13. Icemocinya Lia

20 3 2
                                    

(Senin)

Dipagi yang cerah ini udara masih terasa sejuk dan dingin. Orang-orang memulai aktivitas mereka dipagi hari, dan begitupun dengan Lia yang memulai aktivitasnya yang sedang bersiap untuk pergi ke sekolah.

"Perasaan kemarin kemarin baru hari sabtu dah kok udah senin aja" Gumam Lia

"Jakarta-Surabaya aja 782,4 km, Surabaya-Jakarta 782,4 km. Sabtu-senin 2 hari, Senin-Sabtu 6 hari ;'). G adil ih" Ketus Lia dalem hati

***
Sesampai Lia di gerbang..

"LIAAA!"

Lia menoleh..

"Apaan bjir? Suara lo udah kek toa ae" Ucap Lia

Dan ternyata itu adalah Keysha

"Idihh..Kalau ketemu orang tuh disapa balik bukan di tanya knp-_"

"Suka suka gue lah" Ucap Lia tak mau kalah

Mereka berdua melanjutkan perjalanan mereka ke kelas dan sesampainya dikelas, Lia melihat Reno sedang asyik berduaan dengan seorang wanita. Wanita itu duduk disebelah Reno. Mata Keysha pun mulai memanas dan mulai perlahan mengeluarkan butiran kristal :v

Lia yang melihat sahabat kepompongnya itu langsung mendatangi Reno

"Sejak kapan Lia punya sikap bar bar kek gini?" Tanya Keysha dalam hatinya

"WOI RENO!" Ucap Lia dengan nada tinggi

Lia sudah geram terhadap Reno yang sudah mempermainkan perasaan sahabatnya, emangnya dia kira perasaan tuh mainan apa! Lia menatap tajam kedua orang dihadapannya dan membuat mereka seketika menjadi "kikuk dan ngeri"dengan wajah Lia yang begitu menyeramkan,lebih seram dari muka Keysha kalau pms :v

"WOI RENO!" Ucap Lia sekali lagi sambil memukul meja secara kasar

Kali ini suasana kelas yang awalnya ricuh seketika terdiam oleh sebuah pukulan meja.
Reno terdiam beberapa detik karena terkejut dengan perlakuan Lia dan langsung merespon Lia

"Apa?" Ucap Reno dingin

"LO TANYA APA?! LO PIKIR APA YANG UDAH LO BUAT SAMA SAHABAT GUE!" Ucap Lia sambil menunjuk muka Reno

"Eh santai dong, gausah nunjuk muka orang. Ga waras ye lo?" Jawab wanita yang disebelah Reno

"Gue ga ngapa ngapain" Ucap Reno Santai

Mendengar jawaban Reno, kepala Lia terasa terbakar dan menggebu-gebu, kesabaran Lia sudah hampir habis. Entahlah baru kali ini Lia merasa sangat marah dan tak terima atas perlakuan Reno terhadap sahabatnya sendiri

"LO BILANG GA NGAPA NGAPAIN? HEI! LO ITU UDAH MEMPERMAINKAN PERASAAN SAHABAT GUE! DEKETNYA SAMA SIAPA, JADIANNYA SAMA SIAPA! EMANG COWO BRENGSEK YA LO!" Ucap Lia sambil menatap tajam. SANGAT TAJAM mungkin bisa menusuk mata kedua orang didepannya

"APA JANGAN JANGAN LO GA PUNYA MAINAN MAKANYA LO MAININ PERASAAN ORANG KAH? ATAUU.."

Lia menggeser meja didepannya dan maju satu langkah di depan Reno

"Atau apa?" Ucap Reno dingin

"ATAU SIKAP LO EMANG GINI YA SUKA PERMAINKAN PERASAAN ORANG? DAN ATAU JUGA LO GA LAKU DENGAN MUKA PAS PAS"AN LO INI MAKANYA LO DEKETIN KEYSHA? IYA?!" Ucap Lia dengan tersenyum. Lia sangat puas dengan ucapannya

Tak terima dikatakan seperti itu, Reno memegang tangan Lia dan mencengkramnya. Lia pun menahan rasa sakit ditangannya karna ini ga sebanding sama apa yang udah dirasain sama sahabatnya itu

"Lo tau apa? Lo itu cuman cewe gajelas atau mungkin lo ga waras? Haha mungkin emang iya" Ucap Reno membalas senyuman Lia

Perdebatan antara Lia dan Reno terus berlanjut dan tidak ada satupun yang berani meleraikan mereka berdua

CYLIA JUDITHATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang