How Long Can I Conquer You? 366Day!

One

Awalnya kita telah berkenalan dengan Alecia Most Wanted Sekolah. Sekarang pasti penasaran dengan lelaki yang membuat Alecia tergila-gila, entah ia sampai harus frustasi atau bisa saja bunuh diri jika cintanya tak diterima. Haha, tidak tidak.  Kalian akan menemukan endingnya nanti ya guys .

.
.
...

.
.

.
.

.
Perkenalkan ia lelaki berwajah yang tampan,indah dipandang, namun tak suka keramaian omongan. Ia adalah Sinaria Arnoncart  ia lelaki bertubuh jangkung, namun moody. Jika sedang tidak mood maka mukanya akan masam seharian dan jarang berbicara. Dingin kepada wanita, namun ia keren tidak cupu dan cukup pintar dikelas serta pandai bermain basket.
.
.
Udah ya kenalan mulu,

.

Tahun ini adalah tahun kedua dimana Alecia bersekolah di jenjang SMA. Ia keren, cantik, namun tidak sombong. Ia pun sempat menuruti ajakan neneknya yang menyuruh agar Alecia masuk sekolah Agama di Kairo. Namun, Alecia menolak. "Jangan sekarang nek, iya pasti nanti Alecia belajar di Kairo. Namun Alecia belum bisa untuk SMA di sana nek. Bahasanya,pelajarannya dan lainnya yang berbau agama islam Alecia belum cukup mampu untuk dibandingkan dengan santri disana nek. Jadi, nanti ketika Alecia sudah lulus SMA maka Alecia akan melanjutkan kuliah di Kairo ya nek!" ujar Alecia semangat. " Iya baiklah,nenek tidak memaksamu lagi Alecia. Kamu sudah besar jadi yang akan menjalani hidup nanti adalah  kamu dan keputusanmu saat ini"
Kata nenek sambil tersenyum hangat.
Alecia pun mengangguk mantap. Ia sangat antusias jika nanti ia bisa pergi ke Kairo. Namun untuk saat ini ia menolak karena ia takut belum bisa apa-apa dan dipandang rendah disana. Bukan suu'dzon ia hanya khawatir, belum cukup fashih dengan bahasa asingnya selama ini selain bahasa inggris, takut tidak lancar.

.
Sinaria Arnoncart, panggil saja Arnon. Jangan tanya mengapa ia bisa memilih untuk bersekolah di SMA Negeri 74. Karena ia genius namun tak pandai dalam bergaul. Temannya ya hanya itu itu saja. Ia memilih sendiri sekolah disana. Karena orangtua mereka adalah orangtua yang baik, pekerja keras namun mereka tetap berusaha sesederhana mungkin. Begitupun dengan Arnon. Ia berpenampilan layaknya anak sederhana alias biasa biasa saja namun selera dan koleksi fashionnya sangat mewah harganya.  Simpel tapi branded!  Itu adalah slogan ketika ia berburu baju dan pernik lainnya ketika mood untuk berbelanja keperluan pribadinya alias penampilan.

Tahun ini adalah tahun kedua ia bersekolah di SMA di Bogor.  Namun karena ia mengikuti ayahnya yang ditugaskan sana si ni ia memutuskan untuk ikut pindah ke lain daerah.  Dan ini hari pertama ia menjadi murid baru di kelas XI-IPS 4.

.
Suasana pagi ini cerah ceria menyambut datangnya sang most wanted. Hari pertama
Bersekolah setelah kenaikan kelas. Dan ya, kelas Alecia merupakan salah satu yang akan menjadi panitia MPLS. 

Alecia turun dari mobilnya di parkiran.  Melepas kacamata dengan memakai jaket anti radiasinya. Ia berkulit putih bersih, cantik nan rupawan,pintar juga dapat menjaga kecantikan tubuhnya. Ia pun dihampiri salah satu  personel geng nya. "Woy, lu jemur aja nungguin siapa emang? Kok pake jaket ga pakek jas osis lo? "
Kata Ririn Olivianty, ia temannya sejak kecil bersama dengan Renon Prambudi sepupunya.  "Apasih,biasa aja kali.  Kaget gue.  Eh nanti aja ya panas nih gue tuh lagi pake jaket anti radiasi.  Jadi di dalem aja ya gue ganti jas osisnya Rin.. " ucapnya dengan memohon kepada Ririn agar tidak memarahinya habis-habisan.  "Iya serah lo dah, awas jangan sampai lupa!  Ntar lo dikira anak baru lagi. Haha turun kelas lagi dong lo ya? " ledek Ririn.  "Ya kali, biasa aja sih ada yang gakenal gue emang kecuali para new junior.  Emm mungkin aja sih ada ya Rin.  Ah serah deh.  Yaudah yuk masuk,  pasti lainnya udah di dalem. " Ririn pun mengangguk dan jalan beriringan dengan Alecia.
"Oh ya Aleciaa, gue lupa.  Belum bilang ke Farel kalo .." Alecia membekap mulutnya, " Kalo lo kangen gitu sama dia? " Ririn pun hanya cengar cengir "Hehe maaf ya Rin lo ke kelas dulu aja lagian lo masih mau ganti jas osis kan ya.  Jadi gue ke kelas Farel dulu ya Alecia cantikk"
"Idih bilang kek dari tadi. Iya udah sana,  gue ke toilet aja dulu daripada pake dikelas. Bye!! " Ririn pun meng- kiss bye Alecia. Alecia yang melihat hanya bergidik saja.

Ia pun melangkahkan kaki untuk berniat ke toilet sekolah.  Suasana sekolah begitu ramai, persiapan MPLS kelas 10 yang ribet  menurutnya.  Namun sebelum sampai, ia menabrak sesuatu didepannya karena ia tidak melihat jalan terlalu fokus melihat-lihat sekitar.

Brukk...
.

.
1 2 3..
"Aduh pake mata, dong kalo jalan! "
Ujar mereka berdua serempak.

Hay terimakasih ya udah dibaca, tunggu next post selanjutnya!!  Kira kira nih Alecia bertemu dengan siapa ya?  Atau, memang Arnon yang ditabrak atau Renon atau temannya ah gasabar bacanya!!
Stay tune gais se uu ❤️ jangan lupa vote ya
Ig aku kalo mau rekomend @alzaaaz_ !!follow dong follback tentunya kalo emang mau ,like 3 post ya😍 kode biar follback gitu