[A] Baby Sister √

[04] : Social distancing.

Seperti kebijakan pemerintah, untuk tidak terlalu banyak menghabiskan waktu diluar rumah. Agar, menghindari wabah yang saat ini sedang viral di berbagai penjuru dunia.

Ketujuh anak remaja ini diliburkan, tapi tugas akan tetap berjalan dengan online. Mark tadi malam begadang, sebab melakukan kelas online dengan guru yang menjelaskan materi panjang lebar.

“Kak Lisa, ke taman yuk. Bosen nih...”

Lisa yang sedang duduk disebelah Haechan, menoleh. “Ngapain, Chan? Mending dirumah aja.” bujuk Lisa. Matanya fokus menonton acar gosip di silet.

______________________________

“Nikita Mirzani dikabarkan hengkang dari SNSD, Taeyeon histeris.”

______________________________

“Chan, mbak nikita ada masalah apaan sama Snsd ya?” tanya Lisa, mulutnya terbuka lebar.

Haechan menoleh, melihat eskpresi lucu Lisa. “Gak tau kak, gak ngurus juga!” jawabnya. Kemudian beranjak untuk menghampiri Jaemin di meja makan.

“Jaem, kerumah om Siwon yuk.”

Jaemin yang sedang memakan sarapannya mendongak, “Boleh, tapi ada satu syarat.” ujarnya. Haechan mendengus, tanpa aba-aba langsung menarik piring Jaemin dan memakan sarapannya yang didominasi banyak sayuran.

Jaemin tersenyum girang, “Anak pintar.”

“MBAK, JISUNG NGOMPOL!”

Teriakan membahana layaknya syahrini itu, berasal dari Lucas yang menimbulkan kepalanya dari pagar tangga. Ya, adik Lisa itu akan tinggal disana menemani kakaknya.

Lisa langsung berlari, menghembus nafas kasar. Padahal, dia lagi nunggu beritanya Saipul Jamil. “Jisung, kamu ngompol lagi?” tanya Lisa, dengan nada santainya.

“Iiii, Jisung udah gede kok masih ngompol aja. Malu sama dek Jeongin yang udah mimpi basah, loh.”

Ledekan itu berasal dari Jeno, ia baru saja datang bersama Chenle. “Hooh, malahan Jeongin udah ikut nonton bokep bareng kak Changbin.” Chenle ikutan kompor.

Jisung yang tak terima diejekpun, melempar boneka teletabis berhantunya ke Jeno dan Chenle. “Anjirrrtt, boneka anabell.” seru Jeno heboh, lalu keluar dari kamar Jisung.

“Cas, tolong angkat tilamnya.” Lucas mundur satu langkah, sambil menutup hidungnya. “Suruh Mark aja, Mbak.” tolaknya, namun langsung bergerak tatkala Lisa mencenglenginya.

Jisung pergi kekamar mandi, untuk membersihkan dirinya yang bau iler dan amis. Sedangkan Chenle, ikut membantu Lucas mengangkat tilam.

Biasa, lagi pencitraan depan Lisa.