kemana dia?

34 4 0
                                    

Selamat membaca cerita chalya!
Jangan bosen yaa hehe
Jangan lupa vote and comment

Happy Reading✨

****

Pagi yang cerah, tapi tidak dengan perasaan chalya,dia sedang debat dengan abangnya di rumah

"Bangg,chalya gamau sekolah" Ucap chalya lirih dengan mata sudah berkaca kaca.

"Chalyaa,sejak kapan kamu belajar bolos?" Tegur bang vano yang tak suka dengan sikap chalya

Bang vano memang penyabar, tapi jika sudah urusan seperti ini, ia juga berhak marah kepada chalya

"Bang, chalya mau jenguk bunda,chalya mau temenin bunda sampe bunda pulang" Ucap chalya sedikit berteriak, tetapi suaranya bergetar menahan air mata yang ingin jatuh.

"Terserah kamu deh,abang pusing" Ucap bang vano yang langsung keluar rumah dan ditahan oleh chalya

"Anterin chalya ke bunda bang" Pinta chalya sangat mohon kepada bang vano

"Chalya, sekolah chal, pulang sekolah abang jemput trus kita jenguk bunda bareng bareng" Ucap bang vano yang penuh kesabaran

"GAA, ABANG KENAPA SIH GA NGERTIIN CHALYA BANGET" bentak chalya yang membuat bang vano sedikit terkejut

"Karena abang gamau kamu tambah sedih ngedenger bunda yang menderita kanker otak" Ucap bang vano dalem hati

"Bang, tolong, hari ini aja chalya mohon sama bang vano" Ucap chalya lagi, karena ucapan tadi tidak dijawab oleh bang vano

Akhirnya dengan berat hati abangnya mengangguk pasrah, karena chalya adalah orang yang keras kepala

Chalya tersenyum dengan mata yang berbinar dan langsung memeluk bang vano begitu erat

Bang vano membalas pelukan adiknya itu dan langsung mengajak chalya untuk naik mobil

****

Diperjalanan tidak ada yang membuka suara, chalya terus menerus memikirkan bundanya yang sedang di rumah sakit

Ia tidak suka keadaan seperti ini,ia benci situasi seperti ini

Akhirnya bang vano yang membuka suara "chal, udah kabarin temen kalo kamu ga masuk hari ini?biar di absen nya kamu izin" Tanya bang vano yang masih fokus pada jalanan

"Ngga bang" Ucapan chalya membuat abangnya menoleh

"Trus? Kamu bolos?" Tanya bang vano dengan suara agak sedikit di tinggikan

Chalya hanya berdeham, membenarkan ucapan abangnya itu

Bang vano hanya menggelengkan kepalanya melihat sikap adiknya yang dengan santainya bolos sekolah

****

Di sekolah garuda sudah bel masuk tetapi kelas X IPA 2 sedang tidak ada guru alias jam kosong karena guru guru sedang mengadakan rapat

"Chalya telat atau ga masuk sih" Ucap keyna yang tidak melihat batang hidungnya dari tadi

"Kayanya ga masuk deh" Ucap khawla dengan melihat ke arah pintu kelas

CHALYATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang