Sudah dua hari ini ily dlberada dirumah sakit dan sekarang diruangan ily hanya ada mommy daddy dan sikembar. Jika kalian bertanya kemana yang lain? Jawabannya yaitu mereka kekantor dan kesekolah.
Sedari tadi ily ngerengek mintak pulang tapi mereka disana tidak membolehkannya.
"Daddyy"ucap ily
"Apa hm?kamu mau apa sayang?"tanya daddy
"Ily mau pulang ily gak betah disini. Disini itu gak enak ayoook dadd kita pulang pleaseee"bujuk ily kepada sang daddy.
Kembar yang melihat itu pun beranjak mendekati ranjang sang adik.
"Emang kenapa si pincess mau pulang hm"tanya kefano
"Ily itu gak betah tau kk soalnya disini itu bau obat terus ya ily gak bisa lari-larian, terus lagi ily gak bisa main, terus ily gak bisa bebas gerak, terus ily gak bisa masak, terus ily gak ketemu sama bibi eli, teruss
Ucapan ily kepotong dengan keano
"Aduh sayang kamu itu dari tadi terus mulu kalo terus terus aja bisa nabrak ntar"canda keano ily yang mendengar itupun menunjukkan deretan giginya.
Melihat itu sikembar daddy dan mommy nya gemas sekali bagaimana tidak sedari ily mengoceh terus-terusan layaknya anak kecil itu sudah membuat mereka gemas apalagi ditambah dengan wajahnya yang seperti ini tambah membuat mereka gemas.
"Aaaa ayolah dad ily mau pulang, mom ily mau pulang ayo dong ily bosen disini"rengek ily lagi
"Yah masih ingat aja ni si queen masalah pulangnya"gumam daddynya
Sedangkan sang mommy yang mendengar gumaman sang suami pun terkekeh pelan
"Yaudahlah dad kasian itu siqueen bolehin ajalah lagian dia juga uda sembuhkan"bujuk sang mommy
Mendengar itu ily mengembangkan senyumnya dan menatap sang daddy dengan tatapan memohon nya.
"Huff yaudah daddy tanya sama dokter nya dulu ok"lalu daddynya keluar dari ruangan ily menuju ketempat ruangan dokter pribadi mereka.
Sedangkan didialam ruangan, ily terpekik senang
"Yeyyyy yuhuuu ily pulang ily pulang"ucap ily sambil joget joget gak jelas.
"Aduh princess jangan gitu entar jatoh mau kamu gak jadi pulang"ucapan kefano mampu menghentikan aksi ily itu.
Dilain sisi tepatnya disekolah kenzi, terlihat kenzi dkk sedang berjalan menuju kantin
"Eh zi gimana sama adik lo keandaanya"ucap verell
"Udah baikan kok"jawab kenzi tak lama terdengar suara hp kenzi
"Daddy tumben nelpon"gumam kenzi
Via telpon
"Assalammualaikum dad"sapa kenzi
"......"jawab daddy
"Ada apa dad"tanya kenzi
"......"
"Seriuss yaudah kalo gitu kenzi turup dulu ya nanti kenzi ajak yang lain aja biar buat surprise gitu"jawab kenzi
"......"
"Ok asalamualaikum dad"
Tutut
Semua menatap kenzi penuh tanda tanya
"Kenapa ken"tanya arif penasaran
"Adik gue pulang hari ini dan kalian ikut gue buat kejutan"ucap kenzi
"Ok lah"jawab ali ddk serempak
"Yaudah kalian kekelas ambil tas gue izin dulu sama bu siska (guru bk)"
Setelah itu mereka pergi
Sedangkan dirumah sakit tepatnya diruangan ily sekarang disini sudah rame sekali karena ada opa, ayah, papi ,kembar, daniel dan daddy serta ken.
"Duh kayaknya princess keluarga davidson seneng banget sih"goda ayah
"Iya dong kan ily mau pulang hari ini"jawab ily semangat semua yang melihat itu tersenyum senang.
"Oh iya emang bunda sama mami kemana kok gak jemput sama kak kenzi sama kk putra juga kok mereka gak kesini sih opa"tanya ily
"Mami sama bunda dirumah sayang kalo kak kenzi sama kak putra mereka lagi sekolah sama kuliah princess"terang papi
"Mom udah selesai beres-beresnya"tanya daddy
"Udah ni dad mau pulang sekarang aja dad"dan diangguki daddy
"Yeyy kita pulang"ily buru-buru menyibak selimutnya dan mau turun tapi pergerakannya terhenti dengan suara daniel
"Stop kamu mau kemana litle girl"tanya daniel
"Mau turun kan kita mau pulang"jawab ily polos
"Kalo gitu kamu pakai kursi roda"ucap daniel
Ily uang mendengar itu ingin protes tapi saat dia mau buka mulut sudah dipotong duluan oleh danie
"Kalo gak mau yaudah gak usah pulang"ucap daniel santai
"Yahhh kok gitu sih kk kan aku udah sehat"jawab ily lesuh
"Yaudah kalo mau pulang ya harus pakai kursi roda"jawab daniel
"Yaudah deh aku mau"ucap ily
"Good girl"balas daniel seraya tersenyum kemenangan sedangkan yang lain tersenyum menyaksikan mereka berdua.
"Yaudah yuk pulang"ajak opa
Lalu mereka semua keluar dari ruangan ily
Selama dalam perjalanan menuju loby banyak pasang mata memandang ily iri kagum bertanya - tanya
Duh siapa ya cewek itu yang ditengah-tengah keluarga davidson
Aaa cantik banget pengen deh kayak kakak itu
Wah beruntung sekali cewek itu
Dih sok banget sih
Dll
Sesampainya diloby mereka sudah disambut dengan para bodyguard yang berjejer sambil membungkuk.
"Silahkan masuk tuan nyonya" ucap salah satu bodyguard itu
"Ayo sayang"
Setelah mereka semua masuk mobil mereka langsung menancap gas untuk pulang kerumah.
Sedangkan dirumah keluarga davidson disana sudah ada kenzi dkk beserta mami dan bunda nya.
"Apa semuanya sudah siapa"tanya bunda kepada salah satu maid disana.
"Sudah nyonya"jawab maid itu menunduk.
Tak lama terdengar suara deru mobil yang memasuki perkaranyan rumah ups sorry maksudnya mansion.
"Ayo kita siap-siap mami hitung ya
1
2
3 GO" teriak mami
"Surprise queen"teriak mereka semua
Sedangkan ily dia masih diam terpaku atas tindakan yang dilakukan oleh keluarganya dan sahabat kakaknya kenzi.
"Aaaa ily bahagia banget makasih semua"ucap ily terharu tidak terasa dia sampai meneteskan air matanya
"Ehh kok nangis sih litle girl"tanya daniel
"Aku terharu kk soalnya kalian semua baik banget sama ily"ucap ipy seraya menghapus air matanya.
"Yaudah kita masuk yuk, soalnya tadi mami sama bunda udah masak jadi kita bisa lunch bareng sekalian sama ali kevin arif sama verell"jelas mami panjang lebar dan mendapat anggukan dari mereka semua
Setelah nya mereka semua melakukan lunch bareng diselingi dengan obrolan atau candaan dari anak muda.
"Ya tuhan semoga selalu seperti jnj terus"ucap ily membatin.
Helo guys ketemu lahi nih ya sama aku.
Sorry ya kalo aku ngaret soalnya aku lagi sibuk sibuk nya.
Oh iya jangan lupa asih voteman nya ya biar aku tambah semangat ngetiknya
Bye bye para reader setia aku🥰😍😘
KAMU SEDANG MEMBACA
POSESIF BROTHER'S
Teen Fiction"hy perkenalkan namaku APRILLYA AQUENA D. Tapi aku tak pernah tau apa arti dari nama terakhirku yang aku tau asal namaku itu dari sebuah kalung yang kupakai sejak bayi. Selama ini aku tinggal dipanti asuhan BUNDA KASIH. Aku tak tau siapa orang tua...
