Hyera menyandarkan kepalanya di tepi ranjang yg dibaringi oleh Eomma nya.
Ia tidak tidur tadi malam karena masih tidak menyangka dengan ucapan dokter tentang penyakit Eomma nya
Ternyata Eomma menderita panyakit kanker otak stadium A, ingin sekali rasanya Hyera memarahi Eomma nya karena telah menyembunyikan penyakit parah itu darinya dan berjuang sendiri melawan penyakit itu.Pagi ini sekitar set 7, Hyera mendapat pesan dari Taehyung.
Laki-laki itu mengetahui bahwa Eomma nya masuk rumah sakit jadi nanti ia akan datang dan menjenguk.
Hyera sebenarnya ingin pulang untuk membersihkan tubuhnya serta membawa pakaian kotor untuk dicuci kerumah tetapi tidak ada yg menjaga Eomma nya selain dia karna Appa nya yg masih sibuk kerja.Saat ia ingin ke toilet tiba-tiba saja tubuh Eomma nya kejang-kejang, Hyera khawatir ditambah lagi dengan bunyi alat yg berada diruangan Eomma nya, ia segera memencet tombol merah didekat ranjang.
Ia menangis saat melihat keadaan Eomma nya,
"Eomma bertahanlah,, Hyera akan selalu menunggu "ucapnya sambil menangisPintu ruangan Eomma nya terbuka, dokter dan juga para suster telah masuk
" silahkan tunggu diluar"ucap salah satu susterHyera dengan perasaan khawatir meninggalkan ruangan Eomma nya, ia duduk dikursi panjang.
"Eomma,, kumohon bertahanlah hiks"ucap nya, bahu bergetar dengan sangat kuat isakkan sekarang telah menguasainya ia tidak bisa berbicara.Grepp
Dirasanya seseorang telah memeluknya, pelukan itu sangatlah hangat.
Ia sangat kenal dengan pelukan iniTaehyung
Laki-laki yg selalu ada disaat ia butuh sandaran dan akhirnya datang diwaktu yg tepat
"t-tae hiks "ucap Hyera lirihTaehyung semakin mengeratkan pelukannya, ia sangat sakit mendengar gadis yg ada didekapannya menangis tersedu-sedu.
Tangis Hyera mulai mereda,ia melepas pelukan dari Taehyung.Mereka berdua bertatapan, tangan Taehyung sudah memegang pipi Hyera dielus nya dengan sangat lembut.
"jangan nangis ya? Gw tau rasanya sakit sekali ada diposisi lu"Pintu ruangan Eomma Hyera terbuka, brankar Eomma nya dibawa oleh para suster dan dipindahkan keruangan ICU
Hyera membelalakkan matanya dan berusaha untuk mencegah saat brankar Eomma nya dibawa.
Taehyung yg masih sigap langsung saja menarik Hyera dan jatuh didalam dekapannya lagi.Lewat dari 3 jam mereka berdua menunggu didepan ruangan ICU
Posisi Hyera saat ini menyandar di pundak Taehyung dan Taehyung memeluk Hyera yg terasa sangat lemah.Hyera tidak menangis lagi, kantung matanya yg tadi mulai mengempis kini bertambah besar.
Bibirnya memucat dan tangan Hyera dingin.
"Hyera "
"lu mau gw beliin makanan? "
Tanya Taehyung dan hanya mendapat gelengan dari Hyera yg masih setia menatap kosong pintu ICUTak lama salah satu suster keluar dari ruangan ICU, ia menghampiri Taehyung dan Hyera.
"apakah anda yg bernama Kim Taehyung tuan? "tanya suster itu tanpa melepas masker yg masih menempel dimulutnya"iya saya,, ada apa"
"pasien ingin bertemu dengan anda, ia sedari tadi ingin bertemu"
Taehyung mengangguk, ia melepas rangkulannya tadi ke Hyera,
"gw masuk dulu ya? "
"tunggu disini sebentar "Taehyung sudah berada didalam ruangan dengan pakaian khusus berwarna hijau.
Ia mendekati ranjang yg terdapat Eomma Hyera yg sedang berbaring, banyak sekali alat-alat rumah sakit yg menghiasi seluruh wajahnya.
Taehyung menarik kursi dan mendekatkannya ke ranjang perlahan tangannya mengambil tangan perempuan yg sedang sekarat itu dan mengelusnya.

KAMU SEDANG MEMBACA
My Beautiful World
Novela JuvenilPegang tangan yerin natap matanya "untuk apa gw jauh-jauh keluar negeri hanya untuk nikahin cewek yg sama sekali nggk gw cinta sedangkan cewek yg sangat gw cintai ada disini" "so, will you be mine? "-Seokjin "gw mohon lu sadar bin, gw nggk tahan li...