Uks
Changbin panik karena jeongin, teman-teman nya pun bingung melihat changbin karena inilah kali pertama mereka melihat changbin peduli pada orang lain setahu mereka changbin tidak pernah peduli bahkan mantannya pun dulu selama pacaran dengan nya selalu ia diamkan.
"Min lu obatin jeongin ya" ucap changbin
"Lu mau kemana bin?" tanya chan
"Gue mau ke jaemin" jawab changbin
"Mau ngapain hyung? Apa hyung mau marah ke jaemin? Buat apa disana ada pacarnya apalagi ada teman-teman nya juga ada pasti dia akan caper ke mereka" jelas felix sambil menahan tangan changbin
"Tidak usah sok peduli sama gue" ucapnya dingin dan langsung pergi dari uks sekarang tujuan changbin adalah rooftop ya tempat yang paling tenang dan juga favorit nya
"Sabar sama dia lix" jisung menepuk pelan bahu felix
"Yaudahlah kita mau nyusul changbin biasanya dia di rooftop kalo lagi banyak pikiran seperti ini" jelas lino dan mereka bertiga langsung pergi ke rooftop
"Min udah selesai ngobatin nya?" tanya jisung
"Udah sung tapi sung lix kalian kaget tidak sih lihat changbin hyung panik kaya tadi dan sampai semarah itu ke jaemin" jelas seungmin
"Kaget" jawab mereka berbarengan
"Berarti dibalik sifat dingin dan cuek nya changbin hyung ternyata dia baik dan perhatian juga sama orang yang dia sayang" ucap seungmin, jisung felix hanya membalasnya dengan anggukkan
"Hyung"
Mereka bertiga saling menatap suara siapa tadi namun mereka ingat bahwa mereka sedang di uks menunggu jeongin akhirnya mereka bertiga melihat ke arah jeongin
"Hyung.. " panggil nya lagi
Mereka bertiga bingung akhirnya mereka memutuskan untuk menelepon changbin
"Lix telpon changbin hyung cepat lix!" seru jisung
"Felix kan tidak punya nomernya sung" jawab felix
"Min telpon changbin atau yang lain cepet!" seru jisung
Seungmin langsung mengambil hp nya dan langsung menelepon changbin untuk ke uks
Tak butuh waktu lama changbin yang mendengar itu langsung bergegas ke uks dan diikuti oleh ketiga temannya
Namun ditengah perjalanan menuju uks langkah kaki mereka terhenti karena tiba-tiba ada orang yang menghalangi mereka
"Halo changbin lama tidak bertemu" ucap seseorang
"Dia siapa bin?" tanya chan
"Nancy? Ngapain lu disini?" tanya changbin dingin
"Kok gitu sih jawabnya aku kesini ya karena aku kangen kamu bin" jawab nancy sambil bergelayut manja pada changbin
"Pergi lu dari kehidupan gue!" bentak changbin dan langsung mendorong nancy hingga terjatuh ke lantai
"Dan satu lagi dan harus lu inget itu, lu hanya masa lalu gue paham!" bentaknya lagi
Changbin dan ketiga temannya langsung pergi meninggalkan nancy yang sedang misuh-misuh sendiri
"Kita ke uks cepat, ah sial gara-gara dia gue hampir lupa dengan jeongin" ucap changbin
♕♕♕
Sesampainya di uks changbin langsung mendekat ke arah jeongin dan menggenggam tangan jeongin
"Apa jeongin sudah sadar sung?" tanya changbin pada jisung
"Belum hyung tapi tadi jeje memanggil hyung" jelasnya
"Je bangun hyung mohon" ucap changbin
Tanpa mereka sadari changbin meneteskan airmatanya
Jeongin mulai membuka mata nya dan dia langsung melihat ke arah sampingnya karena tangannya basah
Teman-teman nya disana tidak menyadarinya sampai suara jeongin membuyarkan lamunan mereka
"Hyung jangan menangis jeje baik-baik aja kok" ucap jeongin sambil menyeka air mata changbin dan tersenyum tipis
Teman-teman nya kaget mendengar perkataan jeongin
"Bin kita ke kantin dulu ya" ucap chan dan langsung meninggalkan changbin dengan jeongin
Changbin hanya membalasnya dengan anggukkan
"Je kamu baik kan? Jangan membuat hyung khawatir je" ucapnya khawatir
"Jeje baik hyung tapi jangan sampai appa eomma tau hal ini nanti jeje tidak bisa sekolah lagi" ucap jeongin
"Hyung tidak akan kasih tau appa eomma asal jeje nurut sama hyung dan jeje harus sembuh" ucapnya sambil mengelus rambut jeongin
"Makasih hyung " ucap jeongin dan langsung memeluk changbin
Tanpa mereka sadari ada orang yang memperhatikan mereka tak jauh dari keberadaan mereka
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Segini dlu oke next? Jgn lupa tinggalkan jejak
See you....
