Pacar?

35 3 0
                                    

Halo gais!!
Sorry baru up nih hehe

Semoga kalian suka💜
~
"Reina!"Chytra dengan girangnya memeluk Reina erat erat, karena balonnya tinggal 4, eh?

"Paan si lo autis, dateng dateng peluk-peluk, geli tau ga" Reina segera melepaskan pelukan Chytra, secara paksa tentunya.

"Ka Jevo semalem chat gue" 

Reina pun hanya ber oh singkat, tanda tak peduli.

"Btw, bagi rapot mingdep"

"Tau darimana lo?" Senyuman Chytra perlahan pudar

"Dari grup bego, makanya iqra." Reina diam sejenak, memperhatikan ekspresi Chytra. "kok lu sedih gitu? Tadi girang banget kek dapet gulali"

"Gua lebih suka classmeet kayak gini, bebas tanpa tugas, uang jajan lancar, bisa liat cogan sepuasnya. Kalo bagi rapot, abis itu libur 2 minggu, dan gua cuma rebahan sampe memfosil di kamar, ga seru Rei."

"Hm iya juga, gua laper Ra, kantin yu"

"Ga nyambung lo kadal"

Akhirnya mereka pergi ke kantin , meskipun sempat berdebat ria, namun, rasa lapar mereka lebih dari egonya.

Auto nyanyi eak~

~~

"Seblak 2 pak, pedes banget." Chytra memesan makanan favorit dia dan Reina, seblak. sebenernya favorit genta juga sih...

ANJIR ELING RAA ELINGG

"Sakit perut baru tau rasa lu", Chytra mengalihkan pandangannya, mencari sumber suara haram itu, dan matanya melihat sesosok makhluk astral, maksudnya makhluk bumi, yang tidak lain adalah Gio.

" Ngagetin lu kek dora" 

Gio hanya terkikik pelan dengan jawaban Chytra.

Dan sekarang mereka bertiga-Chytra, Reina, Gio- sedang melakukan kegiatan harian mereka, nge game sambil nyeblak. kurang haram apa coba

~~
Dia melihat Chytra yang terlihat sangat sangat akrab dengan Gio.

"Oh lu pacaran sama Gio ra?"

Dia bergumam dan pergi dari Kantin.

~~

"Rei gua balik ya" tanpa menunggu Jawaban Reina, Chytra berjalan santai keluar dari kelas yang memang sudah sepi.

Saat sudah keluar dari area sekolah, Chytra berniat untuk memesan ojol. Namun, ada tangan dingin yang menyentuh bahunya.

Chytra menengok perlahan, berharap itu bukan setund. Dan ternyata.....

Itu Kenzie, makhluk astral lainnya.

"Ku kira setund, gataunya iya" percayalah, Chytra mengatakannya seperti orang tak berdosa.

"anjing, nungguin cowo lo?"

"Wih, ngehina gue Lo? Iya gua tau gua jomblo, gosah nyindir bosq."
Chytra menatap kenzie kayak bilang ' nyari mati lu?'

"Halah, trus genta apaa, gosah ngelak."

Chytra yang mendengar itu berfikir sejenak, lalu memegang mulutnya kuat kuat agar tawanya tak meledak.

"Kok nahan tawa si" Kenzie menatap Chytra Dengan pandangan yang kayak 'ni anak kena jin mana si"

"HUAHAHAHAHAHAH" dan tawanya pun meledak macam nuklir
"Lo ngira gua pacaran sama genta? anjir gua kira dari kemaren lu bilang pawang cobra tuh becanda" Chytra berbicara sambil menahan tawa.

"ya enggaklah, lu bedua emang pacaran kan?" disini Kenzie mulai meragukan..... kewarasan Chytra

"Gua sama genta ga pacaran Zi" 

sesekali Chytra masih terkikik pelan, meski hatinya menangis 'dia gada rasa ama gua zi, gua keluarganya,, bukan pacar, hiks'

Lalu Kenzie hanya ber oh panjang

"Trus ini nunggu apa?"

"Abang"

"Lu punya Abang?"

Chytra mulai kesal sebenarnya, ni makhluk apa malaikat munkar nakir si, nanya mulu.

"Abang ojol "

"Rumah lu dimana emang?"

Hmz kesel si, untung cakep :v

"deket rumah genta"

"Yaudah bareng aja Sama gue, gue mau ke rumah dia"

"Bayar ga?"

"Kaga ilah, tunggu sini, gua ambil motor" Kenzie pun pergi ke parkiran, mengambil kendaraan yang dia sebut dengan motor.

"Padahal belum bilang iya"
~
Dan sekarang, mereka sedang berboncengan mengelilingi kota, menikmati surya perlahan menghilang~ups.

Chytra merasa canggung, karena sejak tadi mereka hanya menciptakan kesunyian.

~~
Hayoo kira kira gimana ya reaksi Chytra saat tau kalo Kenzie itu temennya Genta?

Jangan lupa vote dan like 💜

WANT ONETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang