⒈𝐏𝐑𝐄𝐒𝐈𝐃𝐄𝐍𝐓 𝐏𝐀𝐑𝐊 |Chanbaek| [END✅]

Chapter 12

Sebelum menjawab pertanyaan sehun, baekhyun sempatkan menatap dalam manik mata milik chanyeol, seakan meminta izin berbicara dan chanyeol yang mengerti hanya mengangguk kan kepala nya.

Baekhyun menarik nafasnya perlahan dan mulai menjelaskan semua nya.

"Dia mengatakan kalau aku ini sampah dan beban bagi chanyeol, lalu dia juga mengatakan kalau aku terus bersama chanyeol maka nyawa chanyeol akan dalam bahaya. contoh nya chanyeol akan mati." Jelas baekhyun.

Genggaman tangan baekhyun makin di eratkan oleh chanyeol, masih tak menyangka ternyata baekhyun mengalami hal mengerikan seperti Itu.

"Dengar, kau bukan beban ku. kau kekuatan ku." ucap chanyeol menatap baekhyun lembut.

Baekhyun mengangguk "terimakasih."

"Semuanya untukmu," ucap chanyeol lantas mengecup dahi baekhyun singkat.

Sedangkan semua orang yang berada disana menatap kesal pada keduanya yang sibuk bermesraan.

"Ekhem!" dehem sehun.

Chanyeol menghentikan aksi nya, dan baekhyun menunduk malu dengan wajah yang merona parah.

"Baik, lanjutkan," ucap chanyeol gugup.

Suho menghela nafas sebelum mulai berbicara kembali "sudah dipastikan seulgi adalah kaki tangan dari mingyu, jadi mulai sekarang behati-hatilah dengan pergerakan apapun dari seulgi."

"Mingyu?" tanya baekhyun dengan wajah bingung.

"Ahh chanyeol hyung, kau belum memberitahu baekhyun?" tanya daniel.

Chanyeol menggeleng "tidak sekarang, aku belum bisa. dan aku yakin baekhyun pasti mengerti, yakan baek?"

Baekhyun mengangguk cepat "tentu saja."

Brak!

Pintu ruangan itu terbuka paksa karena ulah jaehyun, iya jaehyun. Lelaki itu tadi mengantarkan taeyong pulang dan kembali ke rumah sakit dengan keadaan yang berkeringat seperti habis berlari?

"Kenapa kali ini?" tanya suho khawatir.

Jaehyun mengatur nafasnya terlebih dahulu lalu duduk di antara baekhyun dan chanyeol, membuat chanyeol berdecak kesal.

"Seulgi! dia... dia mendaftar menjadi siswa baru di kampus kita." ucap jaehyun dengan nafas masih terengah.

"HAH?!!" teriak mereka semua bersamaan kecuali jaehyun dan baekhyun.

"Sumpah! dia berada di kampus bersama mingyu," ucap jaehyun lagi.

"Apa yang dia rencanakan? kita tak bisa menebak pergerakan mereka sama sekali."

"Akhh! aku benci keadaan seperti ini!" teriak sehun frustasi.

"Aku juga... benci." gumam chanyeol.

"Kupikir ini akan menjadi perang strategi yang paling mengasikan." ujar kyungsoo bersemangat.

Sehun merengut kesal "asik kau bilang hyung? Huh! sudah kuduga menurutmu pasti seru."

"Tentu! aku akan membantu kalian apapun masalah nya." ucap kyungsoo.

"Kau memang tidak kembali ke America untuk kuliah mu?" Tanya chen yang sejak tadi diam.

Kyungsoo menggeleng sebagai jawaban "aku akan pindah ke kampus kalian, karena ku pikir aku harus mengikuti perang dingin kali ini."

"Benarkah?! Hebat!" ujar sehun berdiri semangat.