Author POV
"Fel bangun fell!" Samar samar fely mendengar suara rara
"Hoaaamm"
"Sekolah woe sekolah" ucap rara yang masih menggoyang goyangkan tubuh fely agar bangun
"Hmm meger benget" racau fely
"Ih buruan" kesal rara
"Iya iya bawel" dan mau ga mau fely harus bangun dari tidurnya
Setelah sedikit adu mulut dengan rara, fely cepet cepet turun dari ranjang dan bersiaap untuk mandi
Setelah mandi fely langsung memakai baju sekolahnya asal asal, tak lupa fely menaburkan bedak My Baby ke tangannya lalu mengusapkannya pada wajahnya dan memberikan sedikit liptint dibibirnya
Merasa sudah selesai fely langsung turun untuk sarapan
"Morning" sapa fely ke keluarga rara
"Morning, sini cepetan duduk terus sarapan" ucap kinar
Setelah sarapan selesai fely sama rara bergegas untuk berangkat sekolah
Fely yang mengambil mobil dan rara yang menunggu di depan gerbang rumahnya
Sampe tempat parkir sekolah, fely langsung memarkirkan mobilnya rara. Merasa sudah pas ia langsung tuurun dan disusul oleh rara
Saat ia merapihkan pakaiannya yang sedikit berantakan sebuah motor sport berwarna hitam berhenti tepat disampingnya.
Merasa tak asing dengan motornya fely memutar badannya untuk melihat siapa orang yang mengendarai motor tersebut "vilan"
Yang disebut namanya hanya mengangkat satu alisnya
"Tumben lo parkir disini?" Tanya fely
Rara?
Dia sudah ke kelas duluan ternyata setelah mengetahui bahwa yang orang yang mengendarai motor tersebut vilan
"Kenapa ga boleh?" Tana vilan masih dengan sikap dinginnya
Memang di antara faro, azha dan vilan yang paling dingin adalah vilan namun yang paling mencolok adalah faro.
"Ya boleh boleh aja si" jawab fely
Merasa tak ada tanggapan dari vilan ia berniat untuk masuk ke kelas, saat sudah sedikit jauh dari vilan ia teringat sesuatu dan akhirnyya ia kembali menemui vilanyyang masih setia duduk diatas jok motornya
Vilan yang melihat fely lari dan menghampirinya sedikit bingung
"Lan" panggil fely sedikit ngos ngos an. Yang dipanggil hanya mengangkat satu alisnya
"Soal kemarin maks-" belum sempat fely berbicara vilan langsung memotongnya
"Gausah dibahas" ucap vilan lalu ia melepas hoodie nya dan memberikannya kepada fely
"Apa ini?" Tanya fely bingung
"Pake fel baju lo ketet banget nerawang pula" ucap vilan tanpa menatap fely dan fely langsung mematung ditempaat
"Yang boleh liat aset lo itu suuami lo kelak, untuk sekarang ga boleh ada yg liat" lanjut vilan dan ada benarnya juga yang dikatakan vilan
"Oke gue pake dan gue pinjem untuk 1 minggunya setelah gue punya baju baru gue balikin" ucap fely lalu ia memakai hoodie vilan yang kebesaran ditubuhnya itu
"Gue duluan" ucap fely lalu ia berlari ke kelas
Sampai didepan kelas ia melihat faro dan azha yang sedang duduk didepan kelasnya
KAMU SEDANG MEMBACA
My Twin is My Boyfriend [Tamat]
Teen FictionAlfaro Satya Dirgantara dan Elfara Fatwa Dirgantara adalah remaja yang kembar tidak identik yang harus terpisah satu sama lain yang disebabkan oleh masalah keluarga. Kemudian ayah faro dan fara membawa kabur putri kecilnya ikut bersamanya. Alaro ik...