Happy reading🍁
~☆~
Kring...kring bel masuk sudah berbunyi
" Woy!Jamkos!! " teriak Asep membuat semua murid bersorak bahagia
" Tau dari mana lu Sep? " tanya Kristi
" Asep mah serba tau " jawab sombong Asep
" Hoax ga nih?! " tanya Zeina
" Gurunya rapat jadi semua kelas jamkos " jelas Asep dijawab Zeina dengan " Oh "
" Bikin tiktok yu " ajak Syila
" Pilling gud "
" lakasut "
" Berisik woy! " teriak para murid
" Lagunya seru juga " bantah Syila
" Tapi ga gitu nyanyinya pin-ter " ucap Zeina menekan kata pinter
" Bikin privat school check yu " ajak Winda
" Ga boleh pamer dosa " jelas Zeina
" Mampus skatmat,hahahaha " ucap Kristi
" Gua ga ngajak lu cabe!udah ngambil Ka Rafa ngambil ka Aldo juga lagi.Idih maruk banget najiss! " jawab Winda,Zeina hanya mengangkat satu alisnya belom tau ajh yang punya sekolah keluarga gua -batin Zeina
" So Iye banget dih centil! " ketus Kristi sambil pergi menuju tempat duduknya
" Colokin kabelnya dong,gua mau nyatok rambut " ucap Syila
Tingg...
" Dari siapa Ze? " tanya Zahwa,Zeina hanya mengangkat kedua bahunya
Ketos.Gila
P
P
P
P
P
P
P
P
P
Ke rooftop gc!
W itung ampe 10!
Setelah membaca pesan Zeina langsung berlari meninggalkan kelas,syila dan Kristi sangat bingung dengan kelakuan Zeina yang semakin aneh
Sesampai di rooftop Zeina melihat Nessia dan Rafa sedang berpelukan,tiba-tiba Zeina merasakan ada yang aneh entah itu apa Zeina sendiri juga tidak paham dan setetes air mata jatuh dipipi Zeina
Ga Ze,lu ga mungkin suka ama tuh cowo apalagi cemburu - batin Zeina,mengelap air mata nya
" Ekhemm " dehem Zeina membuat Nessia melepaskan pelukan dari Rafa
" Lu nyuruh gua kesini buat ngeliatin orang pelukan?yaelah di drakor banyak kali! " ketus Zeina,Nessia pun pergi meninggalkan mereka berdua
" Ada apa? " tanya Zeina dengan raut wajah dingin
" Nanti balik sekolah bareng gua " jawab Rafa
" Udah gitu aja? " ucap Zeina
" Hemm " Zeina hendak pergi namun Rafa menahannya
KAMU SEDANG MEMBACA
Ra & Na
RomanceRafa Risca Giovany, cowok jangkung berwajah tampan, pandai dalam adu fisik maupun otak, bad boy namun terpilih sebagai ketua osis, pelit ekspresi dan jarang berbicara.Namun, itu dulu waktu dirinya belum bertemu kembali dengan seorang cewek yang san...
