SELAMAT DATANG KEMBALI DI HYPNOSISSSS~~~
Semoga ini bisa menjadi penghibur dikala kalian sedang stress..
Cerita ini hanya fiktif belaka, tolong jangan hujat pemainnyaa~~
Mari kita langsung sazaaaa~~~
Cekidotss
🍁🍁🍁
Jika aku membuka mataku
Aku selalu ada di tempat yang sama
Aku mencoba menghipnotis diriku
Aku sangat ingin melihatmu
Jadi, jika aku kembali pada kenyataan
Itu masih kauItu masih kauMata itu...semakin meredup. Layaknya lilin kecil yang siap padam. Tidak mengerti...sungguh, masih tidak...apakah hidupnya harus seperti ini? Menyedihkan dan terbuang? Ugh!!! Ingin seperti dulu lagi, hidup bahagia penuh canda dan tawa. Miris.
Sekarang yang bisa dilakukan hanya merenung, ia berdiri di depan jendela kamarnya. Malam ini ia sendiri lagi. Jaehyun lagi-lagi tidak pulang, sudah satu Minggu lelaki cantik ini tidak melihat suaminya-ah mungkin sebentar lagi akan menjadi mantan suami.
Benar-benar tidak habis pikir!!
Matanya terpejam seraya hembusan nafas itu lagi-lagi terbuang sia-sia. Taeyong kembali teringat pada layangan gugatan cerai dari suaminya. Ia tidak habis pikir kenapa rumah tangganya bisa sekacau ini. Ada apa sebenarnya dengan takdir?????? Hey!! Siapapun tolong jawab pertanyaan Taeyong, kenapa hidupnya jadi seperti ini?? Apa salahnya???
Perceraian.
Hahah, tertawa sedih dan...tetap ia tidak mengerti. Meski sudah mencoba sejuta cara untuk mencari kesalahannya dalam membina rumah tangga tapi Taeyong tidak menemukan titik terang. Lagi dan lagi bertanya...ada apa sebenarnya dengan kehidupannya?Atau....apakah ini mimpi? Benar bukan ini mimpi?? Errrghh....Jika iya, tolong bangunkan Taeyong. Taeyong tidak ingin mimpi buruk seperti ini.
Ponselnya bergetar, Taeyong berjalan ke meja riasnya lalu melihat siapa yang menghubunginya itu.
Ayah is calling ...
Taeyong menggeser tombol berwarna hijau, lalu menempelkan benda pipih itu ditelinga kanannya.
"Ayah?"
"Apa kabarmu, Nak? Sudah berapa lama kau tidak mengunjungi orangtuamu, eoh?"
Untuk kali ini bibirnya bergerak dengan tulus, Taeyong tersenyum lebar. Dia berjalan pelan, lalu duduk di ranjangnya dan menyenderkan punggung ringkih itu. Suara pria sejati ini sangat ia rindukan. Apa kehidupannya yang kacau ini karena karma yang ia terima? Sudah berapa lama ia tidak mengunjungi orangtuanya??
TIdak. Orang tuanya tidak mungkin memberikan sumpah serapah pada anaknya. Mana tega. Ini fix kesalahan si Jung. Jelas, Taeyong tidak salah. Ia sangat yakin. Benar kan?
"Aku sangat baik, Ayah. Ku rasa, aku sudah sangat lama tidak mengunjungimu."
Untuk saat ini, di depan ayahnya--ah tidak diseberang ayahnya dia harus mengatakan bahwa ia sangat baik. Oke, simpan sendiri saja Lee Taeyong.
Pria tua di sana tertawa renyah, ayah Taeyong hanya menggoda. Bahkan Taeyong selalu rutin mengunjungi orang tuanya, setidaknya seminggu sekali ia datang ke rumah orang tuanya.
"Kali ini apa yang membuat ayah meneleponku?" bibir gatal ingin bertanya sejak mendengar suara sang ayah. Tapi Taeyong masih memiliki sopan santun hanya untuk sekedar berbasa-basi.
"Ah, ayah hanya ingin memberitahumu jika ayah sudah menyiapkan dokumen pemindahan semua aset perusahaan ayah pada Jaehyun."
What???!!!
YOU ARE READING
Hypnosis ✔ [COMPLETED]
RomanceSekarang, aku akan tidur, biarkan aku tenggelam .. Ke dalam mimpi, biarkan aku pergi .. Aku berbaring dalam jurang yang sunyi .. Aku menghapus kenangan yang ada di pikiranku .. Hypnosis by Taemin