WARNING !!!!
ONLY FOR 21 ++
Aku ngakak sendiri nulis part ini loh... 😂😂😂😅😅 maafkan part mesum ini. 🤣🤣😆😆 semoga kalian suka.
Sorry for typos dan sebangsanya..
.
.
Kevlar menghentikan ciuman mereka, ia butuh menghirup napas sejenak. Ia tak pernah mengira gadis seumuran Jojo nekat mencium seorang pria yang baru dikenalnya, tidak, tapi sudah dikenal meskipun belum dekat. Menahan wajah Jojo seolah tak ingin mengehentikan ciumannya.
"Oh, Jodie! Kau benar-benar sesuatu." Kevlar mendesah, seraya menengadahkan kepalanya. Lagi-lagi Jojo menatap dalam mata Kevlar dan ia membalasnya. Terhanyut dengan iris mata Jojo yang bening, gadis ini sudah lancang memperok-porandakan hatinya.
"Boleh aku bertanya?" Jojo berdehem. Posisi mereka tak berubah sehingga Kevlar harus menahan diri untuk tidak menerkam gadis itu.
"Berapa usiamu sekarang?"
"Kenapa? Apakah aku terlihat wanita belum berpengalaman dalam hal ini?" Jojo menggerakkan bokongnya ke milik Kevlar.
"Shit! Hentikan itu, Jojo!" desisnya. Bukannya berhenti, ia malah mendesah dan membuat milik Kevlar makin membengkak. Kevlar mengumpat.
"Sepertinya kau sudah jarang menyentuh wanita, ya?" Rona wajah Kevlar memerah. Jojo benar-benar menyiksanya.
Melepaskan kedua tangan Kevlar di wajahnya, Jojo meletakkan sebelah tangannya di samping kepala Kevlar dan tangan lainnya sedang menyentuh wajah Kevlar. Mengelus lembut dengan jari telunjuk ke dahi, alis, mata, pipi sampai bibir. Kevlar menutup matanya seraya merasai sentuhan dari jemari Jojo. Bukan hanya sentuhan biasa tapi sensual yang membangkitkan letupan gairahnya.
"Aku bukanlah gadis polos, Kevlar. Atau kau mungkin gugup bertemu dengan seorang gadis sepertiku?" Mata Kevlar terbuka, netra mereka seolah ingin mencari jawaban mengenai hal yang mereka lakukan saat ini. Keyakinan dan kejujuran. Kevlar sangat terkejut kalimat meremehkan menurutnya.
Kevlar terkekeh. "Kau ingin mendengar jawaban jujur?" Jojo mengangguk namun tangannya masih menari di wajah Kevlar, ia menikmatinya "You're the first. Because you are girl not woman. Bukan berarti aku membedakan dari segi dewasa. Aku juga tahu usia seseorang bisa menunjukkan seberapa dewasa dirinya. You're brave girl."
Jojo masih menikmati kegiatannya menyentuh wajah Kevlar namun tak menghentikan kosentrasinya ketika berbicara. "Kita berdua belum lama saling mengenal dan aku juga jarang melihat wajahmu saat kecil sampai aku bertemu dengan dirimu versi sekarang." Kevlar merasa dadanya berdetak cepat sampai ia harus menghembuskan napasnya, percikan gairahnya naik lagi. "Aku tak bisa mempercayai bahwa kau sebesar ini. Dirimu terlalu...." Bicaranya terhenti dan terkesiap saat Jojo menyentuh di titik tubuh yang sensitif, seolah menggambar teksturnya dengan erotis.
".... hot and sexy." Kevlar menghentikan tangan Jojo. Sudah cukup sedari tadi ia menahan diri untuk tidak menyerangnya. Tersungging senyum senang dan gembira di bibir Jojo seolah ia berhasil mendapatkan undian jackpot.
"Gotcha! I got you, Man!"Jojo mengedipkan mata disertai gigitan bibir penuh sensual.
Tak ingin kalah, Kevlar mengusap pelan kaki Jojo seperti melukis abstrak. Jojo mengganti posisi tangannya, menopang di dada Kevlar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mr. Charming
RomanceWARNING !!!!! ONLY 21 ++ ROMANCE STORY. BIJAKLAH YA, GUYS!!! KREATIF TANPA HARUS MENJIPLAK ATAU MENGCOPAS SELURUH ISI CERITA. 😉 ©copyright June 2019