Victoria dan Marcelino sudah berteman sejak kecil. Perasaan tidak akan pernah berbohong. Bagaimana perjuangan Marcel ketika Victoria yang kini menjadi adik angkatnya.
"I don't mind if you're my sister, I know that you're mine now."
s t a r t : 01/3...
Seorang gadis yang bernama Victoria telah melewati masa SMP nya, kini ia sedang berdiri didepan gedung sekolah yang bernama 'School Of Arts Senior High School'.
"Liatin apa?" tanya seseorang yang berdiri disebelahnya.
Orang itu bernama, Marcelino Charles. Kakak tiri Victoria yang hanya berbeda 11 bulan dengannya.
Merasa telah diabaikan, Marcel menoleh dan kembali memanggil nama Victoria. "Ey, kok melongo. Yuk masuk,"
Victoria tersenyum lalu mengikuti Marcel yang sudah melangkahkan kakinya lebih dulu. "Wait for me!"
Didalam sekolah, sudah ada banyak murid-murid baru SOA sedang berkumpul di hall depan untuk mencari kelas mereka masing-masing.
Sekarang kedua saudara itupun ikut melihat papan yang tertulis nama dan kelas mereka.
"Yah gak sekelas sama kakak," keluh Victoria menunduk.
Marcel terkekeh, ia mengusak rambut milik Victoria. "Tapi sebelahan, yuk kita ke kelas." Marcel menggandeng tangan Victoria.
Sesampainya mereka di kelas Victoria, Marcel melepaskan genggaman tangannya.
"Belajar yang baik yah, kakak tinggal dulu." Victoria mengangguk.
Victoria berbalik badan melihat suasana kelasnya yang masih dalam keadaan sepi karena sedikitnya murid yang baru tiba.
Dirinya dikejutkan dengan seseorang gadis yang mengajak ngobrol dengannya. "Hai salam kenal, kenalin nama gue Lyana Thompson. Panggil aja Lia,"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Victoria seketika tertegun dengan penampilan Lia, gadis itu terlihat sangat cantik dibanding dirinya. Hal itu membuat Victoria sedikit insekyur. "Hai, gue Victoria Kim Leighton. Panggil Vee aja,"
Lia tersenyum manis setelah mereka berkenalan, Victoria sendiri masih tertegun dengan kecantikan teman barunya. "Kasian tuh dia, bengong mulu gara-gara muka lo."
Sebuah suara asing terdengar dari belakang, siswi itu baru saja memasuki kelas. "Kenapa?? Ada apa sama muka gue? Jerawat?!" pekik Lia mengambil kaca dari kantong rok nya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
