap sasuke terkejut

Sedangkan shion wajahnya langsung menuduk tidak berani menatap sang putra.

"Hanya apa ibu,  aku ini hanya apa bagi kalian" tanya naruto dengan  mata berkaca2
"Naru,  kau salah dengar sayang" ucap sasuke sambil menghampiri  sang anak

Melihat sang ayah ingin menghampirinya naruto pun mundur selangkah
"Jangan dekati aku" bentak pemuda manis itu.

Langkah sasuke pun terhenti
"Aku ingin bertanya padamu ibu, benarkah aku hanya anak pungut" tanya naruto

Mendengar pertanyaan dari naruto shion hanya bisa terdiam
"Heh, diam mu itu sudah membuktikan jika aku adalah anak pungutmu ibu" ucap naruto datar.

"Nak, ibu mohon dengarkan penjelasan ibu terlebi dahulu nak" pinta shion

Sedangkan sasuke saat ini menahan amarahnya yang hampir meledak.
"Apa yang harus kudengarkan dari mu haah, jelas2 kau mengatakan  pada ayah jika aku hanyalah anak pungut dan kau meminta ayah agar bersikap sama kepadamu , bukan" ucap naruto setengah berteriak.

"Dan kau ayah, aku mengakui jika kau bersikap baik kepadaku, tapi hiks tapi kenapa kau tidak mau jujur jika aku bukan putra kandungmu ayah, kenapa KENAPA" teriak naruto diakhir

Setelah mengatakan itu naruto pun meninggalkan tempat itu dalam keadaan menangis

"Narutoooo tunggguuuuu" teriak sasuke namun nihil naruto sudah pergi.

Sepeninggalan naruto sasuke pun langsung menatap sang istri.
"Puas kau sudah menghancurkan perasaannya, PUAS KAU WANITA MURAHAN" teriak sasuke

Shion pun syock mendengar ucapan sang suami ia tidak menyangka jika sang suami mengatakan dirinya murahan .

"Sasuke,apa yang kau katakan hiks aa ku murahan kau bilang hiks HANYA  ANAK PUNGUT ITU KAU BILANG AKU MURAHAN" teriak shion  dan pada saat itu

Plaaakk

sebuah tangan menyambar pipi mulusnya.

"BERANI KAU BERTERIAK DIHADAPAN KU WANITA MURAHAN , KAU TAHU KAU ITU MEMANG MURAHAN  SANGAT MURAHAN" teriak sasuke tidak kalah kerasnya

Sedangkan shion terpaku saat mendengar ucapan sasuke pandangan menjadi kosong saat mendengar ucapan sang suami.

"Kau lupa haah apa kau lupa aku terpaksa menikahimu karena paksaan dari sifugaku itu dan aku tahu rencanamu itu shion kau berniat ingin menjebakku  bukan  dengan menaruh obat tidur dan berpura2 hamil agar orang tua ku percaya kau sedang mengandung anakku tetapi kau tidak dapat membuktikannya" jelas sasuke.

"Tidaakk itu tidaaakk pernah aku lakukan  suke kun" ucap shion  sambil menggeleng keras.

"Dengar ini baik2 shion jika naruto sambil meninggalkan rumah ini, kau akan tahu akibatnya, camkan itu baik" ancam sasuke

Setelah itu sasuke pum pergi meninggalkan  shion
"Sasukeee, jangaaannn pergiiii akuu mohooonnn" teriaknya

Dilain tempat naruto kini menangis sesenggukan
"Untuk apa aku berada disini ternyata aku hanya anak pungut mereka, dan gara2 aku ayah dan ibu selalu bertengkar" ucap naruto.
Ia pun mengeluar tas ransel lumayan besar dan  segera memasukan pakaian nya kedalam tas tersebut.

Tidak lama kemudian terdengar suara ketukkan pintu dari luar

Tok tok

"Naru, boleh ayah masuk sayang" ucap sasuke hati2

Mendengar suara sang ayah naruto pun cepat2 menghapus air matanya dan menyimpan tas ranzel nya dikolong meja.

"Masuk lah ayah" ucapnya dari dalam

Ceklek

Sasuke pun menatap naruto yang terdiam  dengan tatapan sedih.
"Apa, ayah mengganggumu"

Naruto pun menoleh, sambil tersenyum namun sasuke tahu jika senyuman itu adalah senyum paksa.

"Tidak ayah"

Sasuke pun menghampiri naruto dan duduk disebelahnya.
"Sayang ayah tahu kau sangat terkejut saat mendengar ucapan ibumu itu, tapi" ucapan sasuke terhenti
"Ayah, katakan padaku sejujurnya, apakah aku benar anak angkat kalian"

Sasuke langsung terdiam matanya terpejam  saat mendengar pertanyaan  dari pujaan hatinya.

Naruto yang melihat ayah nya terdiam pun langsung  berdiri namun tangannya langsung digenggam olehnya

Greepp

"Sayang, tatap mata ayah, dan dengarkan kata2 ayah" ucap sasuke sambil menatap mata naruto.

"Kau tahu, aku memang bukan ayah kandungmu" ucap sasuke

Mendengar ucapan dari sang ayah naruto pun langsung menunduk.

"Jadi hiks apa yang dikatakan ibu shion itu benar"

"Nak, tapi ada yang kau tidak tahu kenapa kau bisa ada bersamaku" ucap sasuke lagi.

"Apa maksudmu ayah apa yang dimaksud aku bisa bersamamu" tanya naruto tidak paham

"Naru, katakan apa yang kau rasakan padaku saat kau bersamaku"tanya sasuke tiba2

Mendengar pertanyaan sang ayah naruto pun terdiam ia pun bingung harus mengatakan  apa pada sang ayah saat ini.

Sasuke saat ini sedang  menunggu jawaban yang sang putra
"Aku, aku tidak tahu ayah , aku tidak tahu apa yang kau tanyakan , maafkan naru" ucap naruto sambil menunduk

"Dan ku mohon tinggalkan  aku sendiri ayah" ucap naruto sambil membelakangi sasuke dan sasuke tahu jika naruto saat ini sedang menahan tangis

Mau tidak mau sasuke pun keluar dari kamar anaknya dengan  hati hancur
"Ini semua gara2 wanita iblis itu ,dia dia harus menerima akibatnya" ucap sasuke tajam

Sepeninggalan sasuke naruto pun hanya bisa menangis dan bergumam  minta maaf pada sang ayah berulang kali .
"Maaf kan aku ayah maafkan aku" gumamnya sambil menggumamkan sang ayah dengan kata meminta maaf

Sedangkan dilain tempat shion pun menghapus  air matanya saat mendengar suara seseorang dari luar
"Sasuke kun" ucapnya saat ia melihat sang suami berada dihadapanya.

"Bb bagaimana keada" ucapan shion terputus saat
"Jangan berpura2  perhatian dengan menanyakan keadaannya wanita sialan , bukankah ini yang kau mau haah, kau puas bukan" tanya datar.

Mendengar ucapan dingin dari suaminya shion pun menggeleng

"Bukan ini yang kuinginkan sasuke kun sungguh" ucap sang istri

"BOHOONGG!! kau kau jelas ingin anak  itu tahu yang sebenarnya bukan" teriak sasuke

Mendengar teriakan sang suami membuat membuat shion  terkejut bukan main.
"Ssa su ke kun kka u" ucap shion ketakutan .

"Jika sampai  Naruto meninggalkan rumah ini ,jangan salahkan  aku jika aku berbuat lebih jauh terhadapmu wanita sialan" ancam sasuke.

Bersambung

Cerpen SASUNARU YAOITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang