LIMA

298 34 1
                                    

❗PART INI MENGANDUNG KALIMAT DAN PERBUATAN YANG KASAR, DIHARAPKAN KEPADA PEMBACA UNTUK BIJAK DALAM MEMBACA❗

***

"Na, tugas yang kemarin disuruh sama bu desra udh siap?"

"Udah sin, di flashdisk kan kata bu desra?"

"Iya na, Yaudah ayo kita kedepan. Kan kajian sekarang"

Setiap  bulan, sekolah kami selalu mengadakan kajian pada hari jum'atnya. Dan kebetulan pada hari ini dilaksanakannya kajian tersebut.

Kami bertigapun langsung mencari lokasi duduk yang nyaman. Kajian kali ini dibawakan oleh Ustadz yang sangat lucu. Kita semua diajak tertawa sambil mengingat-ngingat masa kejayaan Islam, intinya ustadz itu memang sangat pandai membawa suasana. Ya, kalian pasti tahu disaat kita mendengarkan kajian entah mengapa kantuk selalu saja menyerang. Sepertinya, setan-setan ini sangat tidak ingin kita bertaubat

***

Setelah kajian selesai, seluruh murid disuruh untuk langsung memasuki kelasnya masing-masing untuk melanjutkan proses belajar.

Saat kami hendak memasuki kelas,
"Anna, nanti berkas yang ibu minta taruh di meja ibu ya. Kamu print aja di ruang TU dulu"ucap bu desra

"Oiya, siap bu"

Pelajaran kali ini mengenai mata pelajaran geografi yang dipegang oleh bu Militer

Kenapa seperti itu namanya?

Mungkin pertanyaan itulah yang berada di pikiran kalian sekarang.

Hal itu dikarenakan, guru yang satu ini sangatlah agresif. Ia dapat memangsa siapapun yang membuatnya jengkel, tidak peduli jika itu atasannya

Oiya, ngomong-ngomong aku di kelas IPA. Aku juga tidak tahu mengapa aku mendapatkan pelajaran geografi ini

Kini bu militer tengah asik menulis di papan tulis, sedangkan aku masih sibuk mencari flashdisk berkas yang diminta bu desra tadi

Satu per satu buku yang ada di dalam tasku langsung ku keluarkan mana tau flashdisk itu terselip diantaranya

"Perasaan tadi ditaruh sini, udah lari kemana lagi tu tai"ucapku sendirian sembari membongkar isi tasku

"Nyari flashdisk ya?"tanya putra yang duduk dibelakangku

"Kok tau?"
"Mana sini flashdisknya balikin"pintaku dengan nada yang mulai emosi

"Ngga aku yang ngambil"

"Terus? Kenapa putra tau apa yang mau diambil haaa?!"

"Eh, anna ada apa ribut-ribut disitu?"tanya bu militer dari depan sana

"Ga ada bu, maaf"

"Jadi siapa yang ngambil barang aku?"tanyaku sekali lagi

"Tapi janji jangan bilang dikasih tau aku ya"

Sepertinya ada sesuatu terjadi saat kami sedang mendengarkan kajian. Putra memang tidak mengikuti kajian tersebut karena ia non-muslim. Dan sepertinya, memang bukan putra yang melakukannya melihat ia yang tak ingin diketahui orang bersangkutan

SENDU [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang