Melihat tawa lepas Rossa membuat Afgan ragu untuk mengungkapkan maksudnya mengajak Rossa ketemuan, yaitu untuk memintanya berpura-pura cinta pada Fauji sang sahabat.
Afgan hanya duduk diam dan menatap Rossa yang tersenyum sumringah bisa makan malam bersama dengannya.
*
"Kok diam aja sih sayang kamu kenapa?" Tanya Rossa lalu menggenggam tangan Afgan. "Kamu lagi ada masalah? Cerita sama aku, biar lega" ucap Rossa dengan senyum.
Afgan hanya tersenyum simpul lalu memanggil pelayan untuk memesan makanan, singkat cerita Afros selesai makan dan mereka pun berbincang-bincang santai hingga akhirnya Afgan memberanikan diri berbicara.
"Sayang sebenernya aku ngajak kamu bertemu disini, karena aku mau minta sesuatu apa boleh?" tutur Afgan pelan.
"Minta apa sayang, bilang aja pasti aku turutin?" tutur Rossa dengan senyum
"Tapi kamu jangan marah sama aku ya" tukas Afgan masih ragu.
"Marah, kenapa aku harus marah, memang kamu mau minta apa?" Tanya Rossa dengan wajah penasaran
"Aku minta.. kamu.. aku minta kamu.."ucap Afgan gugup
"Minta apa?" Tandas Rossa lagi.
"Aku minta kamu untuk pura-pura jadi pacarnya Oji Cha" ucap Afgan.
*
Mendengar ucapan Afgan, Rossa terdiam, menatap Afgan.
"Kamu minta apa tadi?" Tanya Rossa tak percaya dengan apa yang di dengar
"Aku minta kamu untuk jadi pacarnya Fauji sahabat aku" ucap Afgan lagi mengulang permintaan nya pada Rossa
"Aku harap tadi aku salah denger, tapi ternyata enggak, pacar aku sendiri meminta aku untuk jadi pacar orang lain? Tega kamu ya" runtuk Rossa yang langsung meraih tasnya dan pergi meninggalkan Afgan.
"Sayang tunggu, aku bisa jelasin maksud aku, Chaa!" Panggil Afgan berusaha menghentikan Rossa, namun Rossa terlanjur marah dan berlari keluar menembus hujan deras. Airmatanya mengalir dan bercampur dengan jutaan air hujan yang jatuh membasahi tubuhnya.
"Kenapa dia begitu tega sama aku?" gumam Rossa lirih tanpa menghentikan langkahnya.
*
Afgan berusaha mengejar Rossa namun Rossa sudah menghilang di gelapnya malam, Afgan berusaha mencari Rossa ke rumahnya, tapi Rossa belum pulang.
"Kemana kamu sayang, maafkan aku, seharusnya aku ceritakan dulu kondisi Oji, biar kamu gak salah faham begini" runtuk Afgan menyalahkan diri sendiri, hingga Afgan teringat tempat favorite Rossa, sebuah taman bunga dengan air mancur berwarna-warni jika malam hari. Afgan langsung mengemudikan mobilnya ke taman tersebut.
*
Tiba di taman Afgan mencari Rossa, dan melihat sang kekasih duduk di kursi taman tepat di depan air mancur, membiarkan tubuhnya di guyur air hujan, Afgan langsung menghampiri Rossa lalu memayunginya.
"Sayang tolong dengarkan dulu penjelasan aku, aku mohon" pinta Afgan yang membuat Rossa menengok saat tau Afgan yang datang, Rossa langsung berdiri hendak pergi dari Afgan, tapi Afgan memegang tangan Rossa lalu menariknya, hingga Rossa jatuh kepelukkannya, di bawah deras air hujan Afros saling berpelukkan.
*
"Tolong jangan jauhi aku, ijinkan aku menjelaskan semuanya sayang, aku mohon" ucap Afgan memelas.
"Penjelasan apa yang bisa membenarkan kamu meminta aku pacar kamu sendiri, untuk jadi pacar lelaki lain?" Tanya Rossa sambil melepaskan pelukkan Afgan.
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
SABAR
Short StoryKisah seorang wanita yang harus berpura-pura cinta, pada orang lain demi kekasih hatinya.