happy reading!
⌣ ‿ ‿ ‿ ‿ ‿ ‿ ⌣
┆ ┆ ┆ ┆⋆
┆ ┆ ┆જ ✾
┆ ° ♡ • ➵ ✩ ◛ °
┆彡
❀"makanya kalo ngomong tuh jangan sembarangan"
disaat mereka berdua sedang adu bacot, tiba-tiba orang yang ingin ditemui azka itu datang.
"hai?"
azka yang awalnya biasa saja langsung terkejut ketika sadar siapa orang yang menyapa dirinya dan bagas.
"gua kesini cuman mau bilang, jangan coba merintahin temen gua lagi"
1 langkah
2 langkah
3 langkah
yap!
kini riyo dan azka hanya berjarak beberapa centimeter.
"terus hak lu buat merintah gua, juga gak ada kan?"
riyo mencoba menyamakan tingginya dengan azka dan berbisik--
"gak usah sok berani ya anak kecil"
kata-kata itu sukses membuat sekujur tubuh azka merinding.
"anjing! bisa bisanya gua cuman diem digituin sama tu setan"
bagas mengelus lembut punggung temannya agar lebih tenang.
"kan juga udah gua bilang, riyo tuh gak bisa di lawan"
"gua kesel sama dia gas"
"iya gua tau, tapi emang lu mau terus terusan di giniin sama dia?"
azka mengacak rambutnya frustasi.
jujur, azka itu sebenarnya malas sekali berurusan dengan kakak kelas karena dia tau yang namanya kakak kelas itu banyak omong dan selalu bilang 'sopan sama yang lebih tua' padahal kan mereka duluan yang bikin orang emosi.
tapi mau bagaimana lagi, ia sudah terlanjur kesal dengan kakak kelasnya yang satu itu.
"dek, ngapain disini?"
deg!
azka dan bagas terkejut ketika gavin datang secara tiba-tiba.
"kak gavin? ngapain disini?" tanya azka bingung.
"gua lagi jalan-jalan sama farel, lu berdua ngapain disini?"
bagas terlihat mencari cari dimana farel berada, oh ternyata sedang diantrian pesanan.
iya, mereka lagi dicafe.
"gu-gua ya lagi jalan-jalan juga sama bagas, iya kan gas?"
tangan azka menyenggol lengan bagas yang dari tadi hanya diam seperti orang tidak waras.
"ah i-iya kak, kita lagi jalan-jalan biasa kan anak muda butuh refreshing"
tidak lama kemudian temannya gavin datang sambil membawa minuman dan ikut bergabung disitu.
"punya lu semua nih?" tanya gavin, ketika melihat ada empat buah minuman dan empat kentang goreng di nampan tersebut.
"ya enggak lah, karena gua gak tau minuman kesukaan kalian berdua apa jadi gua pesanin air putih aja ya"
farel menaruh satu persatu minuman dan makanan diatas meja.
"jadi, kenapa?" tanya farel, sambil memakan kentang goreng.
mampus laper.
"kenapa apa dah?" jawab azka, karena bingung teman kakaknya itu bertanya kenapa.
"gua tau lu berdua lagi ada masalah"
azka dan bagas terkejut.
terkejut seperti ini 😧
"darimana lu tau kak?" tanya bagas penasaran dengan kakak kelas yang bernama farell itu.
"lah? padahal gua nebak doang, jadi beneran ada masalah?"
"kenapa temen lu pada ngeselin sih kak?"
gavin cuman diam atas pertanyaan adiknya, karena dia juga bingung.
"jangan cari masalah sama riyo"
"hah?"
to be continued ⛓
KAMU SEDANG MEMBACA
migliore amico'woosan
Short Story🖇 › ♡˖° berisi segala macam kelakuan. (𝐰𝐨𝐨𝐬𝐚𝐧) ; 𝐛𝐱𝐛 𝟖/𝟏𝟎 warn! ➶ membuat pipi merah ➶ dugun dugun ➶ dan lainnya ─ T! ─ toxic words!