12.

2.4K 194 13
                                    

Sana POV on

"Persona group" nama kantor yang bagus, gue gak nyangka kalau perusahaan papa akan bekerja sama dengan sebuah perusahaan sebesar ini di ibukota korea selatan.

Papa sedari tadi meneror gue dengan telefon karena gue gak kunjung datang, sedangkan rapat telah dimulai 10 menit yang lalu.

Dengan cemas gue berlari masuk dan
Bugh

Betapa malunya gue terjatuh tepat di tengah lobby kantor ini, karena berlari dengan menggunakan high heels.

Siapa sangka sebuah tangan terulur yang mungkin berniat membantu gue.
Gue meraih telapak tangan tersebut dan perlahan bangun.

"Thanks ya" gue.

"You are welcome baby, eh maaf keceplosan" ucap pria yang memiliki mata sipit itu.

Gue hanya tersenyum menanggapinya.

"Jimin nama saya Park Jimin" sambungnya sambil mengulurkan tangan lagi tanda ingin berkenalan.

"Sana" ucap gue lalu pergi begitu saja.

"Heyy tunggu! Mau kemana buru-buru?" tanyanya.

"Ada meeting" kata gue.

"Oh kamu ikut meeting juga, kalau boleh tau bagian apa ya?" tanyanya lagi dan lagi.

"Nanti juga tau" ucap gue lalu mempercepat langkah menuju ruangan yang telah diberitahu papa.

*Ruangan

"Permisi, maaf saya telat" salam gue

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Permisi, maaf saya telat" salam gue. Lalu beberapa detik kemudian Jimin datang dan langsung duduk pada kursi yang kosong.

'Lah santai bener tuh anak' batin gw.

Suasana menjadi awkward seketika.

"Eum maaf sebelumnya, ini anak saya namanya Sana. ia yang akan mengurus kerja sama perusahaan saya disini." kata papa memecah keheningan.

Gue tersenyum ramah namun mendadak  salah fokus kepada laki-laki yang duduk paling depan sambil memainkan pulpen di tangannya.

"Perkenalkan saya Kim Taehyung CEO disini" ucap pria itu dengan deep voicenya yang terdengar begitu sexy di telinga gue.

'Fokus Sana fokus!' batin gue.

*skip

"Segitu saja yang dapat kita bahas hari ini, terimakasi atas kerja sama nya" ucap Taehyung tanda meeting hari ini selesai.

Satu-persatu para Karyawan mulai meninggalkan ruangan termasuk papa dan Taehyung yang sepertinya akan membicarakan sesuatu.

Gue sejak tadi terlalu fokus pada Taehyung sampai tak sadar bahwa Jimin memperhatikan gw.

"Ouh anaknya detektur toh" ucap Jimin mengagetkan gue.

"Iyaa" ucap gue masih dengan senyuman.

"Eh lu jangan nganggu anak orang dong! maaf ya Sana, dia emang suka genit kalau ngelihat cewek cakep dikit" ucap perempuan yang sedari tadi tak gue sadari keberadaanya.

•Tae&Jen•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang