CHAPTER V

31 3 0
                                    

Mamah relta mengetahui informasi tersebut.karna hatinya terpukuli karna kehilangan anak tunggal kesayangan tersebut dan ia sekarang tinggal sebatangkara(tidak mempunyai siapa-siapa).ketika ia melihat isi kamera tersebut.ia tau ia harus melakukan apa yang sekarang ia lakukan. Ia akan pergi kesekolahan relta untuk memberi bukti “permisi.bu”ucap mamah relta. “iya.silahkan duduk”ucap bu raina. “saya ingin kasih tau kalo pembullyan didalam sekolah ini. Saya sarankan pihak sekolah mengatasi khasus hal seperti ini.bahwa anak saya relta telah melakukan kebaikan kepada seluruh siswa yang mengalami pembullyan. Ia sudah merekam semua video yang telah terjadi disekolah ini”ucap mamah relta. “tapi bu.sekolah ini tidak ada masalah tentang pembullyan.sekarang ibu boleh keluar saya lagi sibuk”ucap bu raina.”tapi..bu” “keluar sekarang atau saya panggil satpam”ucap bu raina dengan nada kasarnya.mamah reltapun keluar dari ruang kepsek ia pergi meninggalkan sekolah itu.ia pergi kekamar untuk mencuci muka saat ia kekamar mandi ia ketemu dengan Rayna(guru bk)Rayna merupakan guru bk baru.meski baru ia juga mengetahui masalah soal pembullyan.disitulah mereka bekerja sama untuk mengatasi masalah tentang pembullyan.riri dan temannya di terror oleh arwah relta yang sudah meninggal beberapa minggu kemudian.riri mengalami kecelakaan mobil yang sangat dahsyat yang mengakibatkan kematian dan rendy tergelincir ditangga rumahnya ia mengalami benturan dikepalanya yang mengakibatkan gangguan otak dan mental.”selamat pagi murid-murid denagn kejadian kematian relta dan riri kalian harus focus kepelajaran karna kalian akan melaksanakan ujian”ucap raina.”silahkan bu Rayna menyampaikan pesan”ucap raina
“selamat pagi anak-anak.nama ibu Rayna seknaalfia paggil saja ibu Rayna mungkin sebagian murid sudah mengenali ibu.ibu mengajar disekolah ini seminggu lalu.ibu ingin menyampaikan bahwa pembullyan disekolah maupun diluar sakolah sangat dilarang apa lagi pembullyan didalam sekolah.kita sebagai warga sekolah harus saling membantu dan saling mencintai satu sama lain,tidak kata bermusuhan.bagaimana jika pemimpin sekolah mendengar soal pembullyan dll.?apakah dia hanya terdiam dan mengabaikan atau bertindak.jika pemimpin yang tidak mempunyai akal pikiran yang cerdas ia akan hanya diam saja dan mengabaikannya demi menjaga image sekolah dan dirinya.tapi jika pemimpin yang cerdas dan tidak egois ia akan bertindak saat mendengar kejadian di dalam sekolah maupun luar sekolah yang dilakukan pelajar saat pulang maupun aktivitasnya cukup sekian dari nasihat saya maaf apabila ada salah tutur kata dari ucapan saya yang tidak berkenan di telinga anda saya pribadi minta maaf ”ucap bu Rayna.
”bu Rayna seknaalfia.kenapa kamu berbicara seperti itu”ucapbu raina “maaf bu.saya tidak mau menutupi kejadian yang berda dilingkungan sekolah,saya,mamah relta,dan reyya kami akan mengatasi masalah yang dialami oleh pelajar oh iya.kami juga mengawasi lingkuan sekolah ini dengan cctv maupus kepolisian agar tidak terjadi kejadian ini terulang kembali.kami juga akan mengatasi murid yang yang depresi dengan cara obat dari dokter dan terapi maupun kemampuan psikolog”ucap bu Rayna

RELTATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang