Berawal dari tatap🌸

51 10 2
                                    


Takdir mempunyai caranya tersendiri untuk mempertemukan kita

Gadis yang cantik jelita bernamakan Senja khalista. Ya itu namanya, nama yang menggambarkan keindahan, seindah yang mempunyai nama itu.

Ia merupakan anak bungsu dari 3 bersaudara, ia mempunyai 2 kakak yang keduanya perempuan. Senja merupakan anak dari pasangan Andini Khalista dan Arya Wibowo. Kedua kakaknya itu memiliki nama Rosi Khalista dan Yunita Khalista. Umur antara Rosi dengan Yunita hanya terpaut 3 tahun. Rosi lahir pada tahun 1987 dan Yunita lahir pada tahun 1990, sedangkan Senja lahir pada tahun 2001. Ya, memang rentang usia Senja sangat jauh dengan kedua kakaknya. Senja merupakan pribadi yang sangat pemalas dan pemarah, berbeda dengan kedua kakaknya yang mempunyai kepribadian yang amat sangat rajin.

Kini senja baru memasuki masa kuliahnya. Menjadi mahasiswi baru di fakultas kedokteran karena dipaksa kedua orangtuanya, padahal ia lebih tertarik mengambil jurusan sastra.

Pagi hari*

"Senja, cepat bangun!"perintah sang ibunya.

"Iya, Bu. Sebentar lagi." balas senja dengan malasnya.

"Sudah siang, Senja." ucap ibunya dengan nada yang lebih tinggi.

"Iya iya." ucap senja sambil bangun dengan terpaksa.

"Ih ibu kok bawel banget sih, masih ngantuk juga" geramsenja dalam hatinya.

Senja pun menurut dan langsung pergi ke kamar mandi. Selesai dengan mandinya, Senja pun bergegas menuju meja makan untuk sarapan.

"Pagi Yah, Bu"

"Pagi juga, nak. Nah, gitu dong bangun, jangan males malesan." ucap sang ayahnya

"Iya, Pak." balas senja

Sarapan pun sudah selesai dan waktunya senja berangkat kuliah.

"Yah, Bu, Senja pamit ya." pamit Senja sambil mencium tangan kedua orangtuanya.

"Iya, Nak. Hati hati." balas kedua nya.

Kantin kampus*

Ospek mahasiswa baru selesai 2 hari yang lalu, para maba pun mulai menjalani kehidupan perkuliahan mereka yang semestinya.

"Hai Senja!" sapa kedua sahabatnya.

Ya, Senja mempunyai dua sahabat yang bernama Nada Fitriani dan Yura Yuliana.
Mereka cukup populer di kampusnya. Mereka tergolong mahasiswi yang gila, gokil, dan pemberani.

"Eh lu kenapa, Nja?" tanya sahabatnya yang bernama Nada.

"Gue lagi males kuliah, nih." balas Senja dengan malasnya.

"Eh, eh kalian tau ngga?" ucap Yura memecah keheningan.

"Apaan?" Tanya Nada dengan penasarannya.

"Tadi gue liat cogan waktu ngumpulin makalah ke ruangan pak Hasan. Parah sih, itu cowo ganteng banget gila, tapi gue belum pernah lihat. Hmm, dan kayaknya, dia juga se fakultas sama kita loh." ucap Yura dengan nada heboh.

"Bodo ah, orang gue udah bilang lagi gak mood juga." ucap malas Senja sambil meninggalkan sahabatnya.

Koridor*

Senja sedang berjalan dengan menserak serak kan kaki nya pertanda dia sedang gak mood sambil memainkan HP nya.
Dan tiba-tiba,

Brukk..

HP senja pun terjatuh saat ia tak sengaja menabrak seseorang yang lewat di depannya. Dan tanpa sengaja iris mata mereka bertemu. Senja sempat terpaku dengan iris mata berwarna coklat pekat itu sebelum akhirnya Senja tersadar.

BEAUTIFUL GOODBYETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang