five

7 1 0
                                    

Senyummu yg Indah bagaikan candu
ingin trus ku lihat walau dari jauh
-🎶feby putri-Halu-
Jangan lupa follow ig:@alzaaaz_😁 Volas!!

Bel pun akhirnya berbunyi. Tanda masuk kembali. Mereka bertiga berpisah untuk masuk ke kelas masing-masing. Sampai bel pulang pun berbunyi, mereka berdua masih belum bertemu lagi untuk hari ini. Masih ada hari esok!  Batin Alecia.
Alecia pun dihampiri pria yg sudah tak asing lagi di matanya. Ketika pria itu sudah sampai di parkiran tepatnya dihadapannya, lelaki itu hanya cengar cengir hangat kepada Alecia. Alecia yang malas bertemu dengan Renon pun memutar bola matanya sambil menggerutu "apa sih lo dateng-dateng malah nyengir lebar kek kuda gitu"
Renon menggaruk tengkuknya yg tidak gatal. "Hehe abis gue kangen bahagia tau akhirnya gua bisa liat lo lagi, setelah seharian gue hampir lupa sama lo"
"Apasih Ren?  Selalu deh gombal lo kalo ketemu gue astagaa! " katanya sambil menggoyangkan lengan Renon, "ish gemes kalo lo manja gini ke gue akhirnya ke obati juga tau! " lalu Renon pun mengacak rambut Alecia gemas. Mereka tertawa bersama akibat perlakuan masing-masing. "Pacar lo marah ntar liat gue sama lo keasyikan dibanding lo sama dia ahahaha"
"Gile kali lah gua lebih mesra kali sama Delita. Lo aja yg gapernah liat gua keluar sama dia. Karena apa? "
Alecia yg mendengar itu langsung mengernyitkan dahinya heran  . "Karena apaan? Pas jam-jam ga gawajar ya? Buset terlalu lo! " Renon berdecak sebal mendengar itu.
" Bukan kali!  Mana pernah gua gitu. Kalo jam segitu mending gua sama temen gua lah daripada bawa cewek gua ngeloyong kemana mana pas jam terlarang bisa dicoret KK dan gue ga bisa dijadiin calon menantunya tante Fia dong. "
"Issh ngarepnya lo gitu ya kalo bucin haha,terus apaan oneng? "
"Penasaran yaa? " sambil Renon mencolek dagu milik Alecia. "Ih lo genit sumpah apaan?"
"Karena pas lo tidur siang-siang gua malah keluar sama Delita cantik" sambil mengacak rambut Alecia 
"Ih panas panas lo ajak keluar anak orang, awas jan lupa beliin skincare tuh kasian! ",
"Rambut guee jadi gini.  Parahlo untung udah pulang sekolah! " Renon langsung kabur tancap gas ninjanya "bye baby see u!"  sambil dnegan mata genitnya ia meninggalkan Alecia sendiri. "Jan lupa pulang, gue anterin mau? " tiba-tiba ia kembali tanpa terduga
"RENONN!! "
"iya gua balik! "
"Awas aja lo! "
Alecia menggrutu kesal. Ya begitulah dua saudara yg kelakuannya hampir sama ups cocoklah maksudnya. Satunya manja satunya suka memanjakan. Ia sebenarnya tidak benar-benar kesal pada Renon, hanya saja ia takut jika pacarnya, Delita Fransiska tahu bagaimana kelakuan pacarnya yg rada aneh itu ketika bersamanya. Alecia tersenyum tipis. Ia mengingat sedari dulu ujung dari pembicaraan antara dirinya dan Renon selalu saja diakhiri dengan kejar-kejaran atau berebut lainnya.
----------
Alecia lupa untuk sedikit kepo tentang lelaki yg bertemu dengannya pagi hari tadi.  "Aduh kan lupa lagi!! Alecia sama Renon emang gapernah ada akurnya! " sambil menepuk-nepuk jidatnya dan berdecak kesal.
Ia pun melepas jas osisnya dan mengganti dengan jaket anti radiasinya.
Alecia akhirnya menjalankan mobilnya yg sudah dinaikinya dari tadi. Tidak lama ada pesan masuk,...  Clentung!
Beruntung saja ia bisa mengemudi dengan santai jalanan lengang hari ini tak sepadat biasanya. Ada pesan dari seseorang
08213xxxx: "hai Rosa, kamu masih inget aku kan? Sekarang gmana kabar kamu? Aku mau balik nih dari USA. Nanti bisa ketemu ya? "
Aleciaprsltr:"siapa lo? Gabisa"
Dengan cepat balasan kembali masuk. Namun Alecia hanya melihat dari notif masuknga saja tidak dibuka namun ia paham. 08213xxxx: "oke gapapa, gue ke rumah lo kalo gitu. See u ❤️"

Ia kesal. Jelas kesal. Bagaimana bisa ia masih di kejar lelaki itu?  Lelaki yg mematahkan hatinya. Untuk pertama kalinya, ia diperlakukan buruk oleh lelaki. Padahal terlihat jelas banyak mata kagum lainnya yg ingin diposisi lelaki itu dulu. Namun ia membiarkan Alecia seorang diri, meninggalkan tanpa pasti ketika ia sudah dirasuki rasa sayang kepada Cakra. Memang, Wildan Cakrabuana adalah salah satu bagian masa lalu Alecia yg kelam. Ia meninggalkan Alecia begitu saja karena ia merasa bahwa Alecia belum mampu mengubah dirinya untuk Cakra seorang diri. Berhias, berpenampilan modern .
Kala itu, Alecia belum tertarik dengan dunia fashion seperti sekarang. Tapi ia sadar, ia akan berhasil mendapatkan yg lebih dari Cakra yg membuangnya begitu saja. Baginya, Cakra tidak benar-benar serius dengan Alecia. Untuk saat itu dan selamanya, ia benci itu semua. Maka dari itu ia merubah dirinya menjadi gadis yg luar biasa penampilannya.
Setelah sekian lama lelaki itu membuangnya kini ia kembali. Ia pergi pindah sekolah dan mengikuti pertukaran pelajar dibeberapa negara. Tepat hari ini, ia pulang kembali ke Indonesia tercinta. Tentunya, ia sudha lama mendengar gadis yg dulu kurus seperti satu batang sapu lidi, sekarang sudah menjadi lebih proporsional. Pipinya lebih berisi, lengannya sedikit terlihat ototnya namun tetap ramping, rajin berolahraga dan makan makanan yg sehat baginya adalah diet yg cukup tidak muluk-muluk ia telateni dengan sabar hingga akhirnya ia berubah.

.
Tidak terasa, Alecia sudah berada di depan garasinya, dan segera ia memasukkan mobilnya ke dalam garasi tak lupa ia berterimakasih kepada pak satpam, Pak Odi namanya. "Eneng, kenapa atuh? Mukanya kok ditekuk gitu?  Yg ceria atuh biasanya senyum terus. Capek ya lama ga sekolah terus sekarang masuk lagi? " tanya pak Odi sambil cengir kuda
"Enggak pak. Enggak papa, panas di jalan pak. Haus nih. Masuk dulu ya pak. Hati-hati di luar pak! " akhirnya ia tersenyum hangat.
"Siap 86 neng! " sambil hormat kepada Alecia.

Ia masuk disambut hangat oleh bibi May. Pembantunya yg sudah lama bekerja untuk keluarganya mengurusi pekerjaan di rumah Alecia,tak lupa ia mengucapkan salam,"Assalamualaikum bi,mama mana bi? Kok sepi rumahnya"
"Waalaikumsalam non. Ibu lagi pergi non katanya lagi ada urusan sama rekan bisnisnya. Non ganti dulu ya, bibi sudha siapkan makanan untuk makan siangnya. Juga tadi ibu membeli beberapa cemilan untuk non dan keluarga. "
"Iya bi May, makasih ya, gausa repot-repot bi.  Alecia bisa sendiri.  Sekarang bibi istirahat aja kalo udah selesai semuanya. Alecia ke atas dulu ya bik.  Sekali lagi m
makasih"  lagi ia tersenyum lembut kepada bi May.
Bi May sangat baik dan rajin. Alecia suka dnegan perlakuan Bi May. Karena ibunya yg sering keluar sana sini namun masih ada waktu dirumah dan untuk keluarga rasanya berbeda dengan mempunyai ibu yg benar-benar ibu rumah tangga. Begitu pun dengan Alecia, ia bersyukur dengan adanya pekerja di rumahnya ia tidak lagi kesepian karena kakaknya sedang berkuliah semester akhir dan papanya yg sibuk ,maka dari itu ia berperilaku baik terhadap pekerja yg ada di rumahnya. Ia sudah menganggapnya seperti keluarga sendiri.

Hai hai readers!!  Makasih ya udah baca!! Cerita cerita di wattpad bakalan nemenin hari hari kamu !! Tetep stay safe ya!!  Semangat sembuh untuk yg sakit. Juga semoga bumi cepat sembuh dan bila sudah sembuh nanti, bumi harus tetap dijaga ya gais!! Always Stay safe!  Walaupun virus udah mau pulang hehe. Jangan lupa volas!! Take care readers!,😘



How Long Can I Conquer You? 366Day!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang