Sebuah Proses[Jeon wonwoo x Jung chaeyeon]

10.

JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN,MARI SALING MENGHARGAI❤

wonwoo terduduk didepan ruang ICU dengan penuh perasaan gelisah,ia merasa bahwa ia adalah pria paling brengsek dimuka bumi ini.

Ia yakin chaeyeon merasa sangat terbebani dengan masalah mereka sehingga membuat chaeyeon terlibat kecelakaan seperti tadi. Memang penyesalan selalu datang diakhir.

"Wonwoo?"

Wonwoo mengalihkan pandangannya pada Ibu dan Juga ayahnya yang baru tiba dirumah sakit. Raut wajah khawatir terlihat jelas diwajah mereka.

"Ibu"

Wonwoo berdiri dan langsung memeluk ibunya. Ia juga merasa sangat bersalah pada ibunya,ibunya juga seorang wanita. Bukankah jika seorang pria menyakiti pasangannya ia sama saja menyakiti ibunya sendiri?

"Tenanglah nak,kami tau kau khawatir dengan keadaan chaeyeon. Tapi ibu yakin bahwa chaeyeon adalah gadis yang kuat"ucap Nyonya Jeon sambil mengelus punggung putra semata wayangnya itu.

"Ayah sudah menghubungi keluarga Chaeyeon,sayangnya tadi sore sebelum kecelakaan mereka telah berangkat ke Jepang untuk urusan bisnis"

"Apa yang dikatakan mereka ayah?"

"Untung saja mereka memaafkanmu dan menitip chaeyeon pada kami. Mereka akan pulang nanti subuh."

Wonwoo menghela nafas lega. Ia pikir setelah kejadian yang menimpa Chaeyeon,kedua orang tua chaeyeon akan marah padanya dan membatalkan pertunangan mereka.

Tak lama kemudian seorang dokter yang menangani chaeyeon keluar dari ruang ICU.

"Permisi,keluarga Jung Chaeyeon?"

"Saya tunangannya"

"Silakan ikut keruangan saya,akan saja jelaskan kondisi nona Chaeyeon"

"Ibu,ayah,kalian pulang saja,biar aku yang mengurus semuanya"

"Baiklah,jika ada apa-apa hubungi kami cepat"

Ibu dan ayah chaeyeon akhirnya memilih pulang deluan dan membiarkan wonwoo yang menemani chaeyeon sendirian

"Bagaimana kondisi Chaeyeon?"

"Terdapat luka sobek pada pelipisnya,jadi kami sudah menjahitnya. Untung saja lukanya tidak terlalu parah jadi tidak akan menimbulkan bekas luka yang besar. Nona Chaeyeon saat ini belum sadar,ia tadi pingsan karena syok atas kecelakaan yang menimpanya. Anda tidak perlu khawatir,sedikit lagi ia pasti akan siuman. Dan soal biaya administrasi anda langsung saja ke apotik dan melunasi semua biaya obat dan perawatannya disana"jelas sang dokter

"Apakah malam ini ia bisa langsung pulang?"

"Tentu saja,jika ia sudah sadar dan kondisinya membaik,anda bisa langsung membawanya pulang"

"Baiklah,terima kasih dokter"

Wonwoo berlalu dari ruangan tersebut dan pergi mengurus segala biaya perawatan dan obat chaeyeon.

...

"Nggh..."

Chaeyeon melenguh begitu sinar dari lampu yang begitu terang menusuk penglihatannya. Chaeyeon melihat ke sekeliling tidak ada siapapun diruangan ini. Dirinya kembali mengingat kejadian yang beberapa jam lalu ia alami.

Ia bertanya tanya siapa yang membawanya ke rumah sakit. Apakah wonwoo?ah rasanya tidak,chaeyeon rasa bahwa wonwoo tidak mencarinya sama sekali,tidak mungkin wonwoo masih peduli padanya.

Baru saja chaeyeon ingin mengangkat kepalanya,suara pintu terbuka mengalihkan perhatiannya. Mata chaeyeon melebar ketika melihat sosok yang baru saja masuk dalam ruangannya sambil membawa kantong obat dan sebotol air mineral.