Part 84

25 7 4
                                    

Beralih ke kamar 3,kamar yang paling tenang karena memang mereka malas untuk bersuara,terkecuali jika...

"Anak anak.. Bubur kalian sudah datang".itu adalah suara Tuan Kimseok,siapa lagi.Sedangkan orang yang datang bersamanya,Tuan Min hanya memutar bola mata malas.

"Ini bubur untuk mu Jin,dan Yoongi,Om tahu,jika kamu sakit kamu hanya akan memakan bubur buatan Jin,perlu kamu tahu,bubur itu adalah resep turun temurun untuk keluarga Kim,jadi Om juga bisa membuatnya,ini untukmu".jelas Tuan Kimseok sambil memberikan bubur khusus untuk Yoongi.

Yoongi melihat bubur itu,memang seperti bubur kesukaannya,setelah memastikan itu sama dia langsung memakannya.Tuan Min duduk di sampingnya,memperhatikan anaknya yang sedang makan itu,Yoongi yang merasa di perhatikan memandang sang Ayah.

Bisa dilihat mereka berkomunikasi lewat mata,karena tanpa berbicara mereka berpelukan,lalu bubur itu diambil alih oleh Tuan Min,bermaksud untuk menyuapi Yoongi.

Tuan Kimseok dan Jin memandang keluarga itu,Jin menjadi lapar,namun dia tidak menemukan buburnya hingga,sebuah sendok berisi bubur datang kearahnya,Jin menerima itu lalu tersenyum ke Ayahnya.

————

Sekarang kita ke kamar 5,tempat si kembar dirawat,mereka masih sedikit lemas jadi hanya berbaring,pintu terbuka menampakkan sang Ayah dengan 1 bubur yang cukup besar.

"Ji Eun,Ji Yoon,bangun,kalian makan dulu".ucap Siwon sang Ayah.Siwon mendudukkan Ji Eun dan Ji Yoon lalu duduk diantara mereka,dia membawa Bubur Porsi besar supaya mudah menyuapi mereka.

Satu suapan menuju Ji Eun lalu satu suapan lagi ke Ji Yoon,seperti itu sampai bubur di mangkuk habis."Kapan kita pulang Yah,aku gak pengen disini".tanya Ji Yoon."mungkin besok atau lusa,kalian harus kembali sehat sebelum kembali beraktivitas,sudah,sekarang kalian Istirahat,Ayah akan kembali".ucap Siwon.

————

Kita beralih ke Keluarga Park,suasana disana sedikit berbeda,Tuan Park datang membawa bubur,hanya dua,karena satu anaknya masih koma."Dimakan ya Chan,Jim".ucap Tuan Park lalu berjalan ke Tempat Kyung Hee,gadis itu masih saja terbaring,tidak ingin membuka matanya."Sampai kapan kamu menutup matamu Kyung Hee,apa kamu tidak mau bertemu dengan kami".ucap Tuan Park sambil menggenggam tangan Kyung Hee.

Chanyeol dan Jimin bertatapan,mereka juga sedih dengan keadaan Kyung Hee,dan yang pasti paling terpuruk adalah sang Ayah."Ayah".panggil Chanyeol.Tuan Park menatap mereka sambil menghapus air matanya."Ada apa,apa makanannya sudah habis".ucap Tuan Park lalu mendekat ke mereka.

Setelah Tuan Park berada di sampingnya,Chanyeol langsung memeluk dengan erat seakan enggan lepas."ada apa Chanyeol".tanya Tuan Park,sedikit bingung dengan anaknya yang tiba tiba memeluknya."Ayah jangan sedih,Kyung Hee pasti baik baik saja".ucap Chanyeol,Tuan Park mengiyakan,dia juga yakin Kyung Hee akan terbangun,sedangkan Jimin ternyata ikut menangis,sedikit emosional melihat Keluarga ini.

————

Sekarang kita ke kamar 8,kamar yang berisi 2 Pemuda tampan bernama Suho dan Lay.mereka saat ini sedang bermain Handphone,tidak ada yang berbicara,mereka juga sudah sarapan beberapa menit lalu."setelah ini kalian kembali Istirahat,besok atau lusa kalian sudah boleh pulang,Lay,kamu sudah di titipkan oleh Orang tuamu pada Om".itulah yang dikatakan Tuan Kim  sebelum dia pergi keluar sebentar,jadi dia akan bersama Suho selama beberapa waktu.

"woy.. Lay".ucap Suho menyadarkan Lay yang sedang melamun."Ehh.. Apaan.. Ganggu aja".ucap Lay."jangan ngelamun,nanti kesambet awas aja".ucap Suho.Lay hanya mendengus lalu fokus pada Handphonenya.

"Semoga yang lainnya baik baik aja ya,gak ada yang parah".ucap Suho.mereka tidak ada yang tahu tentang Kyung Hee,hanya keluarga Park yang tahu,juga Ayah ayah mereka.

Lay kemudian memikirkan seseorang.'semoga dia gak kenapa napa'.batin Lay.Suho kembali melihat Lay melamun.dia pun melemparkan buku kecil yang entah kenapa ada disitu.

Lay yang terkena lemparan buku udah marah marah,sedangkan pelaku pelemparan buku hanya nyengar nyengir gak peduli.

————

Keesokkan harinya,sudah ada beberapa orang yang di jemput orang tuanya pulang,hingga menyisakan 3 keluarga Kim,Keluarga Park,Keluarga Min,dan Keluarga Choi.

Di kamar 1,mereka sudah bersiap untuk pulang."ga sabar ketemu sama Ji Eun,Ji Yoon,dan Kyung Hee".ucap Cho Rim.Ryeowook mendengar nama Kyung Hee sedikit muram."sepertinya Kyung Hee belum bisa bermain dengan mu Cho Rim".ucap Ryeowook.ketiga orang disana terkejut."kenapa Ayah".tanya Cho Rim.

"Kyung Hee punya pernapasan yang lemah,jadi dia hampir saja kehilangan nyawanya,dan sekarang dia masih koma".ucap Ryeowook.Cho Rim langsung terduduk,dia tidak tahu kalau Sahabatnya seperti itu.

"Nanti kita ke kamarnya dulu".ucap Namjoon.dia pun menenangkan Cho Rim dan melanjutkan acara bersiap.Setelah selesai memasukkan baju ke dalam Tas,mereka langsung menuju kamar 2,benar saja,seorang gadis masih tertidur,belum mau membuka mata dari kemarin.

Cho Rim mendekati Kyung Hee,memegang tangannya,kemudian meneteskan air mata."Kyung,kok bisa kayak gini sih,lo bangun dong".ucapnya terisak.Kyung Hee masih saja tertidur.Namjoon ikut mendekat,melihat wajah Pucat Kyung Hee dengan mata yang masih tertutup,dia pun kembali memeluk Cho Rim.

Terlihat Chanyeol masih akan disini,menunggu Adiknya,sedangkan Jimin,akan di jemput oleh orang tuanya sebentar lagi.

Terlihat 3 orang datang ke Kamar 2,mereka adalah Ji Eun,Ji Yoon dan Siwon,mereka sama Shocknya seperti Cho Rim.tanpa berlama lama,mereka ikut berdiri di samping Cho Rim.mereka berharap Kyung Hee segera membuka mata dan sehat kembali seperti mereka.

Ryeowook memegang bahu Cho Rim."Ayo kita pulang,Kyung Hee akan baik baik saja".ucapnya.Cho Rim mengangguk lalu berpamitan pulang,Keluarga Choi juga sama,mereka akan pulang hari ini.

Semakin siang,Rumah Sakit semakin sepi,Kamar yang mereka Sewa sudah dibuka kembali untuk umum,semuanya sudah sembuh,kecuali Kyung Hee,yang masih berjuang untuk bangun dari tidurnya.

# Bersambung.

Bikin Greget aja part ini,suka banget aku bikin Kyung Hee sakit.

By : RA.

Love in School (BTS x EXO) (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang