#Chapter 40

12 3 0
                                    

Langkah gaduh di koridor rumah sakit
Terus saja menggema akibat yerin dan jihoon yg tengah berlari,yerin memimpin lari dengan sangat kencang ,sudah pasti sudah ada hal yg sangat penting yg ingin ia temui dirumah sakit ini.

"yerin!! "
Gadia berambut panjang didepan pintu ruang rawat memanggil yerin.
Wajah panik sudah tertera pada paras cantik

"somi eonnie"

Somi memeluk yerin sebentar mengajak gadis itu untuk duduk dan memberinya air minum.Somi adalah mantannya xiumin abangnya yerin, yerin sudah menganggap somi seperti kakaknya sendiri, yerin dulu sangat tidak setuju kalau xiumin ingin memutuskan hubungannya dengan somi.tapi yerin bisa apa? Itu adalah kehendak abangnya, tidak mungkin ia memaksa xiumin untuk tetap cinta ke somi sedangkan xiumin sudah tidak cinta dengan somi.

Didepan ruang dimana Sohye dirawat sudah banyak yg datang.
Tapi sayang, orang tua sohye tengah sibuk sebentar dan hanya abangnya saja Mingyu yg datang untuk menjaganya, mungkin selesai operasi baru orang tuanya yg akan datang

"bagaimana ini bisa terjadi eon? "

Somi pun menceritakan semuanya kepada yerin bagaimana itu terjadi.
Saat pulang sekolah tadi, ada petugas kebersihan sekolah yg melihat sohye yg tergeletak tak berdaya didalam kelas dengan darah yg terus saja mengalir dari tangan yg ia lukai.

Dugaan sohye bunuh diri karna gadis itu memegang cutter yg ada ditangannya,sang petugas kebersihan langsung memanggil kepala sekolah yg masih ada disekolah,dan setelah itu kepala sekolah menggiring sohye kerumah sakit lalu menelpon Mingyu sang abang.baru setelah itu somi dan yg lain datang karena kabar buruk ini.

Yerin yg mendengar cerita itu bingung sesaat, ia pun mendadak berubah menjadi serius dan menarik tangan somi jauh dari sana.
"eon,, apakah Sohye eonnie menyukai bang jihoon? "

Somi tersentak dengan ucapan yerin,pandangannya menjadi sendu ,somi pun menunduk
"iya,, dia dari dulu sangat menyukai jihoon"

Yerin pun tersenyum pahit, ia sudah menduga saat tadi sohye yg berhenti bicara ke jihoon karena kedatangannya,

Yerin pun langsung berpikir,mencerna perkataan somi dengan baik. Sebenarnya yerin sangat tidak mau melakukannya ia sangat mencintai jihoon dan juga ia sudah mendengar ucapan jihoon saat di mobil."jangan pernah tinggalin gw ya? Walaupun ada masalah kita harus menyelesaikannya dengan baik,tanpa ada kata putus".

terasa sangat berat untuk mengucapkannya.tapi ini untuk kebaikan gadis malang itu, ia rela melakukannya

"gw bakal putus sama bang jihoon "gumam yerin

Yerin sekarang sedang duduk dengan mina dan Eunbin.
Mina dan Eunbin juga ikut menjenguk sohye karna pas pulang sekolah mereka berdua ingin menanyakan masalah baju voly ke sohye, tapi mereka berdua disuruh menunggu sebentar oleh sohye.mereka berdua sudah menunggu lama tapi sohye tak juga datang.

Mereka curiga saat melihat orang yg ramai berkumpul, akhirnya mereka berdua menghampiri tempat berkumpul tersebut, mereka sangat kaget saat melihat sohye yg bercucuran darah sedang diiringi kepala sekolah untuk dibawa kerumah sakit, akhirnya mereka berdua memutuskan untuk ikut membawa sohye kerumah sakit.

"diminum tuh capucino susunya,,percuma gw belinya"ucap mina ke yerin yg dari tadi masih melamun

Selama beberapa menit setelah itu mereka terdiam. Saling meminum air capucino susu setelah itu keheningan langsung menyelimuti ketiganya

"gw besok bakal putus sama bang jihoon"

Degh

Ucapan yerin tiba-tiba membuat mina bangkit dari tempat duduknya sedangkan eunbin menepuk jidatnya
"lu serius? Emangnya lu sama bang Jihoon ada masalah apasih? Kok tiba-tiba main putus aja? "tanya Eunbin ke yerin

My Beautiful WorldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang