"Nanti ketemuan di Alun-alun Purwokerto, ya…”
Ku baca sms itu. Dari Novi, cewek yang baru sebulan kenal di Facebook. Awalnya, kami berteman seperti kebanyakan lainnya. Namun, karena seringnya chating bareng, dari kota yang sama juga, kamipun terasa nyambung. Tukar nomor telpon dan ngobrolin apa aja. Entah itu tentang makanan, atau malah masalah fashion.
“Ya. Aku tunggu di dekat tiang bendera,” balasku.
***
“Hei, kamu cantik banget malam ini…”
“Harus dong…kan ketemu cowok ganteng,” jawab Novi sambil tersenyum.
Disanjung cewek secantik Novi, akupun kegeeran. “Ternyata selain cantik, ia ramah juga… Hmm…” batinku. “Malam ini, di tahun baru, aku akan langsung menembaknya ah. Sebelum kedahuluan orang lain.”
Dengan baju biru, celana panjang warna hitam, rambut sebahu, di malam yang terang, ia terlihat semakin cantik saja.
“Hei, kok ngelamun. Yuk makan dulu. Aku yang traktir baksonya deh,” tawarnya seraya tersenyum manja. Menambah hangat malam yang sudah semarak bunyi terompet dan suara petasan.
“Gak kok. Cuma lagi takjub. Kok ada bidadari di depanku, ya…”
“Huuu…gomballl!!!”
Kami menyantap bakso. Makan apa aja bagiku enak, selama ada cewek cantik yang menemani. Sambil ngobrol, kami memandangi indahnya kembang api di malam ini.
“Habis ini temenin aku, ya,” ujar Novi.
“Kemana?”
“Pokoknya ikut aja. Dijamin seneng, deh…”
Akupun nurut saja. Diajak cewek cantik, cowok mana sih yang mampu nolak?
***
“Kok kita ke sini?” tanyaku heran. Aku diajak ke diskotek. Tempat yang asing bagiku. Maklum, orang desa.
“Iya, mau nemuin temenku dulu. Gak apa-apa, kan?”
“Tapi jangan lama-lama.”
“Iya, sayangkyuuuu,” sahutnya genit.
“Kalau lama, kapan aku mau nembaknya?” pikirku.
“Nih, diminum dulu. Tenang saja. Itu minuman ringan ko…”
Ku lihat sebentar. Karena haus, akhirnya ku minum juga.
***
Ku buka mata. Tapi, tak bisa. Kepalaku pusing. Mata berkunang-kunang. “Dimana aku?”
Ku lihat sekitar. “Astaghfirullah. Kok aku di hutan. Sepi banget lagi.”
Ku coba mengingat apa yang telah terjadi. “Ya Allah, aku di jebak gadis itu. Minumanku pasti dicampur obat tidur... “
“Motorku…” Dan seketika itu juga, kuraba dompetku. “Gila! Seluruh isi dompet juga dikurasnya. KTP juga. Waduhhhh… Sial benerrr!!!”
Tiba-tiba, ku lihat ada secarik tulisan di depanku. “Makasih ya, Mas. Malam yang indah banget. Met Tahun Baru 2015 ya… Moga tahun ini lebih baik. Hehe.”
Purwokerto, persiapan Tahun Baru 2015… :D
N.B. Cowok kadang tak berdaya di hadapan cewek cantik. So, waspadalah! :D :D
KAMU SEDANG MEMBACA
Ciuman Hot Miyabi: 17+ Cerita Humor Dewasa
HumorWarning! Bagi yang belum berumur 17+, jangan membaca cerita humor dewasa ini. Jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, bukan menjadi tanggung jawab penulis. Terima kasih
