Moonbyul POV
"byul kamu menyukai yongsun?" aku menatap hani dengan wajah malas
"memang kenapa?"
"kau tau kan dia pacaran dengan eric"
"aku tau"
"jadi kenapa kau masih mengejarnya"
"karena aku sangat menyukainya"
"hhh~ kupikir aku bisa mendapatkanmu"
"maaf hani, aku nggak tertarik denganmu"
"aku tau, makanya aku terus mengejarmu. Tapi kau malah menjauhiku"
"jadi menyerahlah, aku nggak ada niatan bersamamu"
"tapi jin benci sekali padamu"
"aku nggak peduli dengannya"
"berhati-hatilah dengan eric"
"apa maksudmu?"
"kau akan tau nanti" hani melangkah pergi meninggalkan aku
Apa maksud kata-kata hani? Kenapa dia bilang begitu? Aku sungguh tidak mengerti, aku langsung melangkah pergi kearah pulang
...
Aku baru selesai mandi, aku merenggangkan otot-ototku karena terasa sangat pegal sekali. Setelah selesai aku mengambil handphoneku dan melihat ada banyak pesan dari sandeul
Sandeul
Byul ku dengar yongsun hanya memanfaatkan mu aja
Katanya dia lagi berantem sama eric
Makanya dia dekati kamu
Dia nggak ada teman jalan-jalan
Makanya ngajak kamu
Aku membaca pesan dari sandeul sambil mengepalkan tanganku, masa sih yongsun seperti itu? awas aja bocah ini kalau salah
Moonbyul
Akan kubunuh kau kalau salah
Baiklah gara-gara pesan dari sandeul aku jadi emosi, aku tidak percaya kalau yongsun seperti itu dan lagi aku kata-kata hani itu maksudnya apa?! sial!
...
Pagi ini aku bangun cepat seperti biasa, aku males naik bus jadi aku mau ikut berangkat dengan papahku. Aku sebenarnya malas pergi sekolah tapi apa dayanya dari pada nyonya besar ngamuk-ngamuk mending aku pergi sekolah
"hoam~" aku menguap lebar, uuh~ aku ngantuk sekali, aku berjalan menuju kelasku kemudian meletakkan tasku di bangku
"byul" suara yg sangat ku kenal, aku menoleh kearahnya kemudian langsung menghampiri orang yg memanggilku
"ada apa?" kenapa harus pagi-pagi gini sih bertemu dengannya, kan aku jadi ingat pesan yg sandeul kirim kepadaku, moodku langsung hancur kembali
"hmm.. ke taman yuk" aku mengangguk kemudian aku langsung berjalan duluan
Sepertinya aku tidak bisa mengontrol emosiku didepan yongsun, aku ingin sekali menanyakan kepadanya tapi aku tidak berani
"byul, kamu kenapa?" aku melihat kearahnya
"aku? Emang aku kenapa?"
"kamu terlihat aneh"
"aku biasa aja"
"nggak, kamu biasanya nggak kayak gini" aku menghela nafas, sepertinya aku harus menanyakannya langsung. Aku ingin mendengar darinya
"yong"

KAMU SEDANG MEMBACA
I Love You Too
De TodoBisakah kau hanya melihat kearahku? Sadarlah bahwa cintaku lebih besar darinya. Setiap saat aku memikirkanmu seperti orang bodoh, hanya kamu yg mampu membuatku jatuh cinta. Bisa kah aku mengatakan "I Love You"? Dan aku ingin sekali mendengar kamu me...