Warning!
Long chapter!
Sayup-sayup Lisa bisa mendengarkan suara serak Jungkook. Ia menolehkan pandangannya dan mendapati pria itu sedang menunduk sembari mengenggam tangannya.
Gadis itu menoleh ke sisi lain tangannya yang dipakaikan infus. Ada apa dengannya, batin gadis itu.
"Kook...,"
"Lisa?"
Jungkook segera bangkit dari duduknya dan menatap Lisa dengan khawatir. Gadis itu masih bingung dengan semua ini. Ia menatap Jungkook dengan mata sayupnya.
"Ada apa denganku?" Tanya gadis itu.
"Tadi kau pingsan saat acara hampir selesai dan aku langsung membawamu ke rumah sakit. Kau tidak apa? Perlu kupanggilkan dokter?" Tanya Jungkook.
"Tidak perlu..., temani aku saja di sini."
Lantas, Jungkook mendudukkan dirinya di samping Lisa. Ia menyingkirkan beberapa anak rambut yang menutupi wajah gadis itu dengan pelan.
"Ada yang ingin kau katakan?" Tanya Jungkook.
Lisa memejamkan matanya sebentar sebelum akhirnya membuka mulutnya, "Aku..., bermimpi. Lebih seperti kenyataan daripada dibilang mimpi."
"Mimpi apa?"
"Kau tahu aku pernah hilang ingatan, bukan?"
"Hm."
"Tapi kurasa aku tidak hilang ingatan. Ingatanku dihapus."
"Yoongi oppa?"
"Lisa?"
"Oppa sedang apa di sini? Tempat apa ini?" Tanya Lisa kecil. Ia berjalan ke arah Yoongi dengan perlahan karena tempat itu agak gelap.
Yoongi segera berdiri dan berjalan ke arah Lisa. "Jangan ke sini, ayo kembali ke Putra Mahkota dan Pangeran Kedua."
"Eoh? Apa maksud oppa?"
"P-putri, maksudku Lisa. Jangan di sini. Ada banyak debu. Tidak sehat." Ujar Yoongi seraya menarik Lisa pergi dari sana.
Lisa mengikuti Yoongi yang menarik tangan kanannya itu, "Oppa bilang Putra Mahkota dan Pangeran Kedua. Kenapa? Maksud oppa, Namjoon oppa dan Taehyung oppa?"
"Bukan, bukan. Sudahlah jangan banyak bicara. Ayo keluar." Kata Yoongi.
Namun, pria itu seharusnya menyesal karena mengajak Lisa keluar.
Buku yang tadinya dibuka oleh Yoongi tiba-tiba saja terjatuh dan mengeluarkan sebuah sinar yang terang. Lisa melihatnya dan ia terpana. Genggamannya pada Yoongi mengendur dan ia berlari menuju buku yang mengeluarkan sinar hijau itu.
"Lisa, jangan!"
Dengan penasaran, ia mendekatinya seakan-akan teriakan Yoongi tidak terdengar di telinganya.
Lisa sempat membaca di buku itu terdapat tulisan...
'Reinkarnasi Putri Lalisa'
"Eoh? Apa ini? Putri Lalisa reinkarnasi?"
Bruk!
Tiba-tiba saja Lisa memejamkan matanya dan membukanya saat ia berada di rumah sakit.
"Lisa? Astaga, nak? Kau tidak apa?"
"Eomma?"
"Itu terasa sangat nyata." Ujar Lisa. Ia menatap Jungkook yang masih setia mendengar ceritanya. "Jika itu nyata, seharusnya buku tidak bisa mengeluarkan sebuah cahaya seperti itu. Jika itu nyata..., apakah Putri Lalisa benar-benar bereinkarnasi?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Princess Lalisa 2? (Lizkook) ✔ E-BOOK
FanficKita semua tentunya belajar tentang sejarah. Kita belajar dari sejarah dan hidup kita juga termasuk dari sejarah. Ada banyak sejarah yang kita ketahui, bukan? Dalam sejarah itu juga ada beberapa yang dibumbui dengan kisah bahagia yang sebenarnya ti...