mentari pagi ini menyambutku dengan hangat, setelah bersiap siap 40 mnit lamanya akhirnya siap juga, lalu aku langsung memesan ojek online~
//11 ipa 2
" pagii bi " sapa ku ketika melihat bianca sedang menyalin sesuatu
" pasti lagi nyalin biologi kan lo " sambung ku
" iya nih semalem gue lupa, lo udah? " jawabnya di susul dengan pertanyaan
" udah dong " jawab ku dengan nada angkuh
" liat dong neyy, tugas nya si manda belom tentu bener nih, dia kan rada rada"
Manda sang empu menoleh ke arah suara yang menyebut namanya " sialan lo, udah minjem, nyela juga " geramnya
Bianca hanya menunjukan deretan giginya yang berbehel
" sorry dehh tapi gue lebih yakin ke zidny dari pada ke lo " sambil menunjukan lambang perdamaian yang di susul acungan jari tengah oleh manda
" cepet ney keburu bel " pintanya dengan tampang memelas
aku mengeluarkan buku ipa biologi ku lalu melemparnya
*skip istirahat
" si key masuk kan bi? " tanya ku pada bianca yang ter abaikan
" bi!" Dia langsung menatap ku dengan muka yang memerah
" kenapa lo? "
" barusan exvin lewat ney, mana ganteng banget lagii, sial muka gue pongo banget lagi barusan " jawab nya dengan pipi berseri-seri serta senyuman yang menjijikan
" idih najong, yaudah ayo ke kelas key "
// 11 ipa 1
" keyy!!! " panggil ku dengan lantang
Keyfhaa melambaikan tangan lalu melambangkan lima jari nya dengan maksud 'tunggu sebentar'
" ayo ke kantin, gue laper banget tadi lupa sarapan " jawab key dengan cengiran nya.
// kantin
" kalian jadi nginep kan hari ini? " tanya ku untuk memastikan
" jadii!! " jawab kedua nya dengan antusias
" udah pada bawa baju? "
" gue bawaa lengkap " jawab si keyy
" kalo gue gabawa piama, nanti pinjem ya neyy " melas nya lagii
aku hanya mengangguk sebagai jawaban.
*skip pulang sekolah
hari ini hari kamis dan besok jumat tanggal merah, aku bahkan tidak tahu tanggal merah apa ini yang pasti bukan hari raya idul fitri, idul adha dan juga bukan natal.
Kami pulang dengan menggunakan grabcar, kita tidak langsung pulang kerumah, karna aku akan membeli beberapa makanan ringan dulu di Gia*t
Setelah itu kita berjalan kaki, karna letak rumah ku tidak jauh dari swalayan tersebut.
// rumah
" huft cape gue " keluh bianca
" sama gue juga cape, gara gara lo ni key" omel ku
" yakan gue kira tuh samchon lagi di dalem rumah " elaknya sambil mengatur nafas
Yaa, ketika perjalanan pulang sudah ku bilang untuk tidak berisik ketika ada rumah berpagar putih yang bertuliskan AWAS ANJING GALAK namun key kekeh untuk menggonggong, keluar lah samchon dari balik pagar, kita bertiga lari tunggang langgang sampai akhirnya sampai juga di rumah.
Setelah ini aku, key dan bi masuk ke kamar, aku mandi terlebih dahulu, lalu disusul dengan key dan bianca.
aku turun ke bawah untuk meletakan kedalam kulkas makanan ringan yang barusan kami beli
setelah itu aku naik ke atas dengan membawa beberapa cemilan dan tiga kaleng olatte.
Setelah bercanda gurau, ternyata sudah jam 9 malam dan kami memutuskan untuk menonton film di ne*fl*x dengan genre horor, ya kami bertiga memang suka dengan genre ini.
Setelah 3 jam menonton, ralat lebih banyak menutup mata dari pada memerhatikan film nya. Kami memutuskan untuk beralih ke alam mimpi.
pagi hari>
aku terbangun karna merasa paparan cahaya matahari menyeruak masuk kedalam lipatan mata ku
aku mendudukan badan dan menatap bianca dengan horor
" ngompol ya lo? " tanya ku namun menjurus ke menuduh
Bianca hanya tersenyum lalu menangguk " sorry ney, semalem gue lupa pipiss, abisan pas gue minta anterin pipis kalian ngga ada yang mau " sambil mengancungkan jari telunjukbdan jari tengahnya dan jangan lupakan wajah tanpa dosa nya.
" idihh!!! Najong rau ga! Lu kan udah gede bii!! " omel ku
Untungnya bianca tidak pipis di kasur, melainkan di keset depan kamar mandi
" lo cuci tuh gue gamau tauu " acuh ku
" iya ney gue cucii, yaudah gue make kamar mandi nya duluan yaa " sambil menjukan kerlingan mata nya yang menjijikan.
Setelah bianca selesai dengan tanggung jawabnya, kita semua hari ini merencanakan untuk hangout, karna sudah lama juga kami tidak girls time.
Setelah semua siap dengan dandanan masing - masing. Key langsung memesan grabcar untuk menuju mall yang akan kita tuju.
Di tengah perjalanan dering ponselku berbunyi menandakan ada whatsapp yang masuk.
Whatsapp
Skala - online
P
P
gmn bj cheers?
Udah, kita udah pilih
Salah satu, semua setuju
Kl gt design ny w ambil
Skrg.
Yaudah, di caffe qwerty
" hari ini skala mau ambil design baju cheers kita " ucap ku
" ooh " ucap mereka di sertai anggukan
// qwerty
" tuh dia ney skala " tunjuk bi menggunakan dagu
" itu si rossandic gabisa apa sehari aja ga ngintil " geram key
kami langsung mendatangi tempat skala dan sahabatnya duduk.
" ini, kita semua setuju sama design yang ini " ucap ku dengan acuh
Lagi lagi skala hanya berdeham untuk menjawab pernyataan ku.
Ketika kami hendak pergi skala memanggil nama ku.
" zidny " ucapnya, lalu aku menoleh.
" nama lo zidny kan? " sambungnya
aku hanya mengangguk sebagai jawaban.
" besok lo ikut gue buat ngurusin baju ini, jangan lupa nama nama dan masing-masing ukuran nya " ucapnya.
Waw ini adalah kalimat terpanjang seorang skala benua yang pernah aku dengar.
🌟
KAMU SEDANG MEMBACA
Sekala
Fanfiction" kal kangenn" " nanti ya neyy aku lg sm ocha " gue diduain apa gue yang selingkuhannya si
