(Selasa)
***
Bel Berbunyi
Semua murid masuk ke kelasnya masing masing begitu juga dengan gw. Gw duduk tanpa mengatakan sepatah apapun hm ya mungkin ini gw masih beradaptasi :v.Pak Guru pun masuk ke kelas dan ia memperkenalkan dirinya kepada kami semua.
Pada saat ingin mengabsen seluruh siswa, tiba tiba Pak Guru ingin menyuruh salah satu siswanya membacakan nama para siswa baru untuk dirinya.
"Bapak mau kamu aja nak yang maju,siapa namanya?".
Gw pun terkejut setelah ditunjuk oleh Guru
"Lia Pak"
Gw pun maju ke depan kelas untuk mengabsen para siswa baru dikelas.
Gugup, Malu, Canggung itulah yang Gw rasain, namun gw mencoba buat menutupi itu semua dengan santai.
Gw membacakan semua nama para siswa dan Pak Guru mengatakan sesuatu
"Ya, Terimakasih Lia. Ini contoh anak murid yang sering maju kedepan berani dan ga malu" .
Gw yg mendengarnya tersipu malu padahal gw sendiri waktu maju ya seperti yang gw bilang tadi Hehe.
***
Bel istirahat berbunyiGw dan keysha pergi berbelanja dikantin
"Pop Ice coklatnya 2"
Selama nunggu minuman kami selesai dibuat tiba tiba ada teman sekelasku yang mendatangiku dan dan berkata
"nih Lia"
Ternyata ada seorang anak dari kelas lain yang ingin mengetahui IGku.
Dan ya aku Memberikan nama IGku di secarik kertas kosong. Dan Tiba tiba -_-
"Eh Lia nulis nomor teleponnya woii"
semua lelaki dikelas gw mengerubungi gw
"Dih apasi ini cuman nulis nama ig doang elah" gumam gw ketus dalam hati
"Makasihh, nih ada surat buat lo Lia dari temen gw namanya Ivan"
Hm gw sih sempat bingung dan gw mengambil surat tersebut.
"Nih woi pop ice lu, ato ga buat gw aja gitu" Ucap Keysha yang bercanda
"Dih"
Gw sama keysha langsung pergi ke kelas dan menghabiskan pop ice disana dan Pop ice gw uda abis.
Gw membuangnya di bak sampah dan di dekat bak sampah ada segerombol lelaki yang tiba tiba berkata
"Ini orangnya"
gw ngeliat orang tersebut dan di situ juga ada si Kembaran Oppa Jisung.
Entahlah apa yang sedang mereka bicarakan.
Tak usai sampai disitu, teman sekelas gw yang laki laki pada caper. Ada yang nanya Nomor telepon lah, Minta Foto lah bahkan ada yang sampai menjaili gw -_-.
"Ciee banyak yang naksir 1 hari bisa 30 orang dah keknya" ucap Bella sambil tertawa dengan temannya yang lain
"Ehm biarin aja noh mereka, gw udah bertekat untuk ga boleh cinta cintaan untuk sekarang" kata gw yang bodo amat sama mereka yang naksir.
***
Bel masuk berbunyiPak Guru yang tadi masuk lagi, dan menjelaskan materinya. Tak sampai disitu Ia menyuruhku lagi untuk mendikte.
"Siapa yang mau mendikte ini semua buat kita?"
Tak ada yang menjawab
"Lia, Kamu aja. Bapa cuman tau Lia doang oleh dia sering maju" .
Semua mata tertuju pada gw dan gw ga segugup tadi sih, gw udh lumayan ;v. Gw mendikte apa yang disuruh dan kalian tau apa yg di lakuin sama lelaki di kelas gw-_-
Pada saat gw membaca, salah satu dari mereka ngomong
"Hah?"
Padahal suara gw udah lumayan besar dan
"Hah" "Hah?"
Gw memperbesar volume suara dan masih tetap aja
"Hah"
dan mereka tertawa.kesal sih tapi gw tetap melanjutkan apa yang disuruh sama guru.
"Rasanya pengen gw tabok aja dah satu satu" gumam gw yang kesal.
Hm namun ada ada 2 lelaki yang ga caper sama gw, salah satunya si Kembaran Oppa Jisung. Dia anaknya kalem banget bjir, itu si menurut pandangan gw gatau dah bagi teman temannya dia gimana.
Usai sudah pelajaran Hari Ini
"Keyshaaa" ucap gw cemberut
"Keyshaa, gw maluu""Dih why anjir?" Tanya keysha
"MALUU udah teriak teriak tadi:( dimana jiwa kalemku berada huhu,mereka tuh sengaja banget ngomong Hah Hah Hah"
Keysha tertawa dengan muka gw yang cemberut ini
"Dih apasi keyy-_"
Sumpah dah gw orangnya gampang kepikiran bgt bjir. Niatnya masuk sekolah jadi kalem kalem gtu eh ini gw malah Teriakk.
"Ah bodo ah biarin aja"
Itu Kejadian yang gw rasain waktu hari kedua Mos. Ada senengnya dan ada Keselnya
***
★ ★
★
Jangan Lupa Voment gais><. Happy Reading!
@tiaraaxz_
KAMU SEDANG MEMBACA
CYLIA JUDITHA
JugendliteraturCylia Juditha, Seorang gadis remaja yang merasakan jatuh cinta yang kesekian kalinya namun ia merasakan hal yang berbeda pada cintanya ketika ia mulai menyukai seseorang namun hatinya tergoyahkan. Lalu siapakah yang ia pilih? Alvaro atau Samuel "Se...